• Alat pernapasan burung adalah dua pasang lubang hidung, celah
tekak, trakea dan sepasang paru paru, selain itu brung memilki alat bantu pernapasan, yaitu pundi pundi hawa (sakus pneumatikus) Pundi pundi hawa • Pundi pundi hawa pada burung terdapat beberapa jenis 1. Punda punda hawa di leher 2. Punda punda hawa antarkorakoid 3. Punda punda hawa di ketiak 4. Punda punda hawa dada 5. Punda punda hawa perut • Fungsi pundi pundi hawa 1. Membantu pernapasan pada waktu burung sedang terbang 2. Memperkeras suara dengan cara memperbesar ruang siring 3. Menahan panas tubuh 4. Meringankan tubuh pada waktu terbang Pernapasan pada waktu hinggap • Sistem pernapasan burung pada waktu burung istirahat, tulang rusuknya cenderung bergerak ke depan, rongga dadanya membesar, paru – parunya mengembang sehingga udara masuk dan mengalir lewat bronkus ke kantung udara bagian belakang, bersamaan dengan hal tersebut, udara yag sudah ada di kantong udara belakang mengalir ke paru – paru dan berdifusi ke dalam darah kapiler. Sedangkan sebagian lagi masuk ke pundi pundi hawa • Sedangkan pada saat tulang rusuk kembali ke posisi semula, rongga dada akan mengecil sehingga udara dari kantung udara masuk kedalam paru – paru. Selanjutnya, saat berada di alveolus, O2 tersebut diikat oleh darah kapiler alveolus. Jadi, pengikatan 2 berlangsung pada saat inspirasi maupun ekspirasi terjadi. Pernapasan pada waktu terbang Pada waktu burung sedang terbang, inpirasi dan ekspirasi tidak dapat dilakukan oleh paru paru. Oleh karena itu, pada saat burung terbang yang berperan pernting adalah pundi pundi hawa A. Fase inspirasi Fase ini terjadi pada saat sayap diangkat, pundi pundi hawa antarkorakoid terjepit, sedangkan pundi pundi hawa ketiak mengembang. Hal ini menyebabkan udara masuk ke dalam pundi pundi hawa ketiak B. Fase ekspirasi Fase ini terjadi pada saat sayap diturunkan, pundi pundi hawa ketiak terjepit, sedangkan pundi pundi hawa antarkorakoid mengembang. Hal ini menyebabkan udara keluar dari pundi pundi hawa ketiak