BAB III

GANGGUAN SISTEM
REPRODUKSI

Ns. Zuhdi, S.Kep.,Ners.,CWCCA.,CH.,CHt

 Gangguan Sistem Reproduksi

Ggn Haid & siklusnya

Ggn uterus, ovarium, vulva, vagina, tuba

Ggn infeksi & peradangan organ genetalia

Gangguan Haid & Siklusnya
 Jumlah & lama perdarahan
hipermenorea, hipomenorea
 Siklus
polimenorea, oligomenorea, amenorea
 Premenstrual tension
 dismenorea
Gangguan Uterus
 Endometriosis :
suatu keadaan dimana jaringan endometrium
ditemukan diluar cavum uteri & miometrium
 Sering pada usia produktif ( 25 – 40 th)
 Gejala: nyeri, infertilitas, nyeri defekasi (saat haid)
 Pencegahan & pengobatan : kehamilan, tidak melaku
kan pemeriksaan kasar/kerokan saat haid, obat
analgesik, hormonal , operatif
Gangguan uterus
 Myoma uteri/fibroma
neoplasma jinak dari otot (otot polos) & jaringan
ikat uterus
Banyak pada usia 35-45th (25%), jarang dikeluhkan,
penyebab infertil & abortus karena sarang myom
terapi:diamati, operatif (myemoktomy,
histerektomy)
 Carcinoma uteri
Tumor ganas serviks uteri & korpus uteri
peringkat I di Indonesia, umur terbanyak 45 –50 th
klinis: keputihan, perdarahan setelah senggama,
bau busuk, anemia, nyeri
terapi: histerektomy, kemoterapi
Gangguan Ovarium
 Tumor jinak:
Kista Folikel, kista korpus luteum, kista
stein leventhal, kistoma ovarii,fibroma
ovarii
 Tumor ganas:
20% dari keganasan alat reproduksi
penyebab kematian tersering
Gangguan Vulva, Vagina, Tuba

 Vulva
kista epidermis & sebasea, carcinoma
 Vagina
Tumor jinak & ganas
 Tuba falopi
jarang ditemukan,
Infeksi, Peradangan Organ Genetalia

 Mekanisme pertahanan vulva (labia), vagina

(epitel tebal & glikogen reaksi asam),servik
uteri (kelenjar pengluar lendir kental), tuba
fallopi (rambut getar & peristaltik tuba)
 Keputihan/ flour albus/ leukorea
Gejala berupa cairan yang keluar dari alat
genetal tetapi bukan darah
Fisiologik: bayi baru lahir (10hr), menarche,
sebelum/ saat koitus, saat ovulasi
Patologik: infeksi, radang, tumor (lekosit >,
kuning kehijauan, kental berbau tak sedap)
Infeksi, Peradangan Organ Genetalia
 Vulvitis
Radang vulva, membengkak, merah, nyeri, gatal
 Vaginitis

Vulvovaginitis, membengkak, memerah & ber

bintik2
 Servicis

Radang pada portio uteri & endoserviks uteri

 Endometritis

oedema & hyperemia endometrium, panas tinggi,

leukorea bernanah, nyeri raba uterus
 Adneksitis

Radang tuba fallopi & ovarium, demam, nyeri

Sebab infeksi : gonorhoe, sifilis, post abortum (infeksi
streptokokus, stapilokokus
Senam Hamil & Post Natal

Problem ibu Hamil & melahirkan

Senam hamil

Senam Post Partum

Problem Ibu Hamil
 Perubahan posture
Ada perubahan center of gravity
 Spinal instability
pengaruh hormon menyebabkan laxity
 Back / spinal pain
kejadian tinggi, dikeluhkan 50%
 Thoracic pain
adanya ekspansi ribs, peningkatan transverse
diameter chest, dorongan diafragma
Senam Hamil
 Harus ada rekomendasi dokter
kandungan
 Lakukan setelah kehamilan 4 bln/>
 Exercise teratur minimal 3x seminggu
 Maksimal heart rate tidak lebih dari 140
 Banyak minum
 Pakaian aman, nyaman
Kontraikdikasi Senam Hamil
 Riwayat penyakit cardiovaskular,
respirasi, diabetes, hipertensi, tiroid,
 Riwayat melahirkan premature
 Ada vaginal bleeding
 Abnormal placental position
 anemia
Keuntungan Senam Hamil
 Menjaga kesehatan cardiovaskular
 Memperbaiki posture
 Menurunkan phisical problem
 Penguatan otot
 Meningkatkan koordinasi tubuh
 Memperbaiki circulasi
 Memperbaiki fungsi & kontrol breath
 Tercapainya relaksasi
 Mencegah stres
 Mempercepat recovery post natal
 Latihan dapat sendiri / group (maks
10)
 Sirkulasi udara baik (AC)
 Alas karpet tebal / matras
 Kaca sekeliling untuk visual feedback
 Perhatikan jika ada tachicardi,
berdebar debar, nafas pendek, pusing,
lemas, keluar cairan dari vagina, nyeri
(segera hentikan latihan)
Tahapan Senam Hamil
 Warm up (gentle exercise +/- 10’)
 Cardiovascular section (peningkatan heart
rate & resp.rate, +/- 20’)
 Istirahat (cek HR) & minum
 Coll-down (ger. Lower limb gentle)
 Strengthening & stability (pada muscle group
abdominal, back ext, gluteal, rhomboid, hip
external, trapesius, quadricep, pelvic floor
 Relaksasi
Senam Post Natal
 Problem : perdarahan, nyeri perineum,
bladder&bowel problem, spinal pain,
headaches, kelelahan
 Tujuan:
Mengembalikan kekuatan otot
Melancarkan peredaran darah
Mengembalikan posture
 Area exercise
Area exercise
 Abdominal
 Pelvic floor exercise
 Low back area
 Upper Back area
 Perawatan payudara