KONSEP DASAR KEPERAWATAN MATERNITAS Konsep asuhan keperawatan ibu dalam konteks keluarga Falsafah / filosofi keperawatan maternitas Aspek budaya dalam keperawatan maternitas Konsep kesehatan keluarga Masalah kesehatan Ibu di Indonesia Trend Issue dan aspek legal etik dalam keperawatan maternitas RUANG LINGKUP PRAKTIK KEPERAWATAN MATERNITAS Dulu → sebelum 25 tahun yg lalu: Fokuspd pertolongan persalinan Perawatan tradisional
Saat ini → setelah 25 tahun yg lalu:
Broader responsibilities (sensitive, intuitive, knowledgeable, critical thinkers) Focus more on the specific goals of the individual childbearing woman (remaja, pengelolaan kontrasepsi, Infertilitas, klimakterium) Family-Centered care CAKUPAN MATERI ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM REPRODUKSI GANGGUAN SISTEM REPRODUKSI: MIOMA, KISTA, CA SERVIKS, CA OVARIUM KONSEP KEHAMILAN FISIOLOGIS KONSEP KEHAMILAN PATOLOGIS/ KEHAMILAN DISERTAI : HYPEREMESIS GRAVIDARUM, HIPERTENSI, ASMA, DM GESTASIONAL, PLASENTA PREVIA, SOLUSIO PLASENTA,M DLL KONSEP INTRANATAL FISIOLOGIS INTRANATAL PATOLOGIS CAKUPAN MATERI POSTNATAL FISIOLOGIS: ADAPTASI FISIK DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS POSTNATAL PATOLOGIS KONSEP KONTRASEPSI ISU-ISU JANGKA PENDEK Kematian & Komplikasi Maternal Pelayanan & Perawatan kehamilan & persalinan belum memadai Rujukan & pelayanan kegawatdaruratan msh tertunda Status kespro & pelayanan KB belum semua menjangkau byk perempuan Risiko paparan IMS & HIV BERBAGAI ISU YG BERKEMBANG INFERTILITAS MUTILASI ALAT KELAMIN/SUNAT KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN PERAN SERTA PRIA/PASANGAN KELUARGA BERENCANA PELAYANAN KOMPREHENSIF KESEHATAN REPRODUKSI Safe Motherhood MPS Emergency Obstetric Care Menstrual health Gender- Based & Sexual Violence Family Planning STI/HIV/AIDS Pelayanan Laboratorium Nutrisi RUANG LINGKUP KESPRO PEREMPUAN KIA & KB Prev & Treat ISR (IMS-HIV/AIDS) & komplikasi aborsi Kespro remaja Pencegahan & penangan infertilitas Kanker pd perempuan dewasa & usila & osteoporosis pd perempuan usila Kespro pd usila Upaya Profesi Kesehatan dan Pemerintah dalam Mencapai Target 4 & 5 MDG 2015 LATAR BELAKANG Kesejahteraan suatu bangsa diukur dari mutu kesehatan, pendidikan dan ekonomi yang dikenal dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Indonesia berada pada peringkat 112 dunia
Penurunan rasio kematian ibu dan bayi di Indonesia,
berjalan sangat lambat dalam beberapa dekade terakhir Rasio Kematian Ibu: Tahun 1992: 425/100.000 kelahiran hidup Tahun 2000: 307/100.000 kelahiran Hidup Tahun 2005: 268 /100.000 kelahiran hidup Rasio Kematian Bayi: Tahun 2000: 35/1000 kelahiran hidup Tahun 2005: 34/1000 kelahiran hidup
Dunia Internasional dan Pemerintah mengharapkan
Indonesia dapat mencapai target Millenium Development Goals (MDGs) [5]: AKI 110/100.000 KH dan [4]: AKB 19/1000 pada tahun 2015 Indonesia memiliki sumberdaya manusia yang unggul, program dan strategi yang baik, dan komitmen yang kuat untuk memperbaiki derajat kesehatan ibu dan bayi tetapi tidak semua pihak dan pengampu mempunyai visi yang sama dan memberikan prioritas tinggi untuk mencapai Making Pregnancy Safer Vision All women in Indonesia experience safe pregnancy and childbirth. All infants are born alive and healthy
Safe Motherhood
Hak Azazi Pemberdayaan Sektor Pendidikan Status
Manusia Perempuan Kesehatan Sosio-ekonomi
MPS
Tiga Pesan Kunci:
1. Persalinan bersih dan aman oleh tenaga terampil 2.Penanganan komplikasi kehamilan dan persalinan secara adekuat Peran 3.Setiap kehamilan harus diinginkan dan tersedianya akses bagi penanganan komplikasi abortus tidak aman Utama Strategi Profesi efektif untuk Kesehata Strategi mencapai n target MDG 2015 Cakupan & kualitas Kemitraan Lintas Pemberdayaan Mobilisasi pelayanan kesehatan Program/Sektor/Swasta Keluarga Masyarakat TRADITIONAL CARE Memisahkan ibu & kelg (e.g. pasangan) selama proses persalinan Ruang penerimaan terpisah dgn ruang bersalin Pembatasan aktivitas ibu selama proses bersalin Melaksanakan askep rutin: ex. Episiotomi Ibu pisah dgn bayinya (no rooming in) Jam berkunjung dibatasi & terbatas utk sibling Tidak ada follow-up care Kontrol hanya setelah 6 minggu paska-salin Profesi Kesehatan Mempunyai Peran Strategis dalam Pelayanan Gawat-Darurat Obstetri dan Neonatal Pertolongan Pertama Gawat-Darurat Obstetri dan Neonatal (di fasilitas kesehatan dan penyedia upaya kesehatan per orangan pada tingkat desa) Pertolongan Obstetri dan Neonatal Emergensi Dasar (di fasilitas kesehatan tingkat kecamatan) Pelayanan Obstetri dan Neonatal Emergensi Komprehensif (di fasilitas kesehatan tingkat kabupaten/kota/provinsi)
Selama hamil (ANC Terfokus, BPCR, Fe, Kalsium (PE/E), Imunisasi) Persalinan (Advokasi Persalinan di Fasilitas, Persalinan Bersih dan Aman, CTG, Profil Biofisik, Partograf, MAK III, Inisiasi Menyusu Dini) FCMC bukan berarti keluarga dibiarkan merawat bayi mereka sendiri saat di rumah sakit, tetapi perawat membantu dalam memenuhi kebutuhan perawatan ibu dan bayinya, memberikan dukungan emosional, sebagai pemberi pembelajaran pada keluarga baru.
Meningkatkan rasa PD keluarga dalam merawat ibu danbayinya
Keluarga siap merawat ibu dan bayinya
ketika pulang dari RS FAMILY-CENTERED CARE Melaksanakan edukasi dgn membentuk klas- klas prenatal & postnatal Partisipasi kelg dlm perawatan kehamilan, kelahiran, & perawatan bayi (termasuk persiapan sibling) Peraturan RS yg fleksibel Kamar bersalin seperti suasana rumah (single room) Pemulangan klien secepat mungkin diikuti dgn follow-up care Gambar: Becoming a Mother Marcer: A revised Model (Alligood, 2006) FAKTOR KONTRIBUSI NILAI-NILAI KELUARGA Agama & kepercayaan Pengaruh keluarga besar Pola komunikasi Kepercayaan & pemahaman ttg konsep sehat-sakit Diperbolehkannya kontak dgn orang asing Edukasi KONFLIK KEPERCAYAAN KELUARGA VS PROFESIONAL KESEHATAN Perilaku mencari bantuan kesehatan Praktik-praktik budaya dlm kehamilan & persalinan Penyebab penyakit & kesakitan Konsep kematian & penyebab kematian Merawat & perawatan org sakit Pengasuhan anak PROFESSIONAL OPTIONS A professional nurse A certified registered nurse A nurse practitioner A clinical nurse specialist A certified nurse-midwife PERAWAT PROFESIONAL Perawat yg memiliki lisensi utk melakukan praktik keperawatan Lulus ujian (lokal) NCLEX (program dasar) Perawat generalis PERMENKES 647/2000 JO 1239/2001 Registrasi & Praktik Perawat Lahan : sarana pelayanan kesehatan, praktik perseorangan atau berkelompok Surat Izin Kerja Perawat (SIKP)-Pasal 9-dan Surat Izin Praktik Perawat (SIPP)-Pasal 12-
DELEGASI DARI TENAGA MEDIK, SECARA TERTULIS
BERDASARKAN PSL 15 PERMENKES 512/2007 TTG IJIN PRAKTEK DOKTER DELEGASI PERMANEN SEDANG DIOLAH PERMENKESNYA DALAM KONTEKS PUBLIC HEALTH EMERGENCY KEWENANGAN (BARU) Tindakan terapi keperawatan : bentuk : interaksi, adaptasi, dan peningkatan kemandirian klien mitra dokter / nakes lain arahkan & bimbing perawat lain penanggungjawab semua asuhan keperawatan oleh tim pada sekelompok klien validasi diagnosis keperawatan klien penyedia jasa perawatan kesehatan yang desisif dan asertif REGISTERED NURSE BERSERTIFIKAT Perawat dgn keahlian khusus di area khusus Lulus atau memiliki sertifikat nasional → lulus ujian nasional PERAWAT PRAKTISI Pelayanan prenatal tanpa komplikasi Kunjungan rumah untuk pelayanan prenatal (evaluasi kemajuan kehamilan dan persiapan persalinan; edukasi & konseling, pengkajian adaptasi) Membentuk kelas-kelas persiapan persalinan & kelahiran Melakukan rujukan ke community agencies atau a liaison dengan sumber lainnya di masyarakat Pelayanan edukasi dan konseling tentang family planning, parenting, bantuan breastfeeding, perawatan bayi, parent support group Pelayanan kesehatan anak dan perkembangannya SPECIALIS PERAWAT KLINIK Tingkat Master Memberikan pelayanan langsung (direct care) pada klien dan keluarganya dengan pengetahuan & ketrampilan, dan kompetensi yang lebih advance Nara sumber dan konsultan untuk level perawat di bawahnya Melakukan Edukasi & Pengembangan staff Melakukan riset-riset di area perinatal Memiliki knowledge & skill yang mencakup keseluruhan lingkup perinatal, termasuk penanganan komplikasi.