GOLONGAN ARITMIA
DOSEN PENGAMPU:
WIMA ANGGITASARI, M.Sc., Apt.
Kelompok 8 :
Intania
Amri Yahya
Ana Atika Surur (18040011)
Aprillia Permata Sanny (18040014)
Dhea Melani (18040025)
Indah Syafitri (18040045)
Aritmia
Aritmia adalah suatu tanda atau gejala dari gangguan detak jantung atau
irama jantung. Penyebab terjadinya aritmia adalah :
B. Aritmia Atrium
C. Aritmia Ventrikel
A. Aritmia Nodus Sinus
• Sinus Bradikardi
Sinus Bradikardi adalah irama sinus yang lambat denan kecepatan kurang dari 60
denyut/menit
• Sinus Takikardi
Ialah irama sinus yang lebih cepat dari 100/menit. Biasanya tidak melebihi
170/menit
• Seinus Aritmia
Ialah kelainan irama jantung dimana irama sinus menjadi lebih cepat pada waktu
inspirasi dan menjadi lambat pada waktu ekspirasi.
3) Flutter atrium
Pelepasan impuls dari fokus ectopic di atrium cepat dan teratur
Rate : 250 – 350x/mnt
4) Fibrilasi atrium
Pada fase ini di EKG akan tampak gelombang fibrilasi (fibrillation wave) yang
berupa gelombang yang sangat tidak teratur dan sangat cepat dengan
frekuensi 300/ menit
C. Aritmia Ventrikel
1) Kontraksi prematur ventrikel, Terjadi akibat peningkatan otomatisa sel ataupun ventrikel
PVC bias di sebabkan oleh toksisitas digitalis, hipoksia, hipokalemia, demam, asedosis
atau peningktan sirkulkalasi katekolamin.
2) Bigemini ventrikel, Biasanya terjadi disebabka oleh intoksikasi digitalis.Istilah bigemini
mengacu pada kondisi dimana setiap denyut jantung adalah premature. Karakter:
• frekuensi:
• Gelombang p
• Hantaran
• Irama
3) Takikardi ventrikel .Ialah ekstrasistole ventrikel yang timbul berturut-turut 4 atau lebih
4) Fibrilasi ventrikel, Ialah irama ventrikel yang khas dan sama sekali tidak teratur.
Terapi Farmakologis