Fisiologis
Fisiologi kehamilan adalah seluruh proses fungsi tubuh
pemeliharaan janin dalam kandungan yang disebabkan
pembuahan sel telur oleh sel sperma, saat hamil akan terjadi
perubahan fisik dan hormon yang sangat berubah drastis.
Penyebab Perubahan Psikologis
dan Fisiologis Selama Kehamilan
1. Pembesaran Payudara
2. Sering buang air kecil
3. Konstipasi
4. Morning Sickness, mual dan muntah
5. Merasa lelah
6. Sakit Kepala
7. Kram Perut
8. Peningkatan Berat Badan
9. kulit terdapat deposit pigmen
10.Persendian panggul akan terasa lebih longgar, karena ligamen-
ligament melunak (softening)
Lanjutan
… Perubahan Psikologis pada Trimester I
(Periode Penyesuaian)
1. Rasa tidak nyaman timbul kembali, merasa dirinya jelek, aneh, dan tidak
menarik.
2. Merasa tidak menyenangkan ketika bayi tidak lahir tepat waktu.
3. Takut akan rasa sakit dan bahaya fisik yang timbul pada saat melahirkan,
khawatir akan keselamatannya.
4. Khawatir bayi akan dilahirkan dalam keadaan tidak normal,
bermimpi yang mencerminkan perhatian dan kekhawatirannya.
5. Merasa sedih karena akan terpisah dari bayinya
6. Merasa kehilangan perhatian
7. Perasaan mudah terluka (sensitif)
8. Libido menurun
Adaptasi Psikologis dan Fisiologis Dalam Masa
Pada kehamilan Trismester I.
Kehamilan.
Setelah konsepsi kadar hormon progesteron dan estrogen dalam tubuh
akan meningkat dan ini akan menyebabkan timbulnya mual dan muntah
pada pagi hari, lemah, lelah dan membesarnya payudara. Trimester pertama
ini sering dirujuk kepada masa penentuan. Penentuan membuat fakta wanita
bahwa ia hamil. Beberapa tahapan aktifitas penting seseorang menjadi ibu :
1. Taking On
orang wanita dalam pencapaian peran sebagai ibu akan memulainya
dengan meniru dan melakukan peran ibu.
2. Taking In
Seorang wanita sudah mulai membayangkan peran yang dilakukan
3. Letting Go
Wanita mengingat kembali proses dan aktifitas yang sudah dilakukannya.
Pada Kehamilan Trimester II
Lanjutan…
Trimester kedua dapat dibagi menjadi dua fase yaitu pre quick eckening dan post quick
ening yang dapat dilihat pada penjelasan berikut :
1. Fase prequickening
Selama akhir trimester pertama dan masa preqiuckening (sebelum adanya pergerakan
janin yang dirasakan ibu) pada trimester kedua, ibu hamil mengevaluasi lagi
hubungannya dan segala aspek di dalammya dengan ibunya yang telah terjadi selama
ini. Ibu menganalisa dan mengevaluasi kembali segala hubungan interpersonal yang
telah terjadi dan akan menjadi dasar bagaimana ia mengembangkan hubungan dengan
anak yang akan dilahirkannya.
2. Fase postquickening
Setelah ibu hamil merasakan quickening (setelah adanya pergerakan janin yang
dirasakan oleh ibu) identitas keibuan yang jelas akan muncul. Ibu hamil akan fokus
pada kehamilannya dan persiapan menghadapi peran baru sebagai seorang ibu.
Perubahan ini bisa menyebabkan kesedihan meninggalkan peran lamanya sebelum
kehamilan, terutama pada ibu yang mengalami hamil pertama kali dan wanita karir. Ibu
harus diberikan pengertian bahwa ia tidak harus membuang segala peran yang ia
terima sebelum kehamilannya.
Lanjutan…
1. Keguguran
2. Menyakiti janin
3. Orgasme memicu kelahiran premature
4. Pertumbuhan janin terganggu
5. Penetrasi dapat menyebabkan infeksi
6. Khawatir berlebihan