Anda di halaman 1dari 10

FUNGSI DAN KEDUDUKAN

BAHASA INDONESIA

Kelompok 1:
1. Anita Tri Lestari
2. Christin Aipassa
3. Desy Purnama Sari Siahaan
4. Mita Molama
5. Therisa
Sejarah Bahasa Indonesia
• Perkembangan Bahasa Indonesia Sebelum Merdeka

Pada dasarnya Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Bahasa melayu
menyebar ke pelosok Nusantara bersamaan dengan menyebarnya agama Islam di
wilayah Nusantara, serta makin berkembang dan bertambah kokoh keberadaanya
karena bahasa Melayu mudah di terima oleh masyarakat Nusantara sebagai bahasa
perhubungan antar pulau, antar suku, antar pedagang, antar bangsa dan antar
kerajaan. Perkembangan bahasa Melayu di wilayah Nusantara mempengaruhi dan
mendorong tumbuhnya rasa persaudaraan dan rasa persatuan bangsa Indonesia, oleh
karena itu para pemuda Indonesia yang tergabung dalam perkumpulan pergerakan
secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi bahasa persatuan untuk seluruh
bangsa Indonesia. (Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928).
 
Kedudukan Bahasa Indonesia dan Fungsi Bahasa Indonesia
sebagai Bahasa Nasional.

Fungsi Bahasa Indonesia dalam kedudukan sebagai Bahasa Nasional


meliputi
 
4 aspek, yaitu :
1. Bahasa Indonesia Sebagai Lambang Kebanggan Nasional
 

Bahasa Indonesia sebagai lambang kebanggan Nasional adalah bahasa


yang mempunyai nilai-nilai sosial dan budaya luhur bangsa. Dengan nilai
yang dimiliki merupakan cermin bangsa indonesia, untuk itu kita sebagai
warga negara Indonesia harus bangga, menjunjung tinggi dan
mempertahankan nilai-nilai yang terkandung didalamnya serta
mengamalkan sesuai dengan isi nilai sosial dan budaya luhur bangsa.
2. Bahasa Indonesia Sebagai Lambang Identitas Nasional
Bahasa Indonesia sebagai lambang identitas nasional berarti
bahwa bahasa Indonesia dapat mengetahui identitas
kewarganegaraan seseorang dan juga dapat membedakan antar
negara lain, yaitu karakter, kepribadian, dan watak sebagai bangsa
Indonesia. Harus di wujudkan dan dijaga jangan samai
kepribadian dan watak sebagai bangsa Indonesia. Harus
diwujudkan dan dijaga hjangan sampai kepribadian tersebut tidak
tercermin didalamnya.
 
• 3. Bahasa Indonesia Sebagai Alat Pemersatu Bangsa Indonesia.
•  

Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu Bangsa Indonesia ini masyarakat


Indonesia yang beragam latar belakang sosial budaya dan berbeda-beda bahasanya,
dapat disatukan melalui bahasa Indonesia bersatu dalam satu kebangsaan, dan
mempunyai cita-cita, rasa senasib dan sepenanggungan yang sama.

Dengan bahasa Indonesia, bangsa ini dapat merasa harmonis dan serasi, karena
diantara kita tidak lagi merasa ada persaingan dan tidak merasa lagi ‘dijajah’ oleh
masyarakat suku lain, identitas suku dan nilai-nilai sosial budaya daerah masih dapat
kita lihat dan masih tercermin didalam bahasa daerah masing-masing yang masih
kental. Bahasa daerah dapat memperkaya aneka ragam bahasa daerah yang dimiliki
bangsa Indonesia.
4. Bahasa Indonesia Sebagai Alat Penghubung antar Budaya dan antar Daerah.
 
Bahasa Indonesia sebagai alat penghubung antar budaya dan antar daerah
dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan bahasa Indonesia kita daat
saling berinteraksi untuk segala bidang kehidupan. Baik pemerintah, interaksi
segala kebijakan dan strategi yang berkaitan dengn idiologi, politik, sosial,
ekonomi, budaya, pertahanan, dan keamanan dengan mudah dapat disampaikan
kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Jika laju pertumbuhan komunikasi antarmanusia meningkat berarti akan
mempercepat tingkat wawasan dan pengetahuan manusia. Jika semakin cepat
pengetahuan meningkat maka akan memepermudah perkembangan kehidupan
bangsa.
Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Negara.
 

Fungsi Bahasa Indonesia Dalam Kedudukan Sebagai Bahasa Negara juga


Meliputi 4 aspek yaitu :
1. Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan.
  

Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan, adalah Kedudukan


Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara yang di wujudkan dalam bahasa
naskah proklamasi kemerdekaan RI 1945 yang telah menggunakan bahasa
Indonesia. Setelah proklamasi itu di kumandangkan pemakaian bahasa
Indonesia harus di gunakan dalam segala bidang seperti upacara, peristiwa
penting, dan juga kegiatan kenegaraan dalam bentuk lisan (pidato) maupun
tulis (surat penting negara).
2. Bahasa Indonesia sebagai alat pengantar dalam dunia
pendidikan. 

Bahasa Indonesia sebagai alat pengantar dalam dunia


pendidikan, Kedudukan Bahasa Indonesia ini sebagai bahasa
Negara diwujudkan dengan digunakanya bahasa Indonesia
sebagai bahasa pengantar di lembaga pendidikan dari mulai
dari pendidikan taman kanak-kanak, jenjang pendidikan SD,
Jenjang pendidikan SMP, Jenjang pendidikan SMA Maupun
sampai dengan jenjang pendidikan perkuliahan.
3. Bahasa Indonesia sebagai alat penghubung pada tingkat
Nasional untuk kepentingan tata-cara perencanaan dan
pelaksanaan pembangunan nasional serta pemerintahan.

Bahasa Indonesia sebagai alat penghubung pada tingkat


Nasional, Kedudukan Bahasa Indonesia ini diwujudkan dengan
digunakannya Bahasa Indonesia dalam hubungan antara badan
pemerintah Nasional dan disebarluaskan semua informasi
menggunakan bahasa Indonesia kepada seluruh masyarakat
Indonesia.
4. Bahasa Indonesia Sebagai pengembangan kebudayaan
Nasional, Ilmu dan Teknologi (iptek). 

Bahasa Indonesia Sebagai pengembangan kebudayaan


Nasional, Ilmu dan Teknologi (iptek), Kedudukan Bahasa
Indonesia ini diwujudkan dengan penyebaran luas ilmu
tentang pengetahuan dan teknologi, yang di sampaikan
melalui buku-buku pelajaran, majalah-majalah media
informasi (koran) maupun media cetak lainnya.

Anda mungkin juga menyukai