(LANJUTAN)
(PENGEPAKAN DAN PENYIMPANAN)
•KELOMPOK 4
•FUJI AGUSTIN NAINGGOLAN (1701011119)
•RAHMATILLAH HIDAYAH JAMAL (17010111710
A. DEFENISI PASCA PANEN
• Pascapanen adalah tahap penanganan hasil tanaman
pertanian segera setelah pemanenan. Penanganan
pascapanen mencakup pengeringan,[1] pendinginan,[2]
pembersihan,[1] penyortiran, penyimpanan,[3][1] dan
pengemasan.[1] Karena hasil pertanian yang sudah terpisah dari
tumbuhan akan mengalami perubahan secara fisik dan kimiawi
dan cenderung menuju proses pembusukan. Penanganan
pascapanen menentukan kualitas hasil pertanian secara garis
besar, juga menentukan akan dijadikan apa bahan hasil
pertanian setelah melewati penanganan pascapanen, apakah
akan dimakan segar atau dijadikan bahan makanan lainnya
B. TUJUAN PASCA PANEN
• Penanganan pasca panen bertujuan agar
hasil tanaman tersebut dalam kondisi baik dan
sesuai/tepat untuk dapat segera dikonsumsi
atau untuk bahan baku pengolahan.
C. Penanganan pasca panen umumnya
meliputi pekerjaan
Grading adalah pemilahan berdasarkan kelas kualitas. Biasanya dibagi dalam kelas
1, kelas 2, kelas 3 dan seterusnya, atau kelas A, kelas B, kelas C dan seterusnya. Pada
beberapa komoditas ada kelas super-nya.
Tujuan dari tindakan grading ini adalah untuk memberikan nilai lebih ( harga yang
lebih tinggi) untuk kualitas yang lebih baik. Standard yang digunakan untuk
pemilahan (kriteria ) dari masing-masing kualitas tergantung dari permintaan pasar.
Standarisasi merupakan ketentuan mengenai kualitas atau kondisi komoditas
berikut
kemasannya yang dibuat untuk kelancaran tataniaga/pemasaran. Standarisasi pada
dasarnya dibuat atas persetujuan antara konsumen dan produsen, dapat mencakup
kelompok tertentu atau wilayah / negara / daerah pemasaran tertentu.
2. Pengemasan (Pengepakan) dan pelabelan