Anda di halaman 1dari 8

Referat

SYOK KARDIOGENIK
Oleh :
Sri Dewi Nirwana
21904101007

Pembimbing :
dr. Arif Budi Santoso, Sp. JP.
Definisi Syok kardiogenik merupakan suatu keadaan penurunan curah
jantung dan perfusi sistemik pada kondisi volume
intravaskular yang adekuat, sehingga menyebabkan hipoksia
jaringan.

Gambaran yang esensial dari syok kardiogenik adalah adanya


hipoperfusi sistemik yang menyebabkan hipoksia jaringan
dengan bukti volume intravaskular yang adekuat.

Kriteria hemodinamik syok kardiogenik adalah adanya


hipotensi yang berkepanjangan dengan batasan/cut-off points
tekanan darah sistolik untuk syok kardiogenik adalah < 90
mmHg selama sekurangnya 30-60 menit atau mean arterial
pressure < 30 mmHg dari baseline dengan indeks kardiak
yang berkurang (< 2,2 L/menit/m2) dan PCWP > 15 mmHg.
Etiologi

kegagalan ventrikel kiri

• Disfungsi sistolik
• Disfungsi diastolik
• Peningkatan afterload
• Abnormalitas katup dan struktur jantung
• Menurunnya kontraktilitas jantung

Kegagalan ventrikel kanan

• Peningkatan afterload
• Artimia
Patofisiologi
• Gangguan kesadaran

Anamnesis Penurunan diuresis



• Keringat dingin
• Nadi lemah

• Tanda hipoperfusi
Pemeriksaan •

Sianosis
Tanda-tanda ↑ preload
fisik •

Murmur sistolik dimitral
Thrill parasternal

• Laboratorium
Pemeriksaan •

Echocardiography
Radiografi thoraks
penunjang •

Ultrasonografi
Angiografi koroner
Lakukan resusitasi Sedasi dengan
Bedrest total jantung jika terjadi midazolam, propofol
cardiac arrest atau morfin

Jika terjadi gangguan irama


seperti taki/bradiaritmia atasi Oksigen support
segera dengan pemberian (NRM atau CPAP,
Pemasangan IVFD
preparat anti-arimia atau intubasi jika terjadi
pemasangan pacu jantung, over gagal napas)
drive atau kardioversi

Monitoring invasive atau


Jika preload rendah maka
non invasif untuk
diberikan fluid challenge 1-
mengetahui status
4 cc/kgBB/10 menit hingga
preload, SVR dan curah
dipastikan preload cukup.
jantung (CO).
Jika CO rendah dengan
SVR tinggi namun MAP
masih <70 mmHg maka
Jika CO tinggi dengan
diberikan preparat
SVR rendah maka
inotropiknon vasodilator Dopamin dosis rendah
diberikan preparat
(dobutamin) atau inodilator dapat diberikan pada
vasopressor seperti
(milrinon). Pemasangan kondisi oliguria.
noradrenalin atau
IABP harus
adrenalin atau dopamine.
direkomendasikan pada
pasien syok dengan
sindrom koroner akut.

Pada syok kardiogenik Terapi definitif seperti


yang refrakter PCI, operasi penggantian
pertimbangkan katup, BMV (pada MS), Semua pasien syok
pemasangan IABP, urgent CABG harus kardiogenik harus dirawat
ECMO atau LVAD segera dilakukan, atau di ruang CVCU
sebagai bridging terapi transplantasi jantung bila
definitif. memungkinkan.
Kesimpulan
Syok kardiogenik merupakan suatu keadaan penurunan curah jantung dan
perfusi sistemik pada kondisi volume intravaskular yang adekuat, sehingga
menyebabkan hipoksia jaringan dimana TDS <90 mmHg selama sekurangnya 1
jam

Diagnosa syok kardiogenik dapat ditegakkan berdasarkan pemeriksaan klinis


dan penunjang (radiografi toraks, echocardiography dan data hemodinamik)

Manajemen syok kardiogenik meliputi penganan suportif , manajemen


hemodinamik, terapi mekanik, terapi reperfusi , serta alat bantu sirkulas,

Seluruh pasien syok kardiogenik harus dirawat di ruang intensif

Anda mungkin juga menyukai