Anda di halaman 1dari 14

THYPOID

DINDA AYU
SOLIKHANINGSIH
DEFINISI
Typhoid adalah penyakit infeksi sistemik akut yang
disebabkan infeksi salmonella Thypi. Organisme ini
masuk melalui makanan dan minuman yang sudah
terkontaminasi oleh faeses dan urine dari orang yang
terinfeksi kuman salmonella. ( Bruner and Sudart, 1994 ).
Manifestasi Klinis
• Demam
• Nyeri kepala
• Nyeri otot
• Anoreksia
• Mual dan muntah
• Perasaan tidak nyaman
• Diare
• bradikardi
Salmonela thyposa

makanan dan minuman


pemusnahan kuman oleh asam
lambung

Dimusnahkan oleh
Masuk
lambung
ke dalam usus halus dan jaringan limfoid

Komplikasi perdarahan dan perforasi

Mencapai kelenjar limfe

Kuman berkembang biak


Pelepasan zat pirogen dan leukosit pada jaringa

PATOFISIOLOGI demam
Penatalaksanaan
• Pemberian antibiotik
• Pemberian diet yang sesuai
• Istirahat
Pemeriksaan Diagnostik
• Pemeriksaan leukosit
• Pemeriksaan SGOT dan SGPT
• Biakan darah
• Uji widal
Komplikasi

Komplikasi intestinal Komplikasi extra intestinal


• Perdarahan usus • Komplikasi kardiovaskuler
• Perporasi usus • Komplikasi darah
• Ilius paralitik • Komplikasi paru
• Komplikasi pada hepar dan
kandung empedu
• Komplikasi ginjal
• Komplikasi pada tulang
• Komplikasi neuropsikiatrik
ASUHAN
KEPERAWATAN
Pengkajian
• Identitas klien
• Keluhan utama
• Riwayat penyakit sekarang
• Riwayat penyakit dahulu
• Riwayat penyakit keluarga
• Pola-pola fungsi kesehatan
• Pemeriksaan fisik head to toe
Diagnosa
• Resiko tinggi kekurang cairan b/d pemasukan cairan
kurang, kehilangan cairan berlebihan melalui muntah
dan diare.
• Resiko tinggi kekurang cairan b/d pemasukan cairan
kurang, kehilangan cairan berlebihan melalui muntah
dan diare.
• Peningkatan suhu tubuh (hypertermia) b/d proses
infeksi salmonella typhi.
• Intoleransi aktivitas b/d kelemahan, immobilisasi.
Intervensi
• Observasi TTV klien • Anjurkan klien untuk makan sedikit
• Observasi intake dan output klien namun sering dengan intensitas
makanan yang lunak
• Anjurkan klien untuk melakukan
kompres dingin • Kaji tingkat stress klien dalam
menghadapi penyakitnya
• Anjurkan klien untuk menggunakan
pakaian yang tipis • Kaji cara klien dalam menghadapi
stress yang ada
• Berikan oral hygine
• Anjurkan klien untuk melakukan
• Bantu klien dalam melakukan ROM teknik relaksasi bila stress dirasa
aktif dan pasif timbul
• Kaji pengetahuan klien tentang • Kolaborasi dalam pemantauan hasil
penyakitnya laboratorium
• Edukasi kepada klien dan keluarga • Kolaborasi dalam pemberian cairan IV
tentang penyakit yang dialami
Implementasi
Lakukan implementasi sesuai dengan
intervensi yang ada dan melihat
bagaimana kondisi pasien.
Evaluasi
• Dx 1 • Dx 3
Dehidrasi (-). Badan terasa nyaman (+),
pusing  (-), istirahat bisa.
Turgor kulit elastis. Suhu normal, nadi
Membran mukosa lembab.normal, tekanan darah
normal, respirasi normal.
• Dx 2
Pucat (-).
Mual (-), muntah (-). • Dx 4
Nafsu makan (+). Kelemahan (-), Immobilisasi
Berat badan stabil. normal.
Aktivitas (+)

Anda mungkin juga menyukai