Hukum Benda
Hukum Benda
Benda yang
memiliki nilai
ekonomi
RUANG LINGKUP
HUKUM BENDA
HUKUM PERIKATAN
HUKUM HAK IMMATERIEL
•
1. Hk Kebendaan • Adalah aturan-aturan yg
mengatur hubungan antara orang dg
kebendaan • Diatur dlm Buku II BW • Bersifat
tertutup, artinya orang tdk diperkenankan
menciptakan hak kebendaan diluar yg diatur
dlm Buku II BW • Pasal 499: “Kebendaan
adalah tiap-tiap barang dan tiaptiap hak yg
dpt dikuasai oleh hak milik.”
•
Benda dibagi ke dalam :
- Benda dlm arti luas
segala sesuatu yang dapat dimiliki /
dihaki orang;
- Benda dlm arti sempit
segala sesuatu yang berwujud
Pembagian Benda menurut UU
•
Benda yg dapat diganti dan tidak dapat diganti
•
Benda yg dapat diperdagangkan dan yang tidak
dapat diperdagangkan
•
Benda yg dapat dibagi dan tidak dapat dibagi
•
Benda Bergerak dan benda tidak bergerak
•
PEMBAGIAN BENDA BERGERAK DAN TIDAK
BERGERAK MEMPUNYAI AKIBAT PENTING DALAM
HUKUM
Hak Milik
•
Adalah hak yang paling sempurna atas suatu benda
artinya bhw pemilik benda tsb dapat berbuat bebas
atas benda yang dimilikinya
•
HAK MILIK MEMPUNYAI FUNGSI SOSIAL
•
CARA MEMPEROLEH HAK MILIK – Psl 584 BW
- pemilikan - pewarisan
- perlekatan - daluwarsa
- lewat waktu
HAK MILIK MEMPUNYAI FUNGSI SOSIAL
CARA MEMPEROLEH HAK MILIK – Psl 584
BW
- pemilikan - pewarisan
- perlekatan - daluwarsa
- lewat waktu
•
Setiap pemindahan hak milik melalui 2 tahap
yaitu :
- PERJANJIAN OBLIGATOIR
- LEVERING (PENYERAHAN)
•
Perjanjian Obligatoir :
Perjanjian yang bertujuan untuk
memindahkan hak milik.
BEZIT
•
Suatu keadaan lahir dimana seseorang
menguasai suatu benda seolah-olah miliknya
sendiri , oleh hukum dilindungi tanpa
mempersoalkan hak milik atas benda ada
pada siapa.
•
Pasal 1977 (1) BW
Terhadap barang bergerak bezit berlaku
sebagai titel yang sempurna.
•
Hak kebendaan (zakelijke rechten) hak yg
diberikan kpd seseorang, yg memberikan
kekuasaan langsung atas suatu benda, yg dpt
dipertahankan terhadap setiap orang. • Hak
kebendaan >< Hak perseorangan • Hak
perseorangan (persoonlijke rechten) Hak yg
hanya dapat dipertahankan thd orang
tertentu saja. Ex: hak tuntutan / penagihan
kepada seseorang.
•
SEHINGGA: Benda berwujud “Benda” hak
milik menurut BW Benda tdk berwujud •
Pembagian “Benda” : a. 1. Benda berwujud 2.
Benda tdk berwujud b. 1. Benda bergerak 2.
Benda tdk bergerak
•
Benda bergerak: a. Karena sifatnya benda yg dpt
dipindah-pindahkan tanpa mengubah bentuknya. b.
Karena penetapan UU benda yg oleh UU ditetapkan
sbg benda yg bergerak (Biasanya berupa hak yg
penguasaannya bisa dipindahtangankan) ex: Hak
cipta. • Benda tdk bergerak: a. Karena sifatnya ex:
tanah b. Karena tujuan pemakaiannya ex: mesin
pabrik c. Karena UU hak erfpacht. • Aturan ttg Hk
Benda berkait dg persoalan tanah menurut Buku II
BW sdh tidak berlaku lagi dg diganti oleh UU No 5 /
60 (UUPA
Jenis Benda
•
Menurut Asser dan Paul Scholten
benda terdiri dari :
•
Penggolongan tanah dalam hukum adat tersebut, sekarang telah
diatur dalam undang-undang khusus yaitu Undang-Undang Nomor
5 Tahun 1960 tentang Pokok-Pokok Agraria (UUPA). Menurut pasal
16 ayat (1) UUPA hak-hak atas tanah adalah sebagai berikut
1. Hak milik (Eigendom) = 2,5 Ha untuk kota, 3 Ha untuk daerah)
2. Hak Guna Usaha/HGU (Erpacht) = hak untuk berusaha di atas
tanah untuk pertanian dan perkebunan pada tanah yang dikuasai
oleh negara.
3. Hak Guna Bangunan/HGB (Opstaal) = hak untuk mendirikan
bangunan yang dikuasai negara atau tanah hak milik orang lain,
berlaku 30 tahun dan dapat diperpanjang.
4. Hak Pakai = hak untuk menggunakan/memungut hasil
5. Hak Sewa = untuk keperluan bangunan dengan membayar sewa
yang telah disepakati
6. Hak Gadai
7. Hal Memungut Hasil Hutan, dan
8. Hak lain (Ps 53 UU PA)
•
Dalam pasal 16 ayat (2) UUPA,
juga diatur hak-hak atas air dan
ruang angkasa yang meliputi :