Anda di halaman 1dari 21

KEWIRAUSAHAAN

KELOMPOK 2
NAMA ANGGOTA : ADI PRABOWO ( 2017455000
M. ANDRY WIBOWO ( 201745500027 )
BAYU ADJIE PANGESTU ( 201845579015 )
Latar Belakang
 Wirausaha berasal dari kata entrepreneur merupakan seseorang yang percaya diri
dalam melakukan suatu pekerjaan memanfaatkan peluang kreatif dan inovatif dalam
mengembangkan usahanya.

 Zaman dulu kewirausahaan merupakan urusan pengalaman langsung di lapangan.


Padahal kewirausahaan itu bukan hanya merupakan bakat bawaan sejak lahir, namun
kewirausahaan dapat dipelajari dan diajarkan.

 Dipelajari melalui proses pendidikan dan diajarkan melalui proses pendidikan formal
atau informal. Menurut Suyana (2009:2) bahwa “Entrepreneurship are not only born
but also made” artinya kewirausahaan tidak hanya bakat bawaan sejak lahir atau
urusan pengalaman lapangan, tetapi juga dapat dipelajari dan diajarkan.
Transformasi Kewirausahaan

 Transformasi kewirausahaan adalah suatu sistem perubahan pola dan


cara menjalankan suatu usaha dari sistem sebelumnya yang pernah ada,
yang bertujuan memudahkan untuk menjalankan suatu wirausaha.
A. Jenis tahapan transformasi

 1.    Transformasi pola pikir(mindset) dan paradigma(paradigm),


yaitu sebuah transformasi pemikiran, sikap, motif, semangat
dan karakter untuk menjadi enterpreneur ship yang cerdas.
 2.    Transformasi pola pikir dari yang biasa menggunakan logika ke
pola pikir kreatif dalam menemukan inspirasi, ide dan peluang
bisnis.
 3.    Transformasi enterpreneurial dari bersikap enterpreneur (owner)
menjadi pengelola bisnis( intrapreneur atau enterpreneurial
organization ) yang profesional.
 4.    Transformasi enterpreneurial dari pola pikir owner menjadi pola
pikir ivestor.
Langkah-langkah menjadi wirausaha

1. Kerja Keras dan Tekun


Terdengar simple namun untuk bisa tekun dengan harapan usaha
sendiri sangat sulit. Memerlukan kerja keras dan konsisten sehingga
tidak mudah menyerah ketika mendapatkan tantangan dalam menjalankan
usaha.
2. Berani Menantang Diri Sendiri
Seorang pengusaha harus siap menghadapi tantangan. Tantangan di
dalam dirinya sendiri maupun di lingkunganya. Terlebih dahulu Anda
harus menantang diri sendiri sehingga mendorong untuk tetap
bersemangat dalam menghadapi perkembangan yang terjadi. Seorang
pengusaha harus gesit dalam mencari tantangan berikutnya untuk
menghadapi apa yang menjadi visi Anda.
Langkah-langkah menjadi wirausaha

3. Lakukan karena Passion


Pilihlah passion disukai, baik di bidang teknologi, fashion ataupun kuliner sehingga
bisa mendalami usaha yang ingin di mulai. Contohnya, jika Anda menyukai kopi dan
memiliki pengetahuan lebih, kenapa tidak mencoba untuk memulai usaha kedai kopi
sendiri.
Dengan passion pengusaha tidak akan pernah lelah untuk bekerja berjam- jam
dan masih bersemangat untuk mendapatkan ide-ide usaha kreatif baru yang tidak
pernah Anda bayangkan sebelumnya.
4. Berani Mengambil Resiko
Seorang pengusaha harus berani mengambil resiko sehiggga berkeinginan untuk
mendapatkan hal-hal baru di dalam hidupnya. Mengambil keputusan dengan
mempertimbangkan resiko terkecil dari pilihannya adalah cara calon pengusaha
sukses menjalankan aktivitasnya. Sehingga calon pengusaha dapat ditentukan dari cara
pandangnya menyelesaikan masalah.
Langkah-langkah menjadi
wirausaha
5. Percaya Diri
Calon pengusaha sukses dapat dilihat dari gestur tubuhnya saat berkenalan pertama kalinya. sangat
percaya diri, kemampuan ini juga akan meningkatkan intuisi yang bergantung pada kebijakan dalam
mengambil keputusan. Percaya akan kemampuan diri sendiri akan menghilangkan rasa ketidakpastiaan
yang seringkali menjadi ketakutan penguasaha diawal memulai berwirausaha.
6. Kurangi Rasa Takut
Penguasaha harus memiliki cara yang tepat dan cepat ketika bertindak. Ketakutan hanya akan
membuat tidak mendapatkan apa-apa. Bahkan tidak dapat melangkah sesuai intuisi karena selalu
dihantui ketakutan. Sebaiknya, mengelola diri untuk bisa menghindari rasa takut yang berlebih
ketika memulai dan mengelola usaha Anda.
7. Visualisasikan Keinginan Anda
Cara termudah adalah dengan memvisualisasikan keinginan Anda. Hal ini akan memudahkan untuk
memulai dan memperhatikan hal detail yang mungkin akan terlewatkan. Juga akan merencanakan
beberapa cara untuk bisa mencapai tujuan usaha. Sehingga visualisasi ini membantu dalam
mengoptimalkan dan mengukur kemampuan untuk menghadapi permasalahan yang akan terjadi dalam
usaha Anda.
Langkah-langkah menjadi wirausaha

8. Bertindak
Pengusaha sukses harus cepat bertindak. Setelah melakukan perencanaan,
menimbang resiko dari segala pilihan, pendanaan dan mengondisikan tim
maka hal yang harus dilakukan adalah bertindak.
9. Mengetahui target pasar
Pengusaha sukses mengetahui siapa target pasar untuk produknya. Karena
dapat menentukan sigementasi pasar terhadap produk Anda. Mulailah
dengan membuat tabel, siapa pengguna produk nya? Berapa usia pengguna?
Dan masih banyak lagi pertanyaan yang bisa ditargetkan untuk mendapatkan
pelanggan.
Teori Kreativitas dan Prinsip-Prinsipnya
Teori Kreativitas
Menurut Munandar (1985), kreativitas adalah kemampuan untuk membuat kombinasi baru, berdasarkan
data, informasi atau unsur-unsur yang ada.
Menurut Csikszentmihalyi (dalam Clegg, 2008) menyatakan kreativitas sebagai suatu tindakan, ide,
atau produk yang mengganti sesuatu yang lama menjadi sesuatu yang baru.
Sedangkan, menurut Guilford (dalam Munandar, 2009) menyatakan kreativitas merupakan kemampuan
berpikir divergen atau pemikiran menjajaki bermacam-macam alternatif jawaban terhadap suatu
persoalan, yang sama benarnya (Guilford, dalam Munandar 2009).
Ada pula Rogers (dalam Zulkarnain, 2002) yang mengungkapkan kreativitas merupakan kecenderungan-
kecenderungan manusia untuk mengaktualisasikan dirinya sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya.
Selain itu, Freedam (1982) mengemukakan kretivitas sebagai kemampuan untuk memahami dunia,
menginterpretasikan pengalaman dan memecahkan masalah dengan cara yang baru dan asli.
Berdasarkan beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa kreativitas adalah suatu kemampuan
yang ada dalam diri individu untuk mengaktualisasikan dirinya dengan cara mengombinasi ide-ide yang
sudah ada menjadi sesuatu yang baru.
Prinsip Berpikir Kreatif
Ada beberapa prinsip yang harus dilakukan untuk bisa berpikir kreatif, yaitu:

A. Prinsip Pertama : Pola Pikir Kreatif Diawali dari Teori Ketidaksempurnaan. Teori kreativitas itu berlandaskan
suatu filosofi : “From Nothing to Get or Create Something”. Jadi, dari sesuatu yang tidak ada, kita bisa
menciptakan sesuatu yang bernilai karena kita tahu bahwa hal itu lebih valuable atau diinginkan oleh pasar saat
ini.
Ada tujuh prinsip di dalam Pola Pikir Kreatif, yaitu :
1) Posisikan diri anda berlawanan atau berbeda dengan yang lain (opposite atau think differently)
2) The innovation theory : Think differently dari nothing to give a spectacular result.
3) Think more detail : Berpikirlah lebih detail daripada yang lain atau biasanya
4) Have a perfect result : Berpikirlah bahwa apa yang ingin dicapai itu sempurna dan tidak mungkin terlampaui
yang lain
5) Berpikirlah : There must be a solution, bahwa apapun kesulitannya pasti ada jalan keluarnya.
6) Kesulitan dan inspirasi saling mendekatkan diri, satu di depan satu dibelakang.
7) Knowledge only 1%, imagination 99%. Sebagian besar penemu dunia memiliki pola piker imajinasi yang kuat.
Einstein memiliki imajinasi yang sangat kuat.
Prinsip Berpikir Kreatif
B. Prinsip Kedua : Bisnis yang ‘Isi tetapi Kosong’ dan yang ‘Kosong tetapi Berisi’. Bisnis itu pada
hakikatnya merebut pasar, baik dalam menciptakan produk, membuat inovasi, meningkatkan
atribut produk, dan lain-lain. Produk tersebut akan menggeser permintaan seseorang akan
produk tersebut atau sebaliknya, sehingga akan terjadi kesempurnaan atau yang disebut
equilibrium position (balance). Kondisi ini disebut dengan pasar sempurna.
Akan tetapi, bagi sang inovator dan kreator, pasar yang berisi (padat) juga bisa dilihat tidak
sempurna. Mereka berpikir ada kekosongan permintaan karena sebagian besar sebenarnya belum
tentu sempurna. Smart and Good Entrepreneur berpikir bahwa di saat pasar terisi, sebenarnya
pasar itu memiliki kekosongan permintaan, dimana keinginan sebagian orang akan produk
tersebut ada yang belum terpenuhi, karena pada dasarnya customer ingin melihat sesuatu yang
beda. Semuanya bergantung dari sisi mana anda melihat dan menempatkan diri anda. Di dalam
teori mata uang, posisi anda (melihat) berada di gambar atau angka.
Teori isi, tetapi kosong ini berlaku untuk situasi dimana sudah ada permintaan, pelanggan, dan
juga pasar. Sedangkan, dengan pasar yang belum ada atau “kosong (pasar yang dianggap tidak
potensial oleh orang lain)”. Pasar yang kosong menunjukkan tidak ada seseorang yang mampu
untuk memenuhi permintaan pasar. Maka dari itu, kita dapat memahami filosofi ‘Isi tetapi
Kosong’ dan yang ‘Kosong tetapi Berisi’
Prinsip Berpikir Kreatif
C. Prinsip Ketiga : Think Differently with Opposite Position. Prinsipnya ialah : Start from different position.
Ada beberapa prinsip dan jenis cara berpikir beda, yaitu :
1) Jangan pernah mengikuti pola pikir orang banyak atau mengikuti kebiasaan. Seorang kreatif cenderung
mengoptimalkan otak kanannya, sehingga intuisinya terus terasah dan tidak terjebak rutinitas seperti kebiasaan
dari otak kiri.
2) Hindari jebakan logika. Orang kreatif rata-rata berpikir berbeda. Orang tidak kreatif berpikir rutinitas.

D. Prinsip Keempat : Think More Detail


1) Ubah pola kebiasaan, contoh: jika selalu melihat selalu dari arah depan, cobalah untuk melihat dari
belakang, samping, atau atas, dan lebih dekat secara lebih teliti.
2) Di dalam melihat, jangan secara visual melainkan detail. Misalnya, ketika anda melihat lukisan. Cobalah
untuk melihat coret-coretannya, guratan, sapuan kuasnya, pancaran warnanya, dll, Maka, akan dapat melihat hal
menarik disana.
3) Amati film bukan dari tokohnya, melainkan dari pendukung dan sisi figurannya. Misalnya editing,
cameramen, dll.
4) Kunjungi tempat, toko, pameran dagang, event-event, dan eksibisi. Pasti ada sesuatu disana yang bisa digali
untuk mendapatkan ide-ide bisnis yang memberi peluang.
Prinsip Berpikir Kreatif
E. Prinsip Kelima : Have a Perfect Result. Prinsip ini membuat anda lebih bekerja
dengan giat dan dituntut untuk lebih dari sekedar puas, karena anda tidak
mengenal hasil yang biasa-biasa saja. Selalulah berpikir bahwa pasti akan ada jalan
keluarnya. Dengan menginginkan hasil yang sempurna, maka muncullah produk dan
inovasi yang baru.
F. Prinsip Keenam : There Must Be a Solution. Prinsip ini hanya berpikir untuk
mencari solusinya saja. Sebagai contoh :
· Gantilah kata “tetapi” dengan “dan”. Misalnya, “saya ingin pergi dengan mobil
tetapi saya ingin tiduran”. Gantilah menjadi “saya ingin pergi dengan mobil dan saya
ingin tiduran”. Lalu muncullah ide mobil dengan fasilitas lengkap.
· Amati kesulitan dan masalah yang terjadi. Tempatkan diri anda di posisi luar
(penonton). Cobalah untuk memperhatikan masalah dan temukan solusinya.
Prinsip Berpikir Kreatif
G. Prinsip Ketujuh : Kesulitan dan Insprirasi Saling Melekat Satu dengan yang lain. Jika di satu sisi
itu adalah kesulitan, maka di sisi yang lain hal itu adalah inspirasi atau peluang bisnis. Misalnya, di saat
muncul pesaing yang potensial, bagi produk yang disaingi hal itu adalah kesulitan sedangkan bagi
yang menyaingi hal itu adalah peluang.
Dalam memakai prinsip ini, hendaknya :
1) Senantiasa berpikir
2) Berpikir terbalik, bahwa anda adalah objek bukan subjeknya. Berpikirlah bahwa jika anda sebagai
pesaing anda, anda akan menemukan peluang itu.
3) Pikirkan peraturan-peraturan yang belum dibuat untuk menciptakan sebuah inspirasi dan peluang.
H. Prinsip Kedelapan : Pengetahuan adalah Alat, Imajinasi adalah Cara untuk Menemukan Inspirasi.
Imajinasi membuat anda berangan-angan dan menemukan solusinya, seperti :
Ø Mulai belajar corat coret sketsa tentang pemevahan masalah, menerawang jauh, membayangkan, dll.
Ø Pikirkan dan imajinasikan sutau keinginan yang selama ini diimpikan
Ø Ajak orang atau teman terdekat anda untuk berjalan-jalan dan cobalah bertanya pendapatnya
tentang suatu kejadian.
Teori Inovasi
Definisi dan Teori Inovasi
Menurut Zimmber dkk (2009), inovasi adalah kemampuan untuk menerapkan solusi
kreatif terhadap masalah dan peluang untuk meningkatkan atau memperkaya kehidupan
orang-orang.
Menurut Ted Levitt, inovatif adalah sifat yang selalu menerapkan solusi kreatif.
Menurut Peter Drucker (1986) mengatakan inovasi memiliki fungsi yang khas bagi
wirausahawan, dengan inovasi wirausahawan menciptakan baik sumberdaya produksi
baru maupun pengelolahan sumber daya yang ada dengan peningkatan nilai potensi
untuk menciptakan sesuatu yang tidak ada menjadi ada.
Inovasi menurut Goman (1991) merupakan penerapan secara praktis gagasan
kreatif, inovasi tercipta karena adanya kreativitas yang tinggi.
Selain itu, Rogers dan Shoemaker mengartikan inovasi sebagai ide-ide baru, praktik-
praktik baru, atau objek-objek yang dapat dirasakan sebagai sesuatu yang baru oleh
individu atau masyarakat sasaran.
Rogers (1983) mengemukakan lima karakteristik inovasi:
1. Keunggulan relative (relative advantage)
2. Kompatibilitas (comparibil liv)
3. Kerumitan (complexity)
4. Kemampuan diujicobakan (trialability)
5. Kemampuan untuk diamati (observability)
Suryahadi, dkk (2007) mengemukakan ada lima jenis inovasi yang penting dilakukan pengusaha,
yaitu :
1. Pengenalan barang baru atau perbaikan barang yang sudah ada
2. Pengenalan metode produksi baru
3. Pembukaan pasar baru, khususnya pasar ekspor atau daerah yang baru
4. Penciptaan/pengadaan persediaan (supply) bahan mentah atau setengah jadi baru
5. Penciptaan suatu bentuk organisasi industri baru
Faktor-faktor Pendukung
Keberhasilan Inovasi
Menurut James Brian Quinn (1955), faktor pendukung keberhasilan
inovasi yaitu :
1. Harus berorientasi pasar, hubungan inovasi dengan pasar didalamnya
ada 5C yaitu Competitor (pesaing), Competition (persaingan), Change of
Competition (perubahan persaingan), Change Driver (penentu arah
perubahan), Customer Behavior (perilaku konsumen).
2. Mampu meningkatkan nilai tambahan perusahaan
3. Mempunyai unsur efisiensi dan efektivitas
4. Harus sejalan dengan visi dan misi perusahaan
5. Harus bisa ditingkatkan lagi
Sumber-Sumber Inspirasi
1. Inspirasi Bisnis Dari Hobi
Inspirasi bisnis sampingan bisa kita dapatkan dari hobi yang kita miliki. Karena, bila memilih jalur bisnis karena hobi
ada beberapa keuntungan hebat yang akan dirasakan, seperti :
 Perasaan selalu bersemangat dalam bekerja karena itu adalah hobi yang disukai.
 Proses selama bisnis tidak akan merasa berat.
 dan merasa tidak sedang bekerja karena itu adalah hobi yang disukai. Hobi yang menghasilkan uang.
Sebagai contoh, Pabrik mobil Ferrari dimulai oleh Enzo Ferrari karena ia menyukai dunia otomotif. Enzo Ferrari
sebelumnya adalah seorang pembalap profesional, namun, prestasinya di dunia balapan tidak begitu gemilang. Namun
mobil Ferarri menjadi salah satu brand mobil mewah yang menjadi idaman para pecinta otomotif.
2. Inspirasi Bisnis Dari Keahlian
Inspirasi usaha berikutnya bisa didapatkan dari keahlian kita sendiri. Bagi yang memiliki keahlian tertentu yang bisa
dijual, ada baiknya mulai dari sekarang merencanakan untuk membangun bisnis sampingan dari keahlian tersebut.
Beberapa keahlian yang dapat Anda bisniskan, misalnya keahlian dalam hal jurnalis, desain, farmasi, masak, dan lain
sebagainya. Tidak perlu banyak keinginan untuk membuat bisnis yang langsung besar, karena bisnis kecil-kecilan
sebenarnya cukup menguntungkan.
 Misalnya, Coca-Cola Company, minuman bersoda yang diminum hampir 1 miliar botol per harinya di seluruh dunia
didirikan oleh John Styth Pemberton berawal dari keahliannya dalam bidang farmasi. Minuman Coca-Cola
merupakan campuran dari sirup karamel yang berawal dari bisnis kecil-kecilan, tapi sekarang menjadi brand
minuman yang sangat terkenal sejagat dunia.
Sumber-Sumber Inspirasi

3. Inspirasi Bisnis Dari Adanya Peluang


Dalam hal ini diminta kepandaian dalam menganalisis pasar, apa yang dibutuhkan oleh
pasar. Menciptakan bisnis berdasarkan peluang terbukti berhasil, karena sudah ada
pasarnya.
Sebagai contoh, sekarang ini ada banyak bisnis yang ingin mempromosikan bisnis offline
mereka melalui media internet dan ingin membuat website/ blog untuk bisnis mereka.
Banyak sekali pemilik bisnis tidak memiliki keahlian dalam hal membuat website, dan
mereka lebih memilih untuk menyewa jasa orang lain untuk membuatkan websitenya.
Ini adalah peluang bisnis yang bisa kita manfaatkan. Bagi Anda yang memiliki skill yang
memadai dalam membuat blog/ website, tentu tidak akan melewatkan peluang ini.

4. Inspirasi Bisnis Karena Adanya Permintaan


Sumber-Sumber Inspirasi

5. Bisnis Dengan Menciptakan Kebutuhan


Ini adalah jalur bisnis dimana Anda akan menjadi pionir atau penggagas
terhadap ide suatu bisnis. Hal ini dikarenakan bisnis yang di bangun baru
pertama kali dan belum ada pemain lain. Keuntungannya, ketika pasar
merespon dengan baik bisnis Anda akan mendapatkan kepercayaan dan
nama, sehingga, pelanggan akan semakin banyak.
Sebagai contoh, air mineral dalam kemasan yang didirikan oleh Tirto Utomo
pada awalnya dianggap aneh dan tidak masuk akal. Tidak ada orang yang
berpikir bahwa air mineral dalam kemasan plastik bisa laku dijual. Tapi,
Tirto Utomo membuktikan brand Aqua saat ini menjadi pionir bisnis air
minum dalam kemasan.
Perbedaan kreatif dan inovatif

1. Kreativitas adalah proses timbulnya ide yang baru, sedangkan inovasi


adalah pengimplementasian ide itu sehingga dapat merubah dunia.
2. Kreativitas membelah batasan dan asumsi, dan membuat koneksi pada hal
hal lama yang tidak berhubungan menjadi sesuatu yang baru, dan Inovasi
mengambil ide itu guna mejadikannya menjadi produk atau servis atau
proses yang nyata.
Perbedaan kreativitas dan inovasi haya satu, yaitu dalam konteks kegunaan
yang memiliki nilai ekonomis. Kata “inovasi” lebih dipersepskan sebagai kata
yang berhubunga dengan kelanjutan proses kreatif. Kata “inovasi” berkaitan
dengan dihasilkannya produk tertentu atau metode dalam bidang jasa
tertentu, yang memiliki manaat, nilai jual, atau bersifat komersial.

Anda mungkin juga menyukai