Anda di halaman 1dari 19

KEGANASAN KANKER PAYUDARA DAN

ORGAN REPRODUKSI KANKER


(SERVIKS,ENDOMETRIUM DAN OVARIUM)

KELOMPOK 7 MATERNITAS

APRIL SIMAMORA
TIURMAULINA SIMAMORA
RYANTI SILALAHI

STIKES SANTA ELISABETH MEDAN


T.A 2019/2020
DEFENISI KANKER
Penyakit kanker adalah suatu penyakit pertumbuhan
sel, yang tidak hanya terdapat pada manusia tetapi
pada hewan dan tumbuh-tumbuhan, akibat adanya
kerusakan gen yang mengatur pertumbuhan dan
diferensiasi sel. Salah satu sebab kerusakan itu ialah
adanya mutasi gen

Mutasi gen adalah suatu keadaan ketika sel


mengalami perubahan sebagai akibat adanya paparan
sinar ultraviolet, bahan kimia ataupun bahan-bahan
yang berasal dari alam
KANKER PAYUDARA

Anatomi fisisologi kanker payudara


 Kanker payudara merupakan massa/benjolan
tunggal,sering terdapat didaerah kuadran atas bagian
luar benjolan ini tidak sakit, keras ,bentuknya tidak
beraturan dan dapat digerakkan.Gejala klinik dari
kanker adalah benjolan di payudara atau
ketiak,Perubahan bentuk dan ukuran payudara yang
luar biasa,Kerutan atau lekuk pada payudara,Putting
payudara tertarik ke dalam dan Perdarahan atau
keluar cairan abnormal dari putting payudara.
ANATOMI DAN LETAK CA
KANKER PAYUDARA
Pencegahan dan tindakan keperawatan menangani
kanker payudara alam mengenali dan menangani
kanker payudara dapat dilakukan dengan
pemeriksaan medis antara lain :
Pemeriksaan payudara sendiri ( sadari )
Pemeriksaan payudara secara klinis (sarari )
Pemeriksaan mammografi (foto payudara dengan
alat khusus Biopsi (proses pengambilan jaringan
dengan operasi kecil insisi yang dilakukan sebagai
diagnosis pre operatif.
Terapi,untuk meningkatkan angka harapan hidup
seperti terapi radiasi,kemoterapi
KANKER ENDOMETRIUM

Anatomi fisiologi kanker endometrium


Kanker endometrium adalah kanker yang terjadi pada
organ endometrium atau pada dinding Rahim.
Endometrium adalah organ yang berbentuk seperti pir
sebagai tempat tertanam dan berkembang janin.Kanker
endometrium sering terdeteksi pada tahap awal karena
sering menghasilkan pendarahan vagina di antara
periode menstruasi atau setelah menopause.
Letak kanker pada endometrium
Faktor factor yang mempengaruhi risiko terjadinya
kanker endometrium pada wanita

1. Obesitas kelebihan berat badan


2. Perdarahan pervagina , Perdarahan pervagina
tergantung pada klien apakah sudah menopause
atau belum yang ditandai dengan darah yang keluar
selama menstruasi lebih banyak dan masa lebih
Panjang (lebih dari 7 hari ),muncul bercak darah di
luar masa mesntruasi,siklus menstruasi setiap 21
hari
3. keputihan lebih encer,ditandai dengan nyeri
panggul atau perut bagian bawah,dan nyeri saat
berhubungan seksual
pemeriksaan yang biasanya dilakukan untuk
mendiaknosis kanker endometrium antara lain :

Pemeriksaan panggul (pelvis),untuk mendeteksi kelainan


pada Rahim dan indung telur
USG transvaginal,untuk mendapatkan rekaman gambar
Rahim dan menegtahui tekstur dan ketebalan endometrium
Biopsi endometrium,proses pengambilan sampel jaringan
Rahim
dilatasi dan kuretasi ,prosedur pengikisan atau pengerokan
jaringan dari dalam Rahim
Heteroskopi,untuk melihat endometrium dan kondisi Rahim
dengan alat berupa kamera kecil dan cahaya melalui
vagina.Pengobatan kanker endometrium,Operasi
Kemoterapi,Terapi radiasi (radio terapi
KANKER SERVIKS

Anatomi fisiologi kanker serviks


Kanker serviks atau kanker leher Rahim adalah
tumbuhnya sel sel abnormal pada jaringan leher
Rahim (serviks ).Kanker serviks merupakan
kanker primer yang berasal dari serviks(kanalis
servikalis atau porsium
ANATOMI SERVIKS
LETAK KANKER SERVIKS
Faktor Faktor Resiko Penyebab Kanker
serviks:
Merokok,Penyebab kanker serviks dan hubungan antara
merokok dengan kanker sel skuamosa pada serviks (bukan
adenoskuamosa atau adenokarsinoma).Bahan karsinogenik
ini dapat merusak DNA sel epitel skuamosa dan bersama
infeksi HPV dapat mencetuskan transformasi keganasan
Riwayat Ginekologi,walaupun usia Manarche atau
manopouse
Agen Infeksius ,mutagen pada umumnya berasal dari agen-
agen yang ditularkan melalui hubungan seksual
penanganan atau pengobatan yang dapat
dilakukan seperti :
Pengobatan kanker serviks berdasarkan stadium dibagi
menjadi dua..Pertama, melakukan tindakan operasi
pengangkatan sebagian atau seluruh organ rahim ,
radioterapi , atau kombinasi keduanya. Kedua,
penanganan kanker serviks stadium akhir, yaitu
radioterapi dan/atau kemoterapi
Kemoterapi
Papsmear,tindakan ini dilakukan agar kanker serviks
dapat terdeteksi sebelum menjadi suatu keganasan
yang dapat menyebabkan kematian
LETAK KANKER PADA OVARIUM
FAKTOR TERJADINYA KANKER OVARIUM
Usia
Paritas Paritas ,adalah banyaknya kelahiran hidup yang
dipunyai oleh seorang wanita
Faktor Reproduksi, Riwayat reproduksi terdahulu serta
durasi dan jarak reproduksi memiliki dampak terbesar
pada penyakit ini. Infertilitas, menarche dini (sebelum
usia 12 tahun), memiliki anak setelah usia 30 tahun dan
menopause yang terlambat dapat juga meningkatkan
risiko untuk berkembang menjadi kanker ovarium
PENCEGAHAN DINI TERJADINYA KANKER
OVARIUM

Pencegahan primer yaitu upaya mempertahankan orang yang


sehat agar tetap sehat atau mencegah orang sehat menjadi sakit.
Upaya pencegahan primer dapat dilakukan dengan upaya
pencegahan seperti :
Pemakaian pil pengontrol kehamilan
Operasi sterilisasi atau hysterectomy (pengangkatan rahim) Dari
penelitian ACS, operasi sterilisasi, berupa pengikatan saluran
indung telur untuk mencegah kehamilan,
Diet, Gaya diet yang memperbanyak makan sayuran, terbukti
mengurangi risiko terkena kanker indung telur.
Olahraga,seperti olahraga ringan hingga sedang untuk
mengurangi lemak pada tubuh.
Pencegahan Sekunder, bertujuan untuk menghambat
progresifitas penyakit, pencegahan ini dapat dilakukan
dengan diagnosa dini dan pengobatan yang tepat
diantaranya adalah Scanni,operasi,kemoterapi.usg,dan
ct-scan

Anda mungkin juga menyukai