Damai yanti(4062016092)
Firdansi Aulia(4062016094)
Puji Hikmah Maulini(4062016093)
Nurhasanudin. B(4062016088)
Rendy Kurniawan(4062016111)
Pondasi Dangkal
dan
Pondasi Dalam
Pengertian pondasi
Pondasi adalah suatu konstruksi pada bagian dasar
struktur/bangunan (sub structure) yang berfungsi
meneruskan beban secara merata dari bagian atas
struktur/bangunan (upper structure) kelapisan tanah
yang berada di bagian bawahnya tanpa mengakibatkan
Keruntuhan tanah, dan Penurunan (settlement)
tanah/pondasi yang berlebihan.
Pondasi umumnya dibuat menjadi satu kesatuan dasar
struktur bangunan yang kuat, pada bagian bawah
konstruksi.
1. Pondasi Dangkal (Shallow Foundations)
Pondasi dangkal biasanya dibuat dekat dengan permukaan tanah,
umumnya kedalaman pondasi didirikan kurang 1/3 dari lebar
pondasi sampai dengan kedalaman < 3 m. Kedalaman pondasi
dangkal ini bukan aturan yang baku, tetapi merupakan sebagai
pedoman. Pada dasarnya, permukaan pembebanan atau kondisi
permukaan lainnya akan mempengaruhi kapasitas daya dukung
pondasi dangkal. Pondasi dangkal biasanya digunakan ketika tanah
permukaan yang cukup kuat dan kaku untuk mendukung beban yang
dikenakan dimana jenis struktur yang didukungnya tidak terlalu berat
dan juga tidak terlalu tinggi, pondasi dangkal umumnya tidak cocok
dalam tanah kompresif yang lemah atau sangat buruk, seperti tanah
urug dengan kepadatan yang buruk , pondasi dangkal juga tidak cocok
untuk jenis tanah gambut, lapisan tanah muda dan jenis tanah deposito
aluvial, dll
Jenis-jenis pondasi dangkal
A. Pad foundations (Pondasi Tapak)
B. Pondasi menerus
C. Raft foundation (Pondasi Rakit)
Berikut adalah contoh gambar pondasi tapak
Berikut adalah contoh gambar pondasi
menerus
Berikut contoh gambar pondasi rakit
Secara singkat dapat disimpulkan bahwa pondasi
dangkal harus memenuhi keadaan keadaan
sebagai berikut:
A. Pondasi Sumuran
B. Pondasi Tiang
Berikut adalah contoh gambar pondasi
sumuran
Berikut adalah contoh pondasi tiang