Dinar Vega Ditta Putri Ramadanty

METODE
Diana

PENGHITUN
Mutiara Garnis

Gusti Arif
Pamungkas
GAN DOSIS
OBAT
Maulidina Syfa
 Pendahuluan !
Dua metode umum untuk perhitungan dosis obat
adalah rumus dasar dan rasio dan proporsi. Metode-
metode ini akan dipakai dalam perhitungan dosis dosis
obat oral dan memakainya secara konsisten .

Untuk obat-obat yang membutuhkan perhitungan dosis

individual mungkin diperlukan perhitungan
berdasarkan berat badan dan luas permukaan tubuh
titik pada waktu lampau
INTERPRETASI LABEL OBAT ORAL DAN
INJEKSI
Perusahaan farmasi
CONTOH I : OBAT ORAL
biasanya melibatkan nama
dagang obat nya dengan
huruf yang besar dan nama
generiknya dalam huruf
yang lebih kecil. Dosis per
tablet kapsul, atau cairan
(untuk dosis oral dan injeksi)
dicetak pada label. Dua
contoh dari label obat
diberikan di bawah ini 1
Dyrenium adalah nama dagang,
untuk obat oral dan yang
triamteren adalah nama generik
kedua untuk obat injeksi.
dan dosisnya adalah 50 mg/
kapsul.
CONTOH II :OBAT INJEKSI

Amikin adalah nama dagang, amikasin sulfat

adalah nama generik dan dosisnya adalah
100 mg/2 ml.
 RUMUS
Rumus dasar
DASAR
mudah untuk
diingat dan
lebih sering
dipakai dalam
penghitungan
dosis obat.
 di mana:

1. D adalah dosis yang diinginkan: dosis obat yang

diperintahkan dokter

2. H adalah dosis ditangan titik 2 dosis obat pada label

tempat obat ( botol ,vial )

3. V adalah bentuk: bentuk obat yang tersedia (tablet,

kapsul,cair), dan

4. A adalah jumlah hasil hitungan yang diberikan kepada

klien
 Contoh :
 Perintah : kodein gr I (1) ,
PO, STAT
 Tersedia : lihat label obat

•Grain perlu dikonversi menjadi mg sebelum saudara

menghitung dosis obat lihat tabel 4A- 4 atau 4B- 1
1 gr =60 mg
 RASIO DAN
metode rasio dan PROPORSI
proporsi
adalah metode tertua yang
kini dipakai dalam
penghitungan dosis
rumusnya adalah:

di mana:
•H adalah obat di tangan yang tersedia.
•V adalah bentuk obat tablet kapsul cair.
•D adalah dosis yang diinginkan sesuai perintah.
•x adalah jumlah yang harus dihitung yang akan
diberikan, dan.
•:: berarti "sebagai petik" atau "sama dengan“.
CONTOH:
1. Perintah: ampisilin 100 mg, PO, qid
Tersedia : ampisilin ( Polycilin ) 250 mg / 5 ml ( cc).

a. Konversi tidak diperlukan karena

keduanya dinyatakan dalam unit
pengukuran yang sama.
 BERAT BADAN

Metode berat badan dalam perhitungan

memberikan hasil yang individual dalam dosis
obat dan terdiri dari tiga langkah :

1. Konversi pounds menjadi kilogram jika perlu (lb

: 2,2).

2. Tentukan dosis obat per berat badan dengan

mengalikan :
  
 Dosis obat x berat badan = dosis klien per
hari.
  
3. Ikuti rumus dasar dan atau metode rasio dan
proporsi untuk menghitung dosis obat.
CONTO
H:
� Perintah :Fluorourasil (5-FU), 12mg/kg/hari
intravena, tidak melebihi 800mg/hari. Berat
dewasa adalah 132lb.

 Konversi pound menjadi kilogram dengan

membagi jumlah pound dengan 2,2. 1kg = 2,2
lb.
� 132 : 2,2 = 60 kg
 LUAS PERMUKAAN TUBUH
�    
� Metode luas permukaan tubuh (LPT) dianggap sebagai yang paling
tepat dalam menghitung dosis obat untuk bayi,anak-anak, orang lanjut usia,
dan klien yang menggunakan agen antineoplastik atau mereka yang berat
badannya rendah. Luas permukaan tubuh, dalam meter persegi, di tentukan
oleh titik temu (perpotongan) pada sekala nomogram antara tinggi badan
dan berat badan seseorang anak-anak dan dewasa. Untuk menghitung
dosis obat dengan metode LPT, kalikan dosis obat yang diminta dengan
angka meter per segi.

100 mg x 1,8 (LPT) = 180 mg/hari

 THANKS
ANY QUESTION ?