Anda di halaman 1dari 9

METODOLOGI PENELITIAN

“POPULASI DAN SAMPEL”


Disusun Oleh:
Kelompok 3

• MAGDALENA LUBIS
1.

• ROSANNA PULUNGAN
2.

• SHANIA FEBRIYANTI SILABAN


3.
A. Populasi

Dalam penelitian, populasi ini di bedakan antara populasi secara umum dengan
populasi target “target population”. Populasi target adalah populasi yang menjadi
sasaran keberlakuan kesimpulan penelitian kita. Populasi umum penelitian misalnya
seluruh guru SMA Negeri di Jawa Barat, tetapi populasi targetnya adalah seluruh
guru IPA SMA Negeri di Jawa Barat. Hasil penelitian kita tidak berlaku bagi guru-
guru di luar IPA SMA negeri, seperti guru Matematika, Bahasa Inggris, PPKN, dll.

Menurut Drs. S. Margono (2004), Populasi adalah seluruh data yang menjadi
perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang kita tentukan. Jadi,
populasi berhubungan dengan data, bukan manusianya. Jika manusia memberikan
suatu data, maka banyaknya atau ukuran populasi akan sama banyaknya dengan
ukuran manusia.

Pengertian lain, menyebutkan bahwa populasi adalah keseluruhan objek


penelitian yang terdiri dari manusia, benda-benda, hewan, tumbuh-tumbuhan,
gejala-gejala, nilai tes, atau peristiwa-peristiwa sebagai sumber data yang memiliki
karakteristik tertentu di dalam suatu penelitian (Hadari Nawawi, 1993:141).
Data yang di gunakan dalam penelitian (bahan penelitian), dapat berupa populasi
(universe) atau sampel :
1. Populasi terbatas atau populasi terhingga
2. Populasi tak terbatas atau populasi tak terhingga

Di samping itu persoalan populasi bagi suatu penelitian harus di bedakan ke


dalam sifat berikut ini:
1. Populasi yang bersifat homogen
2. Populasi yang bersifat heterogen

Karena populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian, maka jika


seseorang meneliti semua elemen ia harus meneliti semua populasi. Penelitian
populasi di lakukan dengan cara sensus. Cara sensus yang baik di lakukan bila
sesuai dengan hal-hal berikut:
1. Tingkat presisi karakteristik subjek penelitian sangat diutamakan (seperti
jumlah, jenis, waktu dan ukuran).
2. Ukuran populasi sangat kecil
B. Sampel

Sampel adalah sebagian dari populasi, sebagai contoh (monster) yang diambil
dengan menggunakan cara-cara tertentu. Masalah sampel dalam suatu penelitian
timbul disebabkan hal berikut ini :
1. Penelitian bermaksud mereduksi objek penelitian sebagai akibat dari besarnya
jumlah populasi sehingga harus meneliti sebagian saja dari populasi.
2. Penelitian bermaksud mengadakan generalisasi dari hasil –hasil
kepenelitiannya, dalam arti menegakkan kesimpulan –kesimpulan kepada
objek, gejala atau kejadian yang lebih luas.

Adapun alasan-alasan penelitian dilakukan dengan mempergunakan sampel


berikut ini :
a) Ukuran populasi
b) Masalah biaya
c) Masalah waktu
d) Percobaan yang sifatnya merusak
e) Masalah ketelitian
f) Masalah ekonomis
Sample yang baik adalah sampel yang memiliki populasi atau yang
representatif, artinya yang menggambarkan keadaan populasi atau
mencerminkan populasi secara maksimal walaupun mewakili sample bukan
merupakan duplikat dari populasi.
Pada umumnya masalah sampling timbul apabila penelitian bermaksud untuk :
1. Mereduksi objek penyelidikannya.
2. Ingin mengadakan generalisasi , dari hasil-hasil, penyelidikannya.

Petunjuk –petunjuk untuk mengambil sampel :


1) Daerah generalisasi
2) Pengesahan sifat-sifat populasi dan ketegasan batas-batasnya
3) Sumber-sumber informasi tentang populasi
4) Menetapkan besar kecilnya sampel
5) Menetapkan teknik sampling
C. Teknik Sampling

Teknik sampling adalah cara untuk menentukan sampel yang


jumlahnya sesuai dengan ukuran sampel yang akan dijadikan
sumber data sebenarnya, dengan memperhatikan sifat-sifat dan
penyebaran populasi agar diperoleh sampel yang representatif.
Secara umum, ada dua jenis teknik pengambilan sampel yaitu,
sampel acak atau random sampling / probability sampling dan
sampel tidak acak atau nonrandom samping/nonprobability
sampling.
Random sampling adalah cara pengambilan sampel yang
memberikan kesempatan yang sama untuk diambil kepada setiap
elemen populasi. Sedangkan yang dimaksud dengan nonrandom
sampling atau nonprobability sampling.
TEKNIK-TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL:

A. Probability/Random Sampling
Teknik random sampling adalah teknik pengambilan sampel dimana semua individu
dalam populasi, baik secara individu maupun kelompok memiliki kesempatan yang sama
untuk menjadi sampel. Simple Random Sampling atau Sampel Acak Sederhana
1) Stratified Random Sampling atau Sampel Acak Distratifikasikan
2) Cluster Sampling atau Sampel Gugus

B. Nonprobability/Nonrandom Sampling atau Sampel Tidak Acak


Seperti telah diuraikan sebelumnya, jenis sampel ini tidak dipilih secara acak. Tidak
semua unsur atau elemen populasi mempunyai kesempatan sama untuk bisa dipilih
menjadi sampel.
3) Convenience Sampling atau sampel yang dipilih dengan pertimbangan kemudahan
4) Purposive Sampling
5) Quota Sampling
6) Snowball Sampling – Sampel Bola Salju
7) Systematic Sampling atau Sampel Sistematis
8) Area Sampling atau Sampel Wilayah
TEKNIK-TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL:

A. Probability/Random Sampling
Teknik random sampling adalah teknik pengambilan sampel dimana semua individu
dalam populasi, baik secara individu maupun kelompok memiliki kesempatan yang sama untuk
menjadi sampel. Simple Random Sampling atau Sampel Acak Sederhana
1) Stratified Random Sampling atau Sampel Acak Distratifikasikan
2) Cluster Sampling atau Sampel Gugus

B. Nonprobability/Nonrandom Sampling atau Sampel Tidak Acak


Seperti telah diuraikan sebelumnya, jenis sampel ini tidak dipilih secara acak. Tidak semua
unsur atau elemen populasi mempunyai kesempatan sama untuk bisa dipilih menjadi sampel.
3) Convenience Sampling atau sampel yang dipilih dengan pertimbangan kemudahan
4) Purposive Sampling
5) Quota Sampling
6) Snowball Sampling – Sampel Bola Salju
7) Systematic Sampling atau Sampel Sistematis
8) Area Sampling atau Sampel Wilayah
KESIMPULAN

 Populasi adalah seluruh data yang menjadi perhatian kita dalam suatu ruang
lingkup dan waktu yang kita tentukan.
 Jenis-jenis populasi: populasi umum dan populasi target
 Sedangkan sampel adalah sebagian dari populasi, sebagai contoh (monster)
yang diambil dengan menggunakan cara-cara tertentu.
 Teknik sampling adalah cara untuk menentukan sampel yang jumlahnya
sesuai dengan ukuran sampel yang akan dijadikan sumber data sebenarnya,
dengan memperhatikan sifat-sifat dan penyebaran populasi agar diperoleh
sampel yang representatif.
 Teknik-teknik yang di gunakan dalam pengambilan sampel
 Probability/Random Sampling
 Nonprobability/Nonrandom Sampling atau Sampel Tidak Acak

Anda mungkin juga menyukai