DEFINISI DAN SEJARAH KESEHATAN
REPRODUKSI
DEFINISI
Kesehatan reproduksi adalah keadaan sehat yang
menyeluruh dari fisik, mental dan kesejahteraan sosial dan
tidak semata-mata karena tidak adanya penyakit dan
kecacatan pada semua yang bekaitan dengan sistem,
fungsi dan proses reproduksi
SEJARAH KESEHATAN REPRODUKSI
1996 MEI : SEMILOKA NASIONAL
Kemitrasejajaran Pria dan Wanita (Meneg
UPW)
1996 JUNI 21 : Lokakarya percepatan
penurunan AKI (Meneg UPW), Bogor -> cikal
bakal Gerakan SAYANG IBU (GSI)
1997 : GERAKAN SAYANG IBU.
1999 : WHO mencanangkan gerakan MPS
(Making Pregnancy Safer) dan dicanangkan di
Indonesia pada tahun 2000
TUJUAN KESEHATAN REPRODUKSI
Konsepsi:
Perlakukan sama terhadap janin laki-laki atau
perempuan
Palayanan antenatal, persalinan, dan nifas yang
aman serta pelayanan bayi baru lahir
Bayi dan Anak:
ASI eksklusif dan penyapihan yang layak
Tumbuh kembang anak dan pemberian makanan
dengan gizi seimbang
Imunisasi, manajemen terpadu balita sakit (MTBS)
dan manajemen terpadu bayi muda (MTBM)
Remaja:
Informasi tentang kesehatan reproduksi
Pencegahan kekerasan sosial
Pencegahan terhadap ketergantungan
narkotik, psikotropika, dan zat adiktif
Usia Subur:
Kehamilan dan persalinan yang aman
Pencegahan kecacatan da kematian akibat
kehamilan akibat kehamilan pada ibu dan bayi
Usia Lanjut:
Perhatian terhadap menopause/andropause
Deteksi dini kanker rahim dan kanker prostat
HAK-HAK REPRODUKSI