Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENGERTIAN
evaporasi adalah proses perubahan molekul di dalam keadaan cair (contohnya air)
dengan spontan menjadi gas (contohnya uap air). Proses ini adalah kebalikan
dari kondensasi. Umumnya penguapan dapat dilihat dari lenyapnya cairan secara
berangsur-angsur ketika terpapar pada gas dengan volume signifikan.
Rata-rata molekul tidak memiliki energi yang cukup untuk lepas dari cairan. Bila
tidak cairan akan berubah menjadi uap dengan cepat. Ketika molekul-molekul saling
bertumbukan mereka saling bertukar energi dalam berbagai derajat, tergantung
bagaimana mereka bertumbukan. Terkadang transfer energi ini begitu berat sebelah,
sehingga salah satu molekul mendapatkan energi yang cukup untuk menembus titik
didih cairan. Bila ini terjadi di dekat permukaan cairan molekul tersebut dapat
terbang ke dalam gas dan "menguap“.
EVAPORATOR
Prinsip Kerja
Evaporator adalah alat untuk mengevaporasi larutan. Prinsip kerjanya dengan penambahan kalor
atau panas untuk memekatkan suatu larutan yang terdiri dari zat terlarut yang memiliki titik didih
tinggi dan zat pelarut yang memiliki titik didih lebih rendah sehingga dihasilkan larutan yang
lebih pekat serta memiliki konsentrasi yang tinggi.
Proses evaporasi dengan skala komersial di dalam industri kimia dilakukan dengan peralatan yang
namanya evaporator. Ada empat komponen dasar yang dibutuhkan dalam evaporasi yaitu :
Evaporator, kondensor , injeksi uap, dan perangkap uap.
1. Evaporator.
2.Kondensor adalah salah satu jenis mesin penukar kalor (heat exchanger) yang berfungsi untuk
mengkondensasikan fluida
3. Injeksi uap.
4. Perangkap uap
TIPE TIPE OVAPORATOR
1. Evaporator efek tunggal (single effect)
Yang dimaksud dengan single effect adalah bahwa produk hanya melalui satu
buah ruang penguapan dan panas diberikan oleh satu luas permukaan pindah
panas.
2.Evaporator efek ganda
Di dalam proses penguapan bahan dapat digunakan dua, tiga, empat atau
lebih dalam sekali proses, inilah yang disebut dengan evaporator efek
majemuk. Penggunaan evaporator efek majemuk berprinsip pada
penggunaan uap yang dihasilkan dari evaporator sebelumnya.
Tujuan penggunaan evaporator efek majemuk adalah untuk menghemat
panas secara keseluruhan, hingga akhirnya dapat mengurangi ongkos
produksi.
LANJUT…..
Long tube vertical evaporator memiliki ukuran tube transfer panas yang
lebih panjang bila dibandingkan dengan ukuran tube pada jenis
evaporator lainnya. Tujuannya yakni untuk memperbesar serta
mempercepat sirkulasi cairan agar proses perpindahan panas lebih besar.
THANKS YOU