REAKSI

REDOKS
 ??
Perubahan warna
pada apel yang
dikupas
merupakan salah
satu contoh
reaksi redoks

Anita Fibonacci
 Definisi Redoks
Gambaran secara
umum, redoks adalah
reaksi reduksi dan
oksidasi. Untuk
menjelaskan apa itu
reaksi reduksi dan
oksidasi, kita bisa
melihatnya melalui 3
sudut pandang / 3
konsep sebagai berikut:
Anita Fibonacci
 Konsep Redoks
• Oksidasi : Pengikatan dengan oksigen
Oksigen • Reduksi : Pelepasan Oksigen

• Oksidasi : ?
Elektron • Reduksi : ?

• Oksidasi : ?
Biloks • Reduksi : ?

Anita Fibonacci
Berdasar Pengikatan dan Pelepasan Oksigen

OKSIDASI
Contoh:
4Fe +O2  2Fe2O3
2Mn + O2  2MnO
4FeS2 +11O2  2Fe2O3 +8SO2
Reduksi
1. Pemanasan raksa oksida (HgO)
2HgO  2Hg + O2
2. Pemanasan kalium klorat (KClO3)
2KClO3 2KCl + 3O2

Anita Fibonacci
 Berdasarkan Transfer Elektron
OKSIDASI = PELEPASAN ELEKTRON REDUKSI = PENGIKATAN ELEKTRON

Contoh:
2Cu  2Cu2+ + 4e (Oksidasi)
O2 + 4e  2O2- (Reduksi)
2Cu +O2  2CuO (Redoks)

Untuk memudahkan mengingat,

sebutlah OLE = Oksidasi Lepas
Elektron. Untuk reduksi
merupakan reaksi kebalikan
oksidasi
Anita Fibonacci
 Contoh...
Tentukan manakah yang oksidasi,
manakah yang reduksi, dan manakah
yang merupakan reaksi redoks?
Cu  Cu2+ + 2e (...............)
Cl2 + 2e  2Cl- (................)

Mudah kan ya

Anita Fibonacci
 Biloks

Bilangan oksidasi : Jumlah muatan yang dimiliki

suatu atom dalam molekul (senyawa ionik) jika
elektron-elektronnya berpindah seluruhnya.

Iya...dan ada
beberapa
aturan
mengenai
biloks!

Perubahan bilangan oksidasi SELALU terjadi

dalam reaksi redoks.
Anita Fibonacci
 1. Biloks unsur bebas
Unsur bebas dan molekul unsur
biloksnya = 0

Na  Na0
H2  H20
F2  F20

Anita Fibonacci
 2. Biloks H
Biloks H adalah +1 (kecuali untuk
senyawa hidrida bersenyawa
langsung dengan logam)
Contoh :
2H2 + O2 → 2H2O H=+1
H2 + 2K → 2KH H=-1
H2 + Mg → MgH2 H=-1

Anita Fibonacci
 3. Biloks O

O selalu -2 (Kecuali
untuk senyawa peroksida)

2H2 + O2 → 2H2O O=-2

Anita Fibonacci
4. Biloks Logam dalam suatu senyawa

Logam dalam senyawa biloksnya selalu

positif (+). Contoh:

2K + Cl2 → 2KCl K = +1
Mg + Cl2 → MgCl2 Mg =+2
3Fe + 3Cl2 → 3FeCl2 Fe = +2
2Fe + 3Cl2 → 2FeCl3 Fe = +3

Anita Fibonacci
 7. Biloks senyawa ion
Biloks ion = muatannya
a. Ion Monoatomik :

O2- = -2
Na+ = +1
Cl- = -1
Al3+ = +3

Anita Fibonacci
 Lanjutan...
• Total Biloks senyawa ion poliatomik =
Muatannya. Contoh:

NH4+ = +1
NO3- = -1
SO42- = -2
Cr2O72- = -2

Anita Fibonacci
6. Total Biloks dalam suatu senyawa
6. Total biloks senyawa = 0
Contoh :
KClO4 = 0
MnO2 = 0
H2SO4 = 0
H2O = 0
KO2 = 0
Anita Fibonacci
 Berapakah bilangan oksidasi Mn dalam
senyawa dan ion berikut ini?
Mn - unsur  biloks = 0 logam

Mn2+ - ion  biloks = +2 takberwarna

MnO2 - senyawa  biloks = +4 coklat
+4 + (2x(-2)) = 0
MnO4- - ion  biloks = +7 ungu
+7 + (4x(-2)) = -1
MnO4-2 - ion  biloks = +6 hijau
+6 + (4x(-2)) = -2

 Mn memiliki paling tidak 5 tingkat oksidasi.

16
Anita Fibonacci
Anita Fibonacci
 Exercise
CONTOH SOAL:
1. Tentukan biloks Cl dalam senyawa
KClO4
Jawab :
1K + 1Cl + 4O = 0
1(+1) + 1(Cl) + 4(-2) = 0
+1 + Cl - 8 = 0
Cl = +7
Anita Fibonacci
 Lanjutan...
2. Tentukan biloks Cr dalam senyawa
Cr2O72-

Jawab :
2Cr + 7O = -2
2(Cr) + 7(-2) = -2
2Cr - 14 = -2
2Cr = +12
Cr = +6
Anita Fibonacci
 Berapakah bilangan oksidasi dari atom-atom
dalam HCO3- ?

HCO3-

Dari aturan kita ketahui:

O = -2 H = +1

C dapat kita peroleh:

3x(-2) + 1 + ? = -1
C = +4
19
Anita Fibonacci
Anita Fibonacci
 Coba Yuks

Hitunglah bilangan oksidasi dari unsur

yang dicetak tebal berikut.
a. H2O2
b. H2S2O3
c. ClO4-
d. PO43-
d. Na2S4O6
e. KMnO4

Anita Fibonacci
Nah... kita sudah membahas
mengenai cara menghitung biloks.
Kita kembali ke konsep redoks
menurut perubahan bilangan
oksidasi. Dengan konsep bilangan
oksidasi, reaksi reduksi oksidasi
didefinisikan sebagai berikut:

Anita Fibonacci
contoh

Anita Fibonacci
 0 0 +1 -1
1. 2Ag + Cl2 2AgCl (redoks)
Oksidasi

Reduksi

+2 -2 0 +1 -1 +4 -4 +1-1
2. SnCl2 + I2 +2HCl  SnCl4 + 2HI (redoks)
Oksidasi

Reduksi

23
Anita Fibonacci
Anita Fibonacci
Oksidator dan Reduktor

Oksidator adalah zat

yang mengalami reduksi

Reduktor adalah zat

yang mengalami oksidasi

Anita Fibonacci
 Contoh ...
0 0 +1-1
1. 2Ag + Cl2 2AgCl
oksidasi Reduksi

Jadi,,,,,
Oksidator : Cl2
Reduktor : Ag

Anita Fibonacci
Kalau ditulis secara simbolik....

Anita Fibonacci
Lanjutan....

Lalu...oksidator,
reduktornya apa?

Anita Fibonacci
 Reaksi Autoredoks
• Reaksi autoredoks atau reaksi
disproporsionasi terjadi ketika
terdapat satu zat yang
mengalami reduksi dan oksidasi.

oksidasi
0 +1
Cl2(g) + 2KOH(aq)  KCl + KClO + H2O
0 -1
reduksi

Anita Fibonacci
 Try this
1. N2(g) + O2(g) → 2NO(g)........ (1)
2. NO(g) + O2(g) → NO2(g)......... (2)
3. 3NO2(g) + H2O → 2HNO3(aq) + NO(g) ....
(3)
Dari ketiga reaksi di atas, manakah
yang termasuk reaksi
autoredoks?

Anita Fibonacci
 Dalam menyetarakan reaksi redoks
JUMLAH ATOM dan MUATAN harus
sama

Anita Fibonacci
 Untuk memudahkan mengingat....
Dengan cara ½ reaksi :
• P  setarakan atom pusat (atom yang
mengalami perubahan bilangan oksidasi)
• O  samakan atom O dengan menambahkan H2O
• H  setarakan jumlah H dengan menambahkan
H+
• An  setarakan jumlah muatan dengan
memberikan elektron pada muatan yang
kekurangan elektron

Untuk basa, kerjakan seperti langkah penambahan asam, tapi tambahkan

satu step lagi yaitu menambahkan OH- dikedua ruas sesuai dengan jumlah
H2O

Anita Fibonacci
Contoh Lain: Setarakan reaksi (dalam suasana
asam) :
MnO4- + Fe2+ Mn2+ + Fe3+
+7 +2 +2 +3

½ Red, MnO4- + 8 H++ 5e- 

Mn2+
+4 x1
H2O
½ Oks, Fe2+ + e x5
Fe+3
½ Red, MnO4- + 8 H+ + 5 e - Mn2+ + 4 H2O
½ Oks, 5 Fe2+ 5 Fe+3 + 5 e -

MnO4- + 5 Fe2++ 8 H+ Mn2+ + 5 Fe3+ + 4

H2 O
Penyetaraan Reaksi Redoks berdasarkan
Perubahan Biloks
Samakan:
P : atom pusat
E : tentukan biloks/elektronnya
S : samakan selisih biloks
An : samakan muatan (jika asam :
tambah H+ diruas yang muatan nya
lebih sedikit. Jika Basa tambahkan OH-
di ruas yang muatannya lebih besar)
H2O : tambahkan air secukupnya

Anita Fibonacci
 Contoh
Setarakan reaksi di bawah ini
menggunakan dua metode.
Cr2O72- + Fe2+  Cr3+ + Fe3+

Anita Fibonacci
 Elektrokimia
• Kalau berbicara tentang
elektrokimia kita berbicara
hubungan antara reaksi kimia
dengan listrik.
• Beberapa reaksi kimia dapat
menghasilkan listrik
• Daaan, listrik juga dapat
membuat reaksi kimia berjalan
• Electricity : movement of
electrons
Anita Fibonacci
 Elektrokimia
• Proses elektrokimia adalah
reaksi oksidasi-reduksi di mana:
• Redoks = Reduksi – Oksidasi
• Reaksi Redoks – Reaksi di mana
satu spesi menerima elektron
dan spesi lainnya kehilangan
elektron.
• Kedua proses tersebut harus
terjadi.
Anita Fibonacci
 Sel elektrokimia
• kation (muatan positif) bergerak menuju
ke muatan negatif
• anion (muatan negatif) bergerak menuju
muatan positif

• Sel elektrokimia – Rangkaian yang terdiri

dari konduktor elektrolit dan konduktor
logam
• Elektroda - menghubungkan konduktor
logam dan konduktor elektrolit
Anita Fibonacci
 Baterai

Sel kering

Sel Leclanché

anoda: Zn (s) Zn2+ (aq) + 2e-

katoda: 2NH+4 (aq) + 2MnO2 (s) + 2e- Mn2O3 (s) + 2NH3 (aq) + H2O (l)

Zn (s) + 2NH4 (aq) + 2MnO2 (s) Zn2+ (aq) + 2NH3 (aq) + H2O (l) + Mn2O3 (s)

19.6
 Baterai

Baterai merkuri

anoda: Zn(Hg) + 2OH- (aq) ZnO (s) + H2O (l) + 2e-

katoda: HgO (s) + H2O (l) + 2e- Hg (l) + 2OH- (aq)

Zn(Hg) + HgO (s) ZnO (s) + Hg (l)

19.6
 Baterai

Baterai Bertimbal
(Aki)

anoda: Pb (s) + SO2-4 (aq) PbSO4 (s) + 2e-

katoda: PbO2 (s) + 4H+ (aq) + SO42- (aq) + 2e- PbSO4 (s) + 2H2O (l)

Pb (s) + PbO2 (s) + 4H+ (aq) + 2SO42- (aq) 2PbSO4 (s) + 2H2O (l)

19.6
 Baterai

Baterai Lithium Keadaan-Padat 19.6

 Baterai

Sel bahan bakar

adalah sel
elektrokimia yang
memerlukan
pasokan reaktan yg
kontinu agar tetap
berfungsi

anoda: 2H2 (g) + 4OH- (aq) 4H2O (l) + 4e-

katoda: O2 (g) + 2H2O (l) + 4e- 4OH- (aq)

2H2 (g) + O2 (g) 2H2O (l)

19.6
 Korosi
oksigen dilarutkan dalam
air menyebabkan oksidasi

E°red = -0.44 V

E°red = 1.23 V
karena E°red (Fe3+) < E°red (O2)
Karat Fe2O3
Fe dapat dioksidasi oleh oksigen
19.7
 Perlindungan Katodik Tangki Besi

E°red = -2.37 V E°red = 1.23 V

Mg lebih mudah teroksidasi dibandingkan Fe

19.7
 Sel Volta / Sel Galvanik
• Creating electricity using a
chemical reaction
• Sel volta = sel elektrokimia
dimana energi kimia dari reaksi
redoks diubah menjadi listrik
• Bagian sel tempat
berlangsungnta reaksi redoks
disebut sebagai elektrode-
elektrode

Anita Fibonacci
 Dalam sel elektrokimia

• Elektroda tempat terjadinya

oksidasi  ANODA
• Elektrode tempat terjadinya
reduksi  KATODA

Anita Fibonacci
 Aplikasi sel volta
• Sumber energi untuk peralatan
elektronik seperti jam tangan,
kalkulator, kamera dll

Anita Fibonacci
 emf
Selisih potensial listrik antara
anoda dan katoda disebut:
• voltase sel
• gaya elektromotif (emf)
• potensial sel

Diagram sel
Zn (s) + Cu2+ (aq) Cu (s) + Zn2+ (aq)
[Cu2+] = 1 M & [Zn2+] = 1 M
anoda katoda
Zn (s) | Zn2+ (1 M) || Cu2+ (1 M) | Cu (s)

Tanda || utk memisahkan setengah sel

Tanda | utk memisahkan reaktan/fasa tiap setengahAnita
Anita Fibonacci 19.2
48
sel Fibonacci
 Potensial Elektroda Standar
Potensial reduksi standar(E0) adalah voltase yang berkaitan
dengan reaksi reduksi pada elektroda jika konsentrasi semua
zat terlarut 1 M dan semua gas pada 1 atm.

reaksi reduksi

2e- + 2H+ (1 M) H2 (1 atm)

E0 = 0 V

Gunakan sebagai acuan untuk

mengukur potensial zat lainnya 
Elektroda hidrogen
Anita Fibonacci
standar 19.3
49
Anita Fibonacci
 Potensial Elektroda Standar
Esel
0
= 0,76 V

emf standar (E 0 sel )

Esel
0
= E0katoda - Eanoda
0

reduksi oksidasi
Zn (s) | Zn2+ (1 M) || H+ (1 M) | H2 (1 atm) | Pt (s)
Esel
0
= E0H+/H2 - EZn
0 2+
/Zn

0.76 V = 0 - E0 2+ E° > 0 reaksi spontan

Zn /Zn
E0Zn2+/Zn = -0,76 V
Zn2+ (1 M) + 2e- Zn E0 = -0,76 V
Anita Fibonacci
50
19.3
Anita Fibonacci
 Potensial Elektroda Standar

Esel
0
= 0,34 V
Esel
0
= E0katoda - Eanoda
0

E0sel = ECu
0 2+
/Cu – EH /H
0+
2

0,34 = E0Cu2+ /Cu - 0

E0Cu2+/Cu = 0,34 V

Pt (s) | H2 (1 atm) | H+ (1 M) || Cu2+ (1 M) | Cu (s)

anoda (oksidasi): H2 (1 atm) 2H+ (1 M) + 2e-
katoda (reduksi): 2e- + Cu2+ (1 M) Cu (s)
H2 (1 atm) + Cu2+ (1 M) Cu (s) + 2H+ (1 M)
Anita Fibonacci 19.3
51
Anita Fibonacci
 Agen pengoksidasi terkuat

• makin positif E0 makin besar

kecenderungan suatu zat
mengalami reduksi

Titik acuan nol

Agen pereduksi terkuat

52
Anita Fibonacci
Anita Fibonacci
 Berapakah emf standar suatu sel elektrokimia dengan
elektroda Cd dalam larutan 1,0 M Cd(NO3)2 dan elektroda
Cr dalam larutan 1,0 M Cr(NO3)3?

Cd2+ (aq) + 2e- Cd (s) E0 = -0,40 V Cd mengalami reduksi

Cd akan mengoksidasi Cr
Cr3+ (aq) + 3e- Cr (s) E0 = -0,74 V
anoda (oksidasi): Cr (s) Cr3+ (1 M) + 3e- x 2
katoda (reduksi): 2e- + Cd2+ (1 M) Cd (s) x3
2Cr (s) + 3Cd2+ (1 M) 3Cd (s) + 2Cr3+ (1 M)

Esel
0
= E0katoda – Eanoda
0

Note : Pengalian koefisien

tidak merubah nilai Eo Esel
0
= -0,40 – (-0,74)
Esel
0
= 0,34 V  spontan
Anita Fibonacci
53
19.3
Anita Fibonacci
 Contoh soal
• Suatu sel volta tersusun dari
elektrode
Sn2+ + 2e  Sn Eo = -0,14 volt
A13+ + 3e  A1 Eo = -1,66 volt
a. Tentukan anode dan katode
b. Gambarkan diagram (notasi) sel
c. Bagaimana arah aliran elektron?
d. Tuliskan reaksi sel!
e. Hitunglah emf standar yang
dihasilkan sel
Anita Fibonacci
 Jawaban
a. Anode : Al katode : Sn
b. Al(s)|Al3+ (1 M) ||Sn2+(1 M) | Sn(s)
c. Aliran dari Al ke Sn
d. 2Al(s) + 3Sn2+(aq)  2Al3+(aq)
+ 3Sn
e. Eosel = (-0,14)-(-1,66) = 1,52 volt

Anita Fibonacci
Efek Konsentrasi pada Emf Sel
Pembahasan sebelumnya selalu
membahas perhitungan Emf sel
pada kondisi standar (konsentrasi
1M). Padahal kondisi standar tidak
selalu dapat terjadi.
Ilmuwan Jerman  Walter Nernst
berusaha membuat sebuah
persamaan untuk dapat tetap
menghitung nilai emf ketika dalam
kondisi yang tidak standar.
Anita Fibonacci
 Efek Konsentrasi terhadap Emf Sel

DG = DG0 + RT ln Q DG = -nFE DG0 = -nFE 0

• F= konstanta
Ruas kanan kiri
faraday(96.500 -nFE = -nFE + RT ln Q
0
Coulomb) dibagi -nF
• n=jumlah mol
elektron
persamaan Nernst Dapat dilihat
RT pada efek
E = E0 - ln Q konsentrasi /
nF
kondisi non-
pada 298 K standar

0,0257
0 Note :
E=E - ln Q
n Ingat kembali waktu kita belajar
kesetimbangan Q = K = ???

Anita Fibonacci 19.5

57
Anita Fibonacci
 Contoh soal
• Apakah reaksi ini akan terjadi
secara spontan pada 250C jika
[Fe2+] = 0,60 M dan [Cd2+] =
0,010 M? (Gunakan data tabel
potensial reduksi)
Fe2+ (aq) + Cd (s) Fe (s) + Cd2+
(aq)

Anita Fibonacci
 Jawaban
oksidasi: Cd Cd2+ + 2e-
n=2
reduksi: 2e- + Fe2+ 2Fe
E0 = E0Fe2+ /Fe – ECd
0
2+/Cd

E0 = -0,44 – (-0,40) 0,0257

E = E0 - ln Q
n
E0 = -0,04 V
0,0257 0,010
E = -0,04 V - ln
2 0,60
E = 0,013 V

E>0 spontan
19.5
Kesimpulan tentang sel volta
1. Logam yang memiliki E0 lebih
kecil selalu merupakan anoda
(mengalami oksidasi) begitu
pula sebaliknya
2. Diagram/notasi sel volta
Anoda (s) | Ion || ion | Katoda (s)

Zn (s) | Zn2+ (1 M) || Cu2+ (1 M) | Cu (s)

3. Elektron mengalir dari Anoda (E0

kecil) ke katode (E0 besar)

Anita Fibonacci
Lanjutan....kesimpulan tentang sel volta
4. Potensial listrik / gaya
elektromotif/ Emf yang dihasilkan
oleh sel volta = emf = adalah selisih
potensial antara anoda dan katoda

Eo sel = Eo katoda – Eo anoda

= Eo reduksi – Eo oksidasi
= Eo besar-Eo kecil

Anita Fibonacci
SEL ELEKTROLISIS

Anita Fibonacci
 Sel Elektrolisis
• Elektrolisis adalah proses di
mana energi listrik digunakan
agar reaksi kimia nonspontan
dapat terjadi.
• Untuk membuat suatu reaksi
perlu adanya “paksaan” energi
yang berasal dari pergerakan
arus listrik (sumber listrik ini
fungsinya untuk menarik dan
mendorong elektron agar terjadi
reaksi) Anita Fibonacci
 Contoh Sel Elektrolisis

Elektrolisis lelehan
NaCl

Anita Fibonacci
 Reaksi di katode
• Reaksi di katode adalah selalu reaksi
REDUKSI
• Tergantung pada fasa zatnya.

Lelehan/Leburan/Cairan  tidak ada air  tidak ada saingan

Larutan  ada air yang bisa jadi saingan ketika

mengalami reduksi

Anita Fibonacci
Reaksi di katode (Elektrolisis Lelehan)

• Sebagai contoh elektrolisis

lelehan NaCl maka di katode
akan terjadi reaksi :
Reduksi dari kation menjadi
logamnya
Na+ + e Na

Anita Fibonacci
Reaksi di katode (Elektrolisis Larutan)
• Di katode, ada dua kemungkinan.
Yang tereduksi bisa logamnya, bisa
air.
• Jika Eo kation berasal dari zat yang
lebih besar daripada Eo air, maka
yang tereduksi adalah kationnya
• Jika Eo kation lebih rendah dari Eo
air, maka yang tereduksi adalah air
dengan reaksi sbb:
• 2H2O + 2e  2OH- + H2
Anita Fibonacci
 Reaksi di Anoda
• Tempat terjadinya reaksi oksidasi
• Oksidasi dimulai dari prioritas :
1. Oksidasi anodanya jika anoda nya bukan
C, Pt, Au (inert)
2. Jika anodanya C, Pt, Au (inert), oksidasi
anionnya, kecuali sisa asam oksi (NO3-, SO42-)
Contoh :
OH-  2H2O + O2 + 4e
2Cl-  Cl2 + 2e
3. Kalau anionnya sisa asam oksi, maka yang
teroksidasi adalah air
2H2O  4H+ + O2 + 4e
Anita Fibonacci
 Contoh
Tuliskan persamaan reaksi dari
elektrolisis :
a. Larutan AgNO3 dengan
elektrode Pt
b. Lelehan garam KCl
c. Cairan garam CuO

Anita Fibonacci
Elektrolisis dan Perubahan Massa
• Analisis Kuantitatif
• Berapa besar arus?
• waktu ?
• produk?

muatan (C) = arus (A) x waktu (s) = i.t

i.t
F= F = jumlah mol elektron
96.500 i = kuat arus (A)
t= waktu (s)

Anita Fibonacci
 Berapa banyak Ca yang dihasilkan sel elektrolitik dari
lelehan CaCl2 jika arus sebesar 0,452 A dialirkan melalui
sel selama 1,5 jam? Sertai dengan reaksi di katoda
maupun anoda
anoda: 2Cl- (l) Cl2 (g) + 2e-

katoda: Ca2+ (l) + 2e- Ca (s)

Ca2+ (l) + 2Cl- (l) Ca (s) + Cl2 (g)

i.t
F= = 0,452 A. 90.60 s = 0,0253 mol elektron
96.500 96500

Ca2+ (l) + 2e-  Ca (s)

0,0253 mol 0,0253 mol
2
 Contoh
Hitung massa tembaga yang
diendapkan oleh arus 20 Ampere
yang dialirkan selama 965 detik ke
dalam larutan CuSO4.

Reaksi di katode ?????

Anita Fibonacci