Anda di halaman 1dari 6

Gigi

Impaksi
drg. Depsi Indri P. Simanjuntak

NPM.
1906407816
BEDAH MULUT FKG UI
2019
Pemicu
Seorang pria, berusia 35 tahun, datang dengan keluhan pipi kanan dan kiri terasa sakit dan
bengkak. Pasien sulit membuka mulut. Sudah beberapa hari tidak dapat makan dan hanya dapat
minum susu. Pasien datang ke dokter gigi untuk mengobati rasa sakitnya itu.
Dari hasil pemeriksaan klinis diketahui pasien tampak lemah, lemas, dan sulit membuka mulut.
Dari pemeriksaan intraoral diketahui, terdapat edema dan hiperemi gigi 18,28, 38, dan 48,
terdapat cairan berwarna putih kekuningan keluar dari gingiva regio 38 dan 48. Dari hasil
rontgen panoramic tampak gambaran gigi 38 dan 48 tumbuh miring, dan gigi 18, dan 28
terbenam. Diagnosa gigi 18,28,38, dan 48 impaksi. Rencana perawatan akan dilakukan
odontektomi gigi 18,28,38, dan 48 dalam General Anasthesi.
Kontra Indikasi
Pengangkatan
Gigi Impaksi

1. Apabila pasien tidak


menghendaki giginya dicabut.
2. Bila panjang akar belum
mencapai sepertiga atau dua
pertiga.
3. Bila tulang yang menutupi
gigi yang tertanam terlalu
banyak.
4. Bila tulang yang menutupinya
sangat termineralisasi dan padat
yaitu pada pasien yang berusia lebih
dari 26 tahun atau usia lanjut.
Kontra Indikasi
Pengangkatan
Gigi Impaksi

5. Umur yang ekstrim


6. Status kompromis medis
7. Kemungkinan merusak struktur di dekatnya
Hubungan Impaksi Gigi terhadap
Sistem Stomatognati
Add your title
Add your text
TMD : Keterbatasan pasien dalam melakukan gerak
fungsional mandibula, terutama ketika membuka mulut,
sering terjadi pasca prosedur pencabutan impaksi gigi
molar ketiga rahang bawah. Hal ini terjadi karena
menegangnya otot-otot pengunyahan, inflamasi pasca
pencabutan yang mencapai otot-otot pengunyahan,
maupun trauma langsung terhadap sendi
temporomandibula (Dhanrajani dan Jonaidel, 2002;
Fragiskos, 2007).
THANKS

Anda mungkin juga menyukai