SYARAT HAJI MABRUR 1. IKHLASH 2. MEMAHAMI AGAMA DENGAN BENAR TERUTAMA MANASIK HAJI 3. HARTA YANG HALAL 4. BADAN YANG SEHAT KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN BARITO TIMUR 1. Menerima Tas o Koper besar (berat max 32 kg) o Tas tenteng (berat max 6 kg) o Tas dokumen 2. Menerima pakaian seragam haji nasional 3. Menerima pakaian ihram bagi laki-laki dan mukena bagi perempuan dari bank 4. Surat Panggilan Masuk Asrama (SPMA) diserahkab secara kolektif oleh petugas kabupaten BARANG YANG DIANJURKAN DIBAWA JAMA`AH CALON HAJI Pakaian ihram (bagi laki-laki/perempuan 2 set) Mushhaf al Qur`an per juz Buku Kumpulan Do`a dan Dzikir. Jadwal waktu shalat Pakaian harian; gamis, koko, kaos dll. 2 – 3 lembar. (lebih baik ditulisi nama, agar tidak tertukar) Obat-obatan yang biasa di konsumsi atau berdasarkan risep dokter Uang secukupnya (untuk rupiah agar disiapkan dengan nominal 100 ribuan). ATM tersedia dimana- mana CARA PENGGUNAAN ATM DI LUAR NEGERI (ATM BERLOGO CYRUS) 1. PILIH ; LANGUAGE : ENGLISH 2. MASUKKAN PIN (PLEASE ENTER YOUR PIN) 3. PILIH DEFAULT (PENARIKAN) 4. WITHDRAWAL = JUMLAH PENARIKAN BALANCE INQUIRY = INFO SALDO OTHER AMMOUNT = PILIHAN LAIN BARANG YANG DIANJURKAN DIBAWA JAMA`AH CALON HAJI Alat memasak berupa kompor, panci, kuali, piring, gelas, sendok, termos mudah didapatkan disekitar pemondokan Beras, gula, teh, susu, me instan, buah, sayur, ayam, telor juga banyak tersedia BARANG TERLARANG SELAMA PENERBANGAN HAJI Senjata tajam Minyak tanah, minyak goreng, korek api, gas Kompor/lampu gas, tabung oksigen Cairan dalam botol (kecap, madu, sambel) Buah yang berbau menyengat seperti durian, ikan asing Mengaktifkan HP, membawa benda yang mengandung magnet Bahan peledak KEGIATAN DI ASRAMA HAJI PALANGKA RAYA 1. Menempati kamar yang telah disediakan 2. Mendapatkan jatah makan 3. Shalat berjama`ah jama` qashar di mushalla 4. Mengikuti bimbingan manasik haji 5. Mendapatkan pemeriksaan kesehatan terakhir 6. Menerima boarding past, nomor seat/kursi di pesawat (berlaku untuk pulang pergi) 7. Menerima paspor, gelang identitas, living cost (biaya hidup) selama di Arab Saudi sebesar 1.500 real DI PESAWAT 1. Duduk pada kursi sesuai dengan nomor yang telah dibagikan 2. Selama di pesawat, shalat dilaksanakan dengan jama` qashar yang dipimpin TPIHI 3. Perbanyak tilawah al Qur`an, dzikir, shalawat, istighfar dan istirahat 4. Makan dan minum disediakan pada sa`atnya. Boleh minta tambahan air. Tersedia air minum teh hangat, kopi, susu, jus dan air putih DI PESAWAT 5. WC tersedia pada bagian depan, tengah dan belakang (kurang lebih 12 buah) 6. Untuk mengurangi pegal persendian, dianjurkan berdiri, berjalan di sekitar tempat duduk dengan tertib dan tenang 7. Layanan kesehatan tersedia selama penerbangan 8. Untuk mengurangi dingin karena AC, siapkan kaos kaki, jaket/pakaian tebal. Selemut tersedia disetiap tempat duduk DI JEDDAH 1. Masuk ke ruang tunggu dengan tertib. Ikuti arahan petugas yang sudah menunggu. Siapkan paspor masing-masing 2. Perhatikan barang masing-masing. Jangan serahkan barang pada orang yang tidak dikenal. Petugas resmi menggunakan seragam dan ID Card 3. Setelah selesai proses pemeriksaan imigrasi Kerajaan Arab Saudi (lebih kurang 2-3 jam), masuklah ke ruang istirahat. Jangan terpisah dari kloter, kalau terpisah lihatlah bendera merah putih dan bendera khusus kloter. DI JEDDAH 4. Bagi jamaah gelombang II, disediakan tempat mandi (terpisah laki-laki dan perempuan) untuk mandi sunat ihram. Ketika mandi, barang-barang jangan ditinggal tanpa penunggu. Sedangkan bagi jamaah gelombang I, bersiap-siap berangkat menuju Madinah 5. Mengambil niat umrah (bagi gelombang II) dibimbing oleh TPIHI. Setelah niat umrah, semua larangan ihram agar dihindari DI JEDDAH 6. Masuk ke dalam bus sesuai dengan nomor rombongan dengan tenang dan tertib 7. Selama dalam perjalanan perbanyak talbiyah, zikir, shalawat dan tilawah qur`an 8. Perjalanan menuju Mekkah kurang lebih 3 jam (107 km) 9. Perhatikan barang/tas tenteng/tas dokumen, jangan sampai tertinggal DI MEKKAH 1. Turun dari bus dengan tenang dan tertib. Pastikan tidak ada barang yang tertinggal 2. Masuk kamar hotel sesuai arahan ketua rombongan/regu 3. Pastikan semua barang telah masuk ke dalam kamar hotel 4. Persiapan melaksanakan thawaf qudum. Boleh istirahat sampai sa`at kondisi sudah memungkinkan. 5. Sebelum meninggalkan hotel, pastikan lampu, AC, TV telah dimatikan. Kunci kamar hotel sebelum barangkat DI MEKKAH 5. Pergi menuju Masjidil Haram berombongan. Jangan lupa membawa gelang identitas, buku kesehatan dan pasport dan buku do`a 6. Kenali hotel tempat tinggal dengan mengingat tanda/rambu yang mudah diingat 7. Selama di Makkah (kl. 25 hari), makan dan minum disiapkan masing-masing 8. Disekitar hotel, banyak terdapat kios yang menjual keperluan dapur dan alat memasak 9. Layanan kesehatan 24 jam DI MEKKAH 10.Selama di Mekkah, kegiatan yang dianjurkan antara lain: Melaksanakan shalat fardlu berjama`ah di Masjidil Haram Thawaf sunnat Memperbanyak shadaqah, tilawah al Qur`an, dzikir, shalawat, i`tikaf, istighfar, do`a Umrah sunnah (khilaf `ulama) Ziarah ke Ma`la 11.wdqww ARMINA (7 DZULHIJJAH) 1. Perlengkapan yang perlu dibawa : a) Mushhaf Al Quran, Buku Do`a dan Dzikir b) Kain ihram, kantongan tempat batu c) Baju koko/gamis, sarung, celana, tikar, sinter d) Makanan, air untuk diperjalanan 2. Jaga kondisi kesehatan dan makan yang teratur 3. Berdo`a kepada Allah agar dimudahkan dalam pelaksanan ibadah haji 4. Uang bawa secukupnya. Uang sisa dititipkan dengan Ketua kloter atau saving box ARAFAH (8 DZULHIJJAH) 1. Persiapan menuju Arafah (mandi sunat ihram dan mengenakan pakaian ihram serta niat haji dilaksanakan di hotel) 2. Masuk ke dalam bus sesuai nomor urut rombongan. 3. Setiba di Arafah, masuk ke dalam tenda sesuai arahan petugas 4. Keperluan makan dan minum disiapkan petugas 5. Shalat dilaksanakan dengan jama` qashar 6. WC, tempat mandi terbatas ARAFAH (9 DZULHIJJAH) 1. Sebelum zhuhur mendengarkan khutbah Arafah 2. Shalat zhuhur jama` taqdim dengan ashar 3. Wuquf dimulai setelah shalat zhuhur sampai menjelang maghrib. Ketika wuquf perbanyak tafakur, syukur, do`a, zikir, tilawah 4. Shalat maghrib dan isya di jama` qashar 5. Persiapan berangkat ke Mudzdalifah. Di Mudzdalifah tidak tersedia tenda maupun tikar untuk mabit MUDZDALIFAH (10 DZULHIJJAH) 1. Berangkat menuju Mudzdalifah 2. Masuk ke dalam bus sesuai nomor urut rombongan. 3. Setiba di Mudzdalifah, tempati lokasi yang telah ditetapkan ketua kloter, jangan terpisah dari rombongan 4. Gunakan waktu untuk berdo`a, zikir, tilawah 5. Tempat wudhu, WC sangat terbatas 6. Kumpulkan batu sebanyak 70 biji (nafar tsani), 49 biji (nafar awal) MINA (10 DZULHIJJAH) 7. Setelah lewat tengah malam, rombongan bergerak menuju Mina. Shalat shubuh boleh di Mudzdalifah atau di Mina 8. Bus jemputan sistem taraddudi. Masuk ke dalam bus dengan tertib dan tenang 9. Setiba di Mina, tempati tenda yang telah ditetapkan muassasah. Tenda ber AC. Makan 3 x sehari. WC, tempat mandi sangat terbatas 10.Setelah shalat shubuh bersiap melontar jumrah aqabah (7 biji batu). MINA (10 DZULHIJJAH) 7. Bagi yang tahallul awal, sudah boleh melepas kain ihram dan larangan ihram tidak berlaku lagi selain hubungan suami isteri 8. Bagi yang akan melakukan thawaf ifadhah dan sa`i, diusahakan agar kembali ke Mina sebelum matahari terbenam 9. Gunakan waktu untuk berdo`a, zikir, tilawah dan istirahat MINA (11 DZULHIJJAH) 1. Shalat dikerjakan dengan jama` dan qashar 2. Setelah gelencir matahari, bersiap melontar 3 jumrah; jumrah ula, wustha dan aqabah (21 biji batu) 3. Gunakan waktu untuk berdo`a, zikir, tilawah 4. Mendengarkan ceramah dari petugas TPIHI MINA (12 DZULHIJJAH) 1. Shalat dikerjakan dengan jama` dan qashar 2. Setelah gelencir matahari, bersiap melontar 3 jumrah; jumrah ula, wustha dan aqabah (21 biji batu) 3. Gunakan waktu untuk berdo`a, zikir, tilawah 4. Mendengarkan ceramah dari petugas TPIHI 5. Bagi yang ingin nafar awal, melapor kepada ketua kloter dan segera berangkat sebelum terbenam matahari MINA (13 DZULHIJJAH) 1. Shalat dikerjakan dengan jama` dan qashar 2. Setelah gelencir matahari, bersiap melontar 3 jumrah; jumrah ula, wustha dan aqabah (21 biji batu) 3. Setelah selesai melontar, bersiap kembali ke Mekkah. 4. Naik ke dalam bus dengan tertib dan tenang. 5. Setiba di Makkah, masuk ke dalam hotel dan simpan barang-barang dengan baik. MAKKAH (13 DZULHIJJAH) 6. Bagi yang ada kesiapan, boleh langsung melaksanakan thawaf ifadah, kemudian dilanjutkan dengan sa`i. 7. Setelah selesai sa`i, maka semua larangan ihram tidak berlaku lagi 8. Sambil menunggu waktu kepulangan/ke Madinah, waktu diisi dengan kegiatan shalat bmerjamaah di Masjidil Haram, i`tikaf, tilawah qur`an, zikir, do`a dll 9. Menyembelih hewan bayar dam 10.Bagi yang akan meninggalkan Makkah, agar melaksanakan thawaf wada`