Anda di halaman 1dari 19

JAMUR PENYEBAB MIKOSIS

INTERMEDIATE

DISUSUN OLEH :

MARYAM FADHILLAH
(PO713203181020)
Defenisi...

 Jamur (fungi) merupakan salah satu mikroorganisme


penyebab penyakit pada manusia.Jamur tumbuh dimana
saja dekat dengan kehidupan manusia.Baik di udara, tanah,
air, pakaian, bahkan ditubuh manusia.Penyakit yang
disebabkan jamur pada manusia disebut mikosis. Diantara
jenis mikosis yang terjadi adalah mikosis intermediate

 Mikosis intermediate merupakan mikosis yang


menyerang kulit, kuku, dan rambut. Terutama disebabkan
oleh 3 genus jamur, yaitu Trichophyton, Microsporum, dan
Epidermophyton
Macam Mikosis Intermediate

Berdasarkan golongan jamur yang menginfeksi,


mikosis intermediate terbagi menjadi dua yakni :

1. Dermatofitosis

2. Non-
Dermatofitosis.
Jenis-jenis jamur mikosis intermediate

1. Dermatifitosis 6.) Tinea Imbricate


Yang termasuk jamur dermatifitosis, antara 7.) Tinea Favosa
lain : 8.) Tinea Barbae
1.) Tinea Kapitis
2.) Tinea Kruris 2. Non-dematofitosis
3.) Tinea Korporis Yang termasuk jamur dermatifitosis, antara
4.) Tinea Pedis lain :
-Bentuk Intertriginosa 1.) Tinea Versikolor
-Bentuk Hiperkeratosis 2.) Piedra Hitam
-Bentuk Vesikuler subaku 3.) Piedra Putih
5.) Tinea Unguium
1. Dermatofitosis

Penyakit yang disebabkan oleh golongan jamur


dermatofit “Dermatofitosis’’.
Golongan jamur ini dapat mencerna kratin kulit oleh
karna mempuyai daya tarik kepala keratin (keratinofilik)
sehingga infeksi jamur ini dapat menyerang lapisan
lapisan kulit mulai dari stratum komeurm sampai
dengan keratin sebagai sumber nutrisinya.
Terdapat berbagai jenis golongan jamur dermatofit yang
menyebabkan mikositosis subkutsn. Masing masing
jenis jamur akan memberikan efek yang berbeda pada
jaringan subkutan yang dienfeksi.
Lanjutan...

Jenis penyakit mikosis subkutan :


1.) Tinea Kapitis
Tinea kapitis merupakan infeksi jamur yang stratum cormeum kulit
kepala dan rambut kepala, yang disebabkan oleh jamur Mycrosporum dan
Trichopyton.Gejalahnya adalah rambut yang terkena tampak kusam, mudah
patah dan tinggal rambut yang pendek-pendek pada daerah yang
botak.Seringkali juga muncul bercak pada kepala serta gatal. Pada infeksi
yang berat dapat menyebabkan edematous dan bernanah seperti pada gambar
…Penderita tinea kapitis akan ditemukan sporra rambut atau dalam
rambutnya.
Lanjutan...

2.) Tinea kruris


Merupakan infeksi mikrosis superfisial yang mengenai pada bagian atas
sebelah dalam tubuh. Pada kasus yang berat dapat pula mengenain kulitb
sekitarnya.Penyebabnya adalah Epidermophyton floccosum atau
Trichophyton rubrum dan Tricophyton mentografites. Penderita tinea
krusris akan mengeluarkan rasa gatal pada bagian paha atas sebelah dalam,
Sekitar anus bahkan meluas hingga perut bagian bawah. Rasa gatal
bersifatmenahun dan akan terus bertambah hebat saat bersamaan dengan
keluarnya keringat.
Lanjutan...

3.) Tinea korporis


Tinea korporis merupakan jenis dari mikosis subkutan berbentuk bulat-bulat
(cincin) yang terjadi pada jaringan granulomatous.Tinea korporis ditandai dengan
pengelupasan lesi kulit desertai rasa gatal.Gejalahnya bermula berupa bintik kecil
kemerahan yang melebar. Saat bintik kecil tidsk aktif melakukan pembelahan,
bintik yang telah melebar akan menunggalkan bekas pada kulit. Penyakit ini
banyak diderita oleh orang-orang yang kurang mengerti kebersihan dan banyak
kerja ditempat panas, yang banyak berkeringat serta kelembaban kulit yang lebih
tinggi.Tinea korporis banyak ditemui dimuka, anggota gerak atas, dada, punggung
dan gerak bawah.Penyebab utamanya adalah T.violaseum, T.rubrum, dan
T.metagrofites.
Lanjutan...

4.) Tinea pedis


Salah satu jenis mikosis subkutan lainnya adalah tinea.Tinea pedis
merupakan jenis mikosis subkutan yang termasuk kronis menyerang kulit
terutama kulit di sela-sela jari kaki. Oleh karna itu tinea pedis disebut juga
Athlet’s sp..foot atau “ Ring worm of foot”. Penyebab utama dari tinea pedis
adalah Trichophyton sp..Penyakit ini sering menyerang orang-orang dewasa
yang banyak bekerja ditempat basah seperti tukang cuci. Keluhan yang
dialami oleh penderita tinea pedis umumnya adalah rasa gatal yang hebat dan
nyeri bila ada infeksi Apabila dalam kondisi parah akan memunculkan nanah
pada kulit.
Lanjutan...

Mikosis subkutan tinea pedis memiliki tiga bentuk :


1. Bentuk intertriginosa
2. Bentuk Hiperkeratosis
3. Bentuk Vesikuler Subakut

5.) Tinea unguium


Tinea unguium disebabkan dalam 3 bentuk tergantung jamur penyebab dan
permulaan dari dekstruksi kuku. Subingunal proksimal bila destruksi dimulai dari
pangkal kuku, Subinguinal distal bila destruksi di mulai dari dari tepi ujung dan
leukonikia trikofita bila destruksi di mulai dari bawah kuku, (Boli, 2003).
Penderita tinea unguium memiliki permukaan kuku tampak suram tidak
mengkilat lagi, serta rapuh, Dibawah kuku tampak adanya detritus yang banyak
mengandung elemen jamur.Penyebab utama dari tinea unguium adalah T.
rubrum, dan T. metogrofites.
Lanjutan...

6.) Tinea imbricate


Penyakit tinea imbricate yang disebabkan oleh Trikofitom komsentrikum.
Infeksi dimulai dengan kolonisasi hifa dan cabang-cabangnya di dalam
jaringan keratinin kilit yang mati.Hifa ini mengaktifkan enzim keratolitik
yangberdifuksi ke dalam jaringan epidermis menimbulkan reaksi
peradangan.Pertumbuhan jamur dengan polaradial di dalam stratum
korneum menyebabkann timbulnya lesi pada kulit.Gambaran klinik berupa
macula yangeritematous dengan skuama yang melingkar.Apabila permukaan
kulit yang terenfeksi diraba terasa jelas skuamanya ke dalam.Penyakit ini
sering menyerangkan seluruh permukaan tubuh.
Lanjutan...

7.) Tinea favosa


Tinea favosa merupakan infeksi pada kulit kepala, kulit badan yang tidak
berambut dan kuku. Kasus infeksi yang terjadi termasuk kronis yang
peryebabnya adalah Trichophyton schoenline, Trichophitan violaceum, dan
Microsporum gypseum.Gejalahnya berupa bintk-bintik putih pada kulit
kepala kemudian membentuk kereta yang berwarna kuning kotor. Kereta ini
sangat lengket dan bila diangkat akan meninggalkan luka basah atau
bernanah serta berdarah seperti bau tikus “mousy odor”. Rambut pada
daerah yang terinfeksi tinea favosa Nampak kusam, dan apabila luka tersebut
telah sebuh akan menimbulkan bekas kasar pada kulit.
Lanjutan...

8.) Tinea barbae


Penyakit tinea barbae merupakan kasus infeksi jamur yang menyerang
daerah yang berjanggut dan kulit leher, rambut dan folikel rambur penyebab
adalah Trichopphyton mentogrophytes, Trichophyton violaceum, Microsporum
cranis.Penderita tinea barbae ini biasanya mengeluh rasa gatal di daerah jenggot,
jambang dan kumis, disertai rambut-rambut di daerah itu menjadi putus.
2. Dermatofitosis

Infeksi non dermatofitosis pada kulit biasanya terjadi pada kulit yang paling luar ,
karena jamur ini tidak dapat mencerna keratin kulit sehingga hanya menyerang lapisan kulit
bagian luar. Yang termasuk jamur non dermatofitosis antara lain : Pitiriasis versicolor, Tinea
nigra palmaris, Piedra.
1.) Tinea versikolar
Merupakan mikosis superfisi dengan gejala berupa bercak putih kekuning-kunungan
disertai rasa gatal, biasanya pada kulit dad, bahu punggung, akilla, leher dan perut bagian
atas.Penyebabnya adalah Malassezia furfur. Mallasezia furfur, merupakan organisme
sapropit pada kulit normal. Organisme ini merupakan “lipit dependent yeast”.Timbulnya
penyakit ini juga dipengaruhi oleh paktor hormonal, ras, matahari,pedagangan kulit dan
efek primsr.
Pytorosporum tehadap melanosit. Timbul bercak putih atau kecoklatan yang kadang-kadang
gatal bila, berkeringat. Bisa pula tampakeluhan gatal sama sekali.
Next...

2.) Piedra hitam


Piedra hitam (infeksi pada rambut berupa benjolan yang melekat erat pada
rambut,bewarna hitam) disebabkan oleh jamur jamur piedra hortal.Penyakit ini
umumnya terdapat di Negara tropic dan subtropics.Seringkali mengenfeksi
rambut kepala, kumis atau jambang dan dagu.Askospora dari piedra hortal
berbentuk seperti askus. Pada rambut kepala, janggut, kumis akan tampak
benjolan atau benebalan yang keras warna hitam. Penebaran ini suka dilepaskan
dari corong rambut tersebut. Umumnya rambut lebih suram, bila disisir sering
memberikan bunyi seperti logam. Biasanya penyakit ini mengenai rambut dengan
kontak langsung atau tidak langsung.
Next...

3.) Piedra putih


Piedra beigeli merupakan penyebab piedra putih, yang seringkali menyerang
pada rambut. Jamur ini dapat ditemukan ditemukan ditanah, udara, dan
permukaan tubuh. Jamur piedra beigel mempuyai hifa yang tidak bewarna
termasuk moniliaceae. Secara mikroskopis jamur ini menghasilkan arthrokonidia
dan blastoconidia. Biasanya penyakit ini dapat timbul karna adanya kontak
langsung dari orang yang sudah terkena infeksi. Adanya benjolan warna tangguli
pada rambut, kumis, jenggot, kepala, umumnya tidak memberikan gejala-gejala
keluhan pada penderita.
JAZAKILLAHU KHAIR

“SesungguhnyaKebersihan
Sebagian Dari Iman”
-
Contoh Soal...
1. Dibawah ini merupakan jenis jamur dermatifitosis, kecuali .....
a. Tinea Kapitis
b. Tinea Kruris
c. Tinea Korporis
d. Tinea Pedis
e. Tinea Versikolor

2. Salah satu genus mikosis intermediate yang menyerang kulit, kuku, dan rambut di bawah ini adalah ....
a. Aspergillus
b. Microsporum
c. Tinea Versikolor
d. Piedra Hitam
e. Piedra Putih

3. Penyakit yang disebabkan jamur pada manusia disebut...


a. Intertriginosa
b. Hiperkeratosis
c. Mikosis
d. Vesikuler subaku
e. Epidermophyton
Next...

4. Jenis penakit infeksi pada kulit kepala, kulit badan yang tidak berambut dan kuku.
Kasus infeksi yang terjadi termasuk kronis yang peryebabnya adalah Trichophyton
schoenline, Trichophitan violaceum, dan Microsporum gypseum disebut ...
a. Tinea Unguium
b. Tinea Imbricate
c. Tinea Favosa
d. Tinea Barbae
e. Tinea Pedis

5. Jamur tidak memiliki kormus, tetapi hanya memiliki ....


a. Talus
b. Daun
c. Akar
d. Batang
e. Cabang

Anda mungkin juga menyukai