2
3
Agen Fortifikan
4
Carrier (pembawa zat gizi)
5
Alasan dan Pembahasan
Kelakai atau Kalakai (Stenochlaena palustris)
merupakan tanaman paku-pakuan yang biasanya
oleh masyarakat Kalimantan dimanfaatkan
sebagai sayuran.
Padahal Kalakai mengandung Fe sebesar 291,32
mg per 100 g, vitamin A, vitamin C dan kalsium.
Untuk meningkatkan nilai tambah,
memperpanjang masa simpan, alternative yang
diambil yaitu membuat tepung kalakai yang
dijadikan sebagai fortifikan zat besi (Fe) pada 6
7
Penambahan kalakai sebagai fortifikasi alami
mineral Fe berpengaruh signifikan dan berbeda
nyata menaikkan kandunga Fe, kadar air dan
kadar abu. Kalakai juga menaikkan protein dan
indeks penyerapan air, meskipun tidak signifikan.
Penambahan kalakai menurunkan lemak kasar dan
densitas kamba, tetapi tidak berbeda nyata.
Formulasi yang memiliki kandungan mineral Fe yang
paling mendekati dengan SNI 01-7111.1-2005 MP-ASI
Bubuk Instan adalah sampel A
8
📌
Jurnal yang mendukung
Sholihah dkk,. 2018. Formulasi Tepung Bubur Bayi Berbahan Dasar
Ubi Nagara dan Kalakai (Stenochlaena palustris) sebagai Bahan
Fortifikasi Zat Besi dengan Flavor Alami Pisang Ambon.
Banjarbaru: Universitas Lambung Mangkurat.
Thank you!
Any Question?
10