Gizi dan Diet ASUPAN MAKANAN UNTUK PASIEN

THYPOID

OLEH
SITI WAFAH ANNISA (P17330319090)
TINGKAT 1B
 PENGERTIAN DEMAM THYPOID

Tifoid adalah penyakit infeksi akut usus halus yang disebabkan

oleh kuman salmonella Thypi yang menimbulkan gejala-gejala
sistemik yang disebabkan oleh salmonella typhosa, salmonella
type A.B.C. penularan terjadi secara pecal, oral melalui
makanan dan minuman yang terkontaminasi (Mansjoer, A,
2009).
Demam typhoid ialah penyakit infeksi akut yang biasanya
mengenai saluran pencernaan dengan gejala demam yang lebih
dari satu minggu, gangguan pada pencernaan dan gangguan
kesadaran. Penyebab penyakit ini adalah Salmonella typhosa,
basil gram negatif yang bergerak dengan bulu getar, tidak
berspora (Nursalam et al., 2013)

2
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan
bahwa demam tifoid adalah suatu penyakit infeksi
usus halus yang disebabkan oleh salmonella type A, B
dan C yang dapat menular melalui oral, fecal,
makanan dan minuman yang terkontaminasi.

3
 Salmonella typhii, basil Gram negatif, bergerak
dengan rambut getar, tidak berspora, mempunyai
sekurang – kurangnya tiga macam antigen yaitu
:Salmonella Thypi memilikki tiga macam antigen
yaitu, antigen O (somatik) merupakan polisakarida
yang siatnya spesifik untuk grup Salmonella dan
ETIOLOGI DEMAM TYPHOID berada pada permukaan organisme dan juga
merupakan somatik antigen yang tidak menyebar, H
(flagela) terdapat pada flagela dan bersifat termolabil
dan antigen Vi berupa bahan termolabil yang diduga
sebagai pelappis tipis dinding seli kuman dan
melindungi antigen O terhadap fagositosis (Mansjoer,
al 2008). Salmonella thypi biasanya ditularkan oleh
unggas yang terkontaminasi, daging merah, telur, susu,
yang tidak dipasteurisasi. Juga ditularkan melalui
kontak dengan hewan peliharaan yang tetrinfeksi
seperti kura-kura, reptil (Marlane,2008).

4
Diet yang di berikan ialah makanan yang mengandung cukup cairan, rendah serat, tinggi protein, dan tidak
menimbulkan gas serta pemberiannya harus melihat keadaan pasien

Baik Menurun

diberikan makanan lunak

dengan lauk pauk dicincang diberikan makanan cair per
(hati, daging), sayuran labu sonde, kalori sesuai dengan
siam atau wortel yang kebutuhannya. Pemberian
dimasak lunak sekali. Boleh diatur setiap 3 jam termasuk
juga diberi tahu, telur makanan ekstra seperti sari
setengah matang atau buah, bubur kacang hijau
matang direbus. Susu yang dihaluskan
diberikan 2x1 gelas per hari
5
DIET DEMAM THYPOID ADALAH DIET YANG
BERFUNGSI UNTUK MEMENUHI
KEBUTUHAN MAKAN PENDERITA THYPOID
DALAM BENTUK MAKANAN LUNAK
RENDAH SERAT

• Tujuan:
Makanan dengan rendah serat dan
rendah sisa bertujuan untuk
memberikan makanan sesuai kebutuhn
gizi yang sedikit mungkin meninggalkan
sisa sehingga dapat membatasi volume
feces, dan tidak merangsang saluran
cerna.

6
DIET PADA PASIEN DENGAN DEMAM THYPOID

Diet demam thypoid adalah diet yang berfungsi untuk memenuhi

kebutuhan makan penderita thypoid dalam bentuk makanan lunak rendah
serat. Tujuan utamanya adalah memenuhi kebutuhan nutrisi penderita
demam thypoid dan mencegah kekambuhan. Penderita penyakit demam
thypoid selama menjalani perawatan haruslah mengikuti petunjuk diet
yang dianjurkan oleh dokter untuk di konsumsi, antara lain :
a) Makanan yang cukup cairan, kalori, vitamin & protein.
b) Tidak mengandung banyak serat
c) Tidak merangsang dan tidak menimbulkan banyak gas.
d) Makanan lunak diberikan selama istirahat.
7
MAKANAN YANG DIAJURKAN UNTUK PASIEN THYPOID
ANTARA LAIN :
ADAPUN MAKANAN YANG
DIANJURKAN UNTUK PENDERITA 5) Buah-buahan : semua sari buah ; buah
DEMAM TYPHOID ADALAH : segar yang matang (tanpa kulit dan biji) dan tidak
(HARIMINANTYO, 2010) banyak menimbulkan gas seperti pepaya,
pipsang, jeruk, alpukat
1) Sumber karbohidrat : beras dibubur/tim, 6) Lemak nabati : margarin, mentega dan
roti bakar, kentang rebus,krakers, tepung- minyak dalam jumlah terbatas untuk menumis,
tepungan dibubur atau dibuat puding mengoles dan setup
2) Sumber protein hewani : daging empuk, 7) Minuman : teh encer, sirup
hati, ayam, ikan direbus, ditumis, dikukus,
diungkep, dipanggang, telur direbus, ditim, 8) Bumbu : garam, gula, laos, kunyit dalam
didadar, divcampur dalam makanan dan jumlah terbatas
minuman; susu maksimal 2 gelas per hari.
Sumber protein nabati : tahu, tempe ditim,
ditumis; susu kedelai.
4) Sayuran : sayuran berserat rendah dengan
sedang seperti kacang panjang, buncis muda,
bayam, labu siam, tomat masak, wortel rebus,
dikukus di tumis.
8
• Sumber karbohidrat : beras ketas, beras
tumbuh/merah, roti whole wheat, jagung, ubi,
SEDANGKAN MAKANAN YANG •  Buah-buahan : buah-buahan yang
dimakan dengan kulit seperti apel, jambu
singkong, talas, tarcis, dodot dan kue-kue lain yang
manis dan gurih.
TIDAK DIANJURKAN : biji,   jeruk yang dimakan dengan kulit ari;
• Sumber protein hewani : daging berserat kasar (liat),
buah yang menimbulkan gas seperti
serta daging ayam ikan diawetkan, telur mata sapi, di durian dan nangka
dadar
• Lemak : minyak untuk menggoreng, lemak
• Sumber protein nabati : Kacang merah serta kacang- hewani, kelapa dan santan
kacangan kering seperti kacang tanah, kacang hijau,
kacang kedelai, dan kacang polong • Minuman : kopi dan teh kental; minuman
• Sayuran : sayuran yang berserat tinggi seperti : daun yang mengandung soda dan alkohol
singkong, daun katuk, daun pepaya, daun dan buah
melinjo, oyong,timun serta semua sayuran yang •  Bumbu : cabe dan merica.
dimakan mentah

9
 Contoh Menu Makan

MAKAN PAGI MAKAN SIANG MAKAN MALAM

a) Bubur ayam tanpa a) Tim saring   a) Tim saring (blender,
bumbu kuning saring dengan campuran dada
b) Abon ayam tabur ayam, udang kupas, wortel,
b) Telur rebus matang brokoli,sedikit bawang
c) Sup/sayur bening
c) Susu labu siam putih)
d) Semangka potong b) Suo tahu rebus
c) Pudding buah susu
d) Jus melon
 PENCEGAHAN
• Pastikan banyak minum air putih
• Tirah baring( istirahat total)
• Makanlah makanan dan minuman yang
sudah pasti matang • Minum obat yang dianjurkan dokters
ecara teratur
• Lindungi makanan dari lalat, kecoa, tikus,
ataupun hewan peliharaan • Multivitamin

• Cucuilah tangan dengan sabun sebelum • Selalu menjaga kebersihan

dan setelah beraktivitas • Jauhkan pasien dari hewan peliharaan
• Hindari jajan ditempat yang kurang
bersih
CATATAN

11
TERIMAKASIH
SWAFAHANNISA6690@GMAIL.COM