Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS TITIK INPAS (BREAK EVEN POINT)

Titik temu antara pendapatan dari penjualan hasil produksi versus biaya total
sama dengan NOL

Tujuan Analisis BEP

1. Untuk Menenetukan taget produksi


2. Untuk menentukan tingkat harga pokok produksi
3. Untuk menentukan harga jual yang ideal
4. Untuk menghindari terjadinya loses
5. Untuk mengukur tingkat sensitivitas biaya

FAK. TEKNIK MESIN "ECONOMICS


04/07/2020 1
ENGINEERING"
PENENTUAN TINGKAT BEP

BEP satuan = total biaya tetap dibagi margin harga per unit (harga jual per unit
dikurangi biaya variabel per unit)

BEP satuan = FC/ MP atau FC / P-V

FC : Biaya tetap, MP : Margin per satuan barang


P : Harga jual unit, V : Biaya variabel unit

BEP rupiah = total biaya tetap dibagi marginal income ratio (MIR)
total biaya variabel
MIR = 1-
Total hasil penjualan

CONTOH :
PT Mekar Abadi memproduksi barang “X” dengan kapasitas produksi 240.000 unit, data
penganggaran sebagai berikut :
Budget penjualan 200.000 unit @ Rp. 250,-. Total pendapatan penjulan Rp. 50.000.000,-

Hitunglah BEP satuan dan BEP Unit Buatkan Grafik BEP.


FAK. TEKNIK MESIN "ECONOMICS
04/07/2020 2
ENGINEERING"
JAWAB :
TOTAL PENJUALAN 200.000 unit Rp. @ 250 50.000.000

BUDGET BIAYA BIAYA TETAP (RP) BIAYA VARIABEL (RP)


Bahan langsung - 9.000.000
TK langsung - 10.000.000
BOP 7.000.000 3.000.000
Biaya Umum dan Adm. 6.000.000 1.000.000
Biaya distribusi 5.000.000 3.000.000

JUMLAH BIAYA 18.000.000 26.000.000 44.000.000


LABA YANG DIANGGARKAN 6.000.000

BEP satuan = Rp. 18.000.000 / (Rp. 250 – Rp. 130) BEP Rp. = Rp. 18.000.000 / 1-(26.000.000/50.000.000)
= 150.000 unit = Rp. 18.000.000 / 48%
= Rp. 37.500.000
Bugeting Laba Rugi diatas dapat diringkas sbb:
Dari data Budget tersebut dapat disimpulkan bahwa :
Penjualan 200.000 @ Rp. 250 50.000.000 100%
Biaya : 1. Setiap penjualan Rp. 100,- maka Rp. 52,- biaya
variabel , jika perusahaan tidak berproduksi
Total Biaya Variabel 26.000.000 52%
(berhenti) maka biaya variabel tidak akan timbul)
Marginal income 24.000.000 48% 2. Setiap penjualan Rp. 100,- maka akan dapat
digunakan untuk menutup biaya tetap sebesar Rp.
Total Biaya Tetap 18.000.000 36% 36,- (36%). Biaya ini akan selalu timbul walaupun
perusahaan tidak berproduksi.
Laba 6.000.000 12% 3. Setiap penjualan Rp. 100,- terdapat Rp. 48,- (48%)
marginal income ratio dan Laba Rp. 12,- (12%) dari
hasil penjualan
FAK. TEKNIK MESIN "ECONOMICS
04/07/2020 3
ENGINEERING"
FAK. TEKNIK MESIN "ECONOMICS
04/07/2020 4
ENGINEERING"

Anda mungkin juga menyukai