Asuhan Keperawatan Pada Pasien Komplikasi Kehamilan Solusio Plasenta
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Komplikasi Kehamilan Solusio Plasenta
KEPERAWATAN PADA
PASIEN KOMPLIKASI
KEHAMILAN SOLUSIO
PLASENTA
KELOMPOK II
1. Enny febina sari 4. Noperdi
2. Lesmy sasmita 5. Ramadan
3. Nadia dwi wulandari
T
I
DEFINISI N
J
A
U
Solusio plasentae ialah terlepasnya plasenta yang
A
letaknya normal pada korpus uteri sebelum lahirnya janin. N
Biasanya terjadi pada triwulan ketiga, walaupun dapat pula
terjadi setiap saat dalam kehamilan. T
E
O
R
I
T
I
ETIOLOGI N
J
1
Factor vaskuler A
U
2 Factor trauma A
3 Factor paritas
N
3 T
Gagal ginjal E
O
4
Apoplexi uteroplacenta (Uterus couvelaire)
R
I
T
PEMERIKSAAN I
PENUNJANG N
J
1 Pemeriksaan laboratorium A
- Penentuan kuantitatif kadar fibrinogen U
- Pengamatan untuk pembekuan darah A
- Untuk Hitung trombosit N
- Hitung hemoglobin
- Penentuan waktu protrombin T
- Penentuan waktu tromboplastin E
2 USG untuk mengetahui letak plasenta, usia gestasi, O
keadaan janin R
3 Kardioktokgrafi: untuk mengetahui kesejahteraan janin.
I
T
I
KASUS N
J
Ny. A 43 tahun datang ke RS M.Yunus bersama suaminya A
dengan membawa surat rujukan dari bidan. Tertulis disurat U
status obstetri G4P2A1 dengan susp. Solusio plasenta. Saat A
wawancara, klien mengeluh mengalami keluar gumpalan N
darah melalui vagina berwarna kehitaman sejak pukul 04.30
wib, disertai nyeri dan kram pada perut yang terus menerus K
serta janin bergerak aktif. Klien befikir akan segera
A
melahirkan dan paginya ibu datang ke bidan dekat rumah,
S
U
tapi klien justru dirujuk ke rumah sakit.
S
T
I
IDENTITAS KLIEN N
J
Initial Klien : Ny.A A
Usia : 43 tahun U
A
Status Perkawinan : Istri
N
Pekerjaan : IRT
Tanda Vital K
Tekanan Darah : 80/55 mmHg A
Nadi : 110 x/menit
S
U
Suhu : 360c
S
Pernafasan : 28 x/menit
T
I
KEPALA – LEHER N
Kepala : Rambut dan kepala bersih, warna hitam, tidak ada rambut J
rontok selama kehamilan, tidak ada massa dan tidak ada A
nyeri tekan U
Mata : Kongjungtiva anemis, sklera icteric A
Hidung : Tidak ada pernafasan cuping hidung N
Mulut : Bibir pucat, mukosa bibir lembab, tidak ada pembengkakan
gusi, tidak ada caries, warna lidah merah muda dan bersih
K
Telinga : Telinga bersih dan tidak ada pengeluaran cairan dari
telinga
A
S
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan limfe, tidak ada
hiperpigmentasi di leher U
Masalah Khusus : Tidak ada masalah khusus S
T
I
DADA
N
Jantung : Nadi 110x/menit, bunyi jantung 1 dan bunyi J
jantung 2 terdengar jelas dan tidak ada suara A
merembes (murmur) U
Paru : Frekuensi nafas 28 x/menit, suara nafas A
vesikuler dan tidak ada suara nafas tambahan N
Payudara : Hiperpigmentasi aerola, simetris, tidak ada
dilatasi pembuluh darah, tidak ada striae. Tidak ada K
benjolan dan nyeri tekan, asi yang keluar berwarna A
kuning (kolostrum)
S
Puting Susu : Kedua putting menonjol U
S
T
I
ABDOMEN
N
J
Uterus : Teraba keras dan tegang dan ada nyeri tekan
A
TFU : 30 cm
U
Kontraksi : Adanya kontraksi A
Leopold I : Teraba tidak bulat, tidak lenting, tidak keras N
(bokong)
Leopold II : Teraba lurus, keras seperti papan
K
Kanan : punggung
A
Kiri : punggung S
Leopold III : Teraba keras, bulat dan bergerak (Kepala) U
Penurunan kepala: Belum memasuki pintu panggul S
T
PIGMENTASI I
N
J
Linea nigra : Terdapat linea nigra (+) A
Striae : Terdapat striae (+) U
A
Fungsi pencernaan : Tidak ada masalah pada fungsi
N
pencernaan
K
A
S
U
S
T
ISTIRAHAT DAN I
KENYAMANAN N
J
Selama hamil ibu tidur pada saat malam hari pukul 21.00 – A
04.30 WIB (± 7 jam ) dan tidur siang 2 jam .
U
A
MOBILISASI DAN N
LATIHAN
K
Selama hamil ibu melakukan pekerjaan rumah, seperti A
mencuci, dan membereskan rumah serta mengurus cucu S
yang baru berusia 40 hari. Satu hari yang lalu ibu membantu U
acara syukuran aqiqah cucunya. S
T
I
NUTRISI DAN CAIRAN N
J
Asupan nutrisi: Selama hamil ibu makan 3x /hari dengan A
lauk tempe, tahu, daging ayam, ikan-ikan, sayur mayur dan U
buah – buahan seperti pepaya, pisang, jeruk, melon, dan A
apel. Terakhir ibu makan pukul 06.00 WIB N
Asupan Cairan: Minum sehari > 8 gelas air putih /hari.
K
Terkahir minum 1 gelas teh manis
A
S
U
S
T
I
KEADAAN MENTAL N
J
Adaptasi psikologi: Pasien cemas karena mengalami A
perdarahan disertai nyeri, serta tidak mengetahui asal dan U
penyebabnya. A
Penerimaan terhadap kehamilan: Awalnya ibu tidak
N
menerima kehamilannya akan tetapi lama-kelamaan dia
mulai menerima akan keadaannya karena dorongan dari
K
A
keluarga.
S
Masalah khusus: Tidak ada masalah khusus pada keadaan U
mental ibu S
T
PERSIAPAN I
PERSALINAN N
J
Ibu tidak pernah melakukan atau mengikuti senam hamil A
sama sekali. Ibu belum ada persiapan sama sekali. Rencana U
tempat melahirkan di rumah bidan desa. A
Obat-obatan yang dikonsumsi saat ini: Ibu sering
N
mengkonsumi vitamin penambah darah 3x/minggu
K
A
S
U
S
T
HASIL PEMERIKSAAN I
PENUNJANG N
J
Pemeriksaan laboratorium: A
Hb = 8 g/dl U
A
Hasil pemeriksaan USG:
N
Terlihat solusio plasenta parsialis dengan hematoma
Aktivitas janin lemah K
Perdarahan aktif (+) A
S
U
S
T
I
ANALISA DATA N
J
A
U
A
TOUCH ME N
AGAIN !!!
K
A
S
U
S
DIAGNOSA
KEPERAWATAN