Anda di halaman 1dari 78

ASAM NUKLEAT

SEL
DNA : Menyimpan dan mentransmisi
informasi genetik.
RNA : berperan dalam ekspresi
informasi genetik.
Protein : - hasil dari ekspresi
informasi genetik.
- memiliki fungsi tertentu
• Protein dan asam nukleat merupakan dua
kelompok makromolekul yang mempunyai
peranan sangat khusus bagi proses
molekular dalam sel.
• Asam nukleat adalah suatu polimer
nukleotida yang berperanan dalam
penyimpanan serta pemindahan
informasi genetik.
Fungsi protein
1. Sebagai katalisator reaksi-reaksi biokimia dalam sel.
2. Sebagai pengangkut molekul-molekul berukuran
kecil misal oksigen diangkut dalam tubuh jasad
multiseluler oleh protein hemoglobin .
3. Berperanan di dalam sistem pergerakan yang
terkoordinasi.
4. Sebagai komponen sistem kekebalan tubuh.
5. Sebagai feromon
6. Sebagai pengatur ekspresi genetik
7. Sebagai penerus impuls saraf
8. Sebagai komponen pendukung kekuatan –regang
pada kulit dan tulang misal kolagen.
Berbeda dengan tiga biomolekul yang lain
(karbohidrat, lipid, dan protein)..

asam nukleat tidak bekerja langsung


dalam proses pembentukan energi tubuh
Asam nukleat merupakan biomolekul yang
paling penting yang bertugas mengatur
seluruh sifat dan aktivitas makluk hidup
Ada 2 jenis asam nukleat
1 DNA
(Asam DeoksiriboNukleat)

2 RNA
(Asam RiboNukleat)
Secara umum, keduanya berfungsi
dalam menyandi kode genetik
Asam nukleat merupakan molekul kompleks
yang terdiri dari 3 komponen utama :

1. Gula
2. Gugus Fosfat
3. Basa Nitrogen
Gula
Komponen pertama asam nukleat adalah
monosakarida yang terdiri dari 5 atom C
Gula ini ada 2 jenis :

Ribosa Deoksiribosa
Gugus Fosfat
Komponen selanjutnya adalah suatu molekul
dimana atom fosfat dikelilingi oleh 4 atom oksigen
Basa Nitrogen
Komponen terakhir adalah molekul berbentuk cincin
yang kerangkanya disusun oleh atom C dan N
Berdasarkan jumlah cincinnya
basa nitrogen dibagi menjadi 2 kelompok
Berdasarkan jumlah cincinnya,
basa nitrogen dibagi menjadi 2 kelompok

Kelompok Purin Kelompok Pirimidin


(2 buah cincin) (1 buah cincin)
Kelompok Purin
terdiri dari 2 jenis basa nitrogen

Guanin (G)

Adenin (A)
Kelompok Pirimidin
terdiri dari 3 jenis basa nitrogen

Sitosin (C)

Timin (T)

Urasil (U)
Basa Nitrogen
IKATAN HIDROGEN
apabila kita mengambil
masing-masing satu komponen
Satu gula …
satu gugus fosfat …
… dan satu basa nitrogen
Maka terbentuklah suatu molekul
yang disebut nukleotida
Nukleotida ini merupakan unit yang menyusu
asam nukleat baik DNA maupun RNA
terdiri dari nukleotida yang berbaris panjang
Ada beberapa poin penting
yang harus diperhatikan
Poin 1
Jenis gula
Gula yang menjadi komponen
asam nukleat selalu sama jenisnya
Kalau DNA,
gulanya adalah deoksiribos

Gula yang menjadi komponen


asam nukleat selalu sama jenisnya
Kalau RNA,
gulanya adalah ribosa

Gula yang menjadi komponen


asam nukleat selalu sama jenisnya
Poin 2

Jenis basa nitrogen


Poin 2
Jenis basa nitrogen
Urutan basa nitrogen bisa
saja berbeda-beda …
A
C
G
T
C
A Kalau DNA,
basa nitrogennya adalah
C A, G, C, T

G
T
C
Kalau RNA,
A basa nitrogennya
adalah
C A, G, C, U
G
T
C
A
C Kalau RNA,
G T diganti dengan
U
U
C
Sekarang, mengenai penamaan..
Sekarang, mengenai penamaan..

bagaimana caranya
menyebut molekul ini?
Perhatikan bagian ujung
molekul
atom karbon no. 5
atom karbon no. 5

atom karbon no. 3


5

Lalu jenis basa


nitrogennya

3
5
A
C
G
T
C

3
5
Molekul ini disebut
A
C
G
T
C

3
5
Molekul ini disebu
A
C 5’–ACGTC–3’

G
T
C

3
RNA vs DNA

Gula Ribosa Deoksiribosa

Basa Nitrogen A, G, C, U A, G, C, T

(ada 1 perbedaan lagi)


RNA vs DNA

Gula Ribosa Deoksiribosa

Basa Nitrogen A, G, C, U A, G, C, T

Untaian pita Tunggal Ganda


Kalau RNA, molekulnya hanya
berupa untaian rantai tunggal
Kalau DNA, molekulnya
berupa untaian rantai ganda
Kalau DNA, molekulnya
berupa untaian rantai ganda
Agar tidak terlihat rumit,
mari kita sederhanakan ilustrasinya
Seperti inilah
ilustrasi molekul DN
Seperti inilah
ilustrasi molekul DN

berupa unta
rantai gand
Seperti inilah
ilustrasi molekul DNA

berupa untaian
rantai ganda
Basa nitrogennya saling
melekat dan berpasangan
G berpasangan dengan C
A berpasangan dengan T
A

C
A T

C G

G C

T A

C G
A T

C G

G C

T A

C G
Kita review dulu, komp
molekul DNA
Gula
Fosfat
Basa Nitrogen
Pada kenyataannya, molekul DN
berbentuk lurus seperti tangga
Pada kenyataannya, molekul DNA tidak
berbentuk lurus seperti tangga

… namun berpilin dan


membentuk spiral, seperti ini
Seperti inilah
bentuk molekul DNA

berupa untaian
rantai ganda

biasanya disebut
“Double Helix”
Model Double Helix (Watson &
Crick)
• Ke dua rantai nukleotida bersifat komplementer & antipararel
– Komplementer : Basa purin - Basa pirimidin
A T
G C

– Antipararel : 5! P 3! OH

3! OH 5! P

• Ke dua rantai polinukleotida berputar membentuk pilinan


mengelilingi satu sumbu perputaran kearah kanan
• Ikatan Hidrogen : antara pasangan basa
• Ikatan fosfodiester : antara dua nukleotida
• Gugus fosfat : Hidrofilik
Gugus basa-basa : Hidrofobik
Struktur DNA
Struktur DNA
Fungsi DNA
 Membawa informasi genetik
 Mengontrol aktivitas hidup secara
langsung dan tidak langsung
 Menyintesis RNA
 Berperan dalam proses sintesis
protein
RNA
• Struktur rantai tunggal, namun cukup
kompleks
• Struktur pembentuk rantai sama seperti DNA
yaitu terdiri dari
1. Gugus gula yaitu ribose,
2. Gugus phosphatase,
3. Basa Nitrogen yaitu purin yang terdiri dari
adenin dan guanin dan pyrimidine yang
terdiri dari citosin dan urasil.

Timin pada DNA diganti dengan Urasil pada


RNA
RNA
• Tipe dari RNA:
1. Messenger RNA (mRNA) berperan membawa
kode genetik dalam sequencing asam amino

2. Transfer RNA (tRNA) berperan dalam identifikasi


dan transfer asama amino ke ribosom

3. Ribosomal RNA (rRNA) berperan merupakan


bagian dari ribosom yang berfungsi dalam
pembentukan protein(polypeptide)

Anda mungkin juga menyukai