Anda di halaman 1dari 42

Tanggung Jawab dan

Tujuan Audit

Bab 6

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6-1


Tujuan Pembelajaran 1

Menjelaskan tujuan pelaksanaan


audit atas laporan keuangan dan
audit atas pengendalian internal.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6-2


Tujuan Pelaksanaan Audit
atas Laporan Keuangan
Tujuan dari audit biasa atas laporan keuangan
adalah untuk menyatakan pendapat tentang
kewajaran, dalam semua hal yang material,,
Posisi keuangan, hasil operasi, dan arus kas
sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang
berlaku umum (GAAP).

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6-3


Langkah-langkah untuk
Mengembangkan Tujuan Audit
1. Memahami tujuan dan tanggung jawab
audit.
2. Membagi laporan keuangan menjadi
berbagai siklus.

3. Mengetahui asersi manajemen tentang


akun-akun laporan keuangan.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6-4


Langkah-langkah untuk
Mengembangkan Tujuan Audit
4. Mengetahui tujuan audit umum untuk
kelas transaksi dan akun.

5. Mengetahui tujuan audit khusus untuk


kelas transaksi dan akun.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6-5


Tujuan Pembelajaran 2

Membedakan antara tanggung jawab


manajemen atas laporan keuangan
dan pengendalian internal dengan
tanggung jawab auditor untuk
memverifikasi laporan keuangan
dan keefektifan pengendalian internal.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6-6


Tanggung Jawab Manajemen

Manajemen bertanggung jawab atas laporan


keuangan dan pengendalian internal.
Sarbanes-Oxley Act memperberat tanggung jawab
manajemen terhadap laporan keuangan
.
UU itu mengharuskan CEO and CFO perusahaan
publik untuk meyakinkan laporan keuangan
kuartalan dan tahunan yang akan diserahkan
kepada SEC.
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6-7
Tanggung Jawab Manajemen

Sarbanes-Oxley Act menetapkan sanksi atas


tindakan kriminal , termasuk denda yang besar,
terhadap setiap orang yang diketahui memalsu-
kan laporan.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6-8


Tujuan Pembelajaran 3

Menjelaskan tanggung jawab


auditor
untuk menemukan salah saji yang
material.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6-9


Tanggung Jawab Auditor
 Salah saji yang material versus tidak material

 Kepastian yang layak

 Kekeliruan versus kecurangan

 Skeptisme profesional
 Kecurangan yang berasal dari pelaporan
keuangan yang curang versus misapropriasi
aktiva
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 10
Tanggung Jawab Auditor
untuk Menemukan Tindakan
Ilegal
 Tindakan ilegal yang berdampak langsung

 Tindakan ilegal yang berdampak tidak langsung


 Pengumpulan bukti jika tidak ada alasan untuk
percaya bahwa ada tindakan ilegal yang
berdampak tidak langsung

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 11


Tanggung Jawab Auditor
untuk Menemukan Tindakan
Ilegal
 Pengumpulan bukti dan tindakan lainnya jika
ada alasan untuk mempercayai bahwa tindakan -
ilegal yang berdampak langsung atau tidak
langsung telah terjadi
 Tindakan apabila auditor mengetahui suatu
tindakan ilegal

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 12


Tujuan Pembelajaran 4

Mengklasifikasikan transaksi dan


saldo akun ke dalam siklus laporan
keuangan serta mengidentifikasi
manfaat pendekatan siklus untuk
mensegmentasi audit.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 13


Siklus Laporan Keuangan

Audit dilaksanakan dengan membagi laporan


keuangan menjadi segmen atau komponen
yang lebih kecil.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 14


Contoh Arus Transaksi
Buku Besar,
Transaksi Jurnal Neraca Saldo,
dan Laporan
Jurnal Keuangan
Penjualan
penjualan Buku Besar
Umum dan
Catatan
Jurnal Pembantu
Penerimaan
penerimaan
kas
kas Neraca Saldo
Buku Besar
Akuisisi
Jurnal Laporan
barang
akusisi keuangan
dan jasa
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 15
Contoh Arus Transaksi
Buku Besar,
Transaksi Jurnal Neraca Saldo,
Jurnal dan Laporan
Pengeluaran Keuangan
pengeluaran
kas
kas Buku besar
umum dan
catatan pembantu
Jasa dan
Jurnal
pembayaran
penggajian
gaji Neraca saldo
buku besar
Alpkasi
Jurnal Laporan
dan
umum keuangan
penyesuaian
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 16
Hubungan di Antara Siklus
Transaksi
Kas
umum

Siklus akuisisi
modal dan
pembayaran kembali
Siklus Siklus Siklus
penjualan dan akuisisi dan penggajian dan
penagihan pembayaran personalia

Siklus
persediaan dan
pergudangan
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 17
Tujuan Pembelajaran 5

Menguraikan mengapa auditor


memperoleh kombinasi kepastian
dengan mengaudit kelas transaksi
dan saldo akhir akun,yang
mencakup
penyajian dan pengungkapan.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 18


Saldo dan Transaksi yang
Mempengaruhi Contoh Saldo
Piutang Usaha (dalam ribuan)
Saldo awal $ 17.521

Penjualan $144.328 $137.087 Penerimaan kas

Retur dan peng-


$ 1.242 urangan penjualan

Penghapusan
$ 3.323 piutang
tak tertagih

Saldo akhir $ 20.197


©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 19
Tujuan Pembelajaran 6

Membedakan antara tiga kategori


asersi manajemen tentang
informasi keuangan.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 20


Asersi Manajemen

1. Asersi tentang kelas transaksi dan peristiwa


selama periode yang diaudit

2. Asersi tentang saldo akun pada akhir periode

3. Asersi tentang penyajian dan pengungkapan

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 21


Asersi Manajemen untuk
Setiap Kategori Asersi
Asersi Tentang Kelas Asersi Tentang Asersi Tentang Penyajian
Transaksi dan Peristiwa Saldo Akun dan Pengungkapan
Keterjadian Eksistensi Keterjadian dan hak
serta kewajiban
Kelengkapan Kelengkapan Kelengkapan
Keakuratan Penilaian dan Keakuratan dan
alokasi penilaian
Klasifikasi Klasifikasi dan
dapat dipahami
Pisah batas
Hak dan
kewajiban
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 22
Tujuan Pembelajaran 7

Menghubungkan enam tujuan audit


umum yang berkaitan dengan
transaksi terhadap asersi
manajemen
atas kelas transaksi.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 23


Tujuan Audit Umum yang
Berkaitan dengan Transaksi
Transaksi yang dicatat
Keterjadian
memang ada

Transaksi yang terjadi


Kelengkapan
telah dicatat

Transaksi yang dicatat


Keakuratan dinyatakan pada jumlah
yang benar
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 24
Tujuan Audit Umum yang
Berkaitan dengan Transaksi

Transaksi dimasukkan
Posting dan
dalam file induk dan
ikhtisarisasi
diikhtisarkan dengan benar

Transaksi telah
Klasifikasi diklasifikasikan secara tepat
.

Transaksi dicatat pada


Penetapan waktu
tanggal yang benar.
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 25
Asersi Manajemen dan Tujuan Audit
yang Berkaitan dengan Transaksi
Hillsburg Hardware Company:
Diterapkan pada Transaksi Penjualan
Asersi Manajemen Tujuan Audit Umum Tujuan Audit Khusus yang
Tentang Kelas yang Berkaitan Berkaitan dengan Transaksi
Transaksi dan Peristiwa dengan Transaksi Penjualan
Keterjadian Keterjadian Penjualan yang dicatat
adalah untuk pengiriman
kepada pelanggan nonfiktif
Kelengkapan Kelengkapan Transaksi penjualan yang
ada sudah dicatat
Keakuratan Keakuratan Penjualan yang dicatat
adalah untuk jumlah barang
yang dikirim dan sudah ditag
serta dicatat dengan benar
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 26
Asersi Manajemen dan Tujuan Audit
yang Berkaitan dengan Transaksi
Hillsburg Hardware Company:
Diterapkan pada Transaksi Penjualan
Asersi Manajemen Tujuan Audit Umum Tujuan Audit Khusus yang
Tentang Kelas yang Berkaitan Berkaitan dengan Transaksi
Transaksi dan Peristiwa dengan Transaksi Penjualan
Keakuratan Posting dan Transaksi penjualan telah
ikhtisarisasi dimasukkan secara layak
dalam file induk diikhtisarka
dengan benar
Klasifikasi Klasifikasi Transaksi penjualan telah
diklasifikasikan dengan bena
Pisah batas Penetapan waktu Transaksi penjualan telah
dicatat pada tanggal yang
benar.
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 27
Tujuan pembelajaran 8

Menghubungkan delapan tujuan


audit umum yang berkaitan dengan
saldo terhadap asersi manajemen
atas saldo akun.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 28


Tujuan Audit Umum yang
Berkaitan dengan Saldo
Jumlah yang tercantum meman
Eksistensi
ada

Jumlah yang ada telah


kelengkapan
dicantumkan

Jumlah yang tercantum telah


Keakuratan dinyatakan pada jumlah yang
benar

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 29


Tujuan Audit Umum yang
Berkaitan dengan Saldo
Jumlahnya telah
Klasifikasi
diklasifikasikan dengan tepat

Transaksi telah dicatat pada


Pisah batas
periode yang tepat

Saldo akun sesuai dengan


Detail tie-in jumlah pada file induk, dan
dengan buku besar umum

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 30


Tujuan Audit Umum yang
Berkaitan dengan Saldo
Aktiva yang telah dicantumkan
Nilai yang dapat
dalam jumlah yang diestimasi
direalisasi
dapat direalisasi
Hak dan
Aktiva yang harus dimiliki
kewajiban

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 31


Asersi Manajemen dan Tujuan Audit
yang Berkaitan dengan Transaksi
Hillsburg Hardware Company:
Diterapkan pada Persediaan
Asersi Manajemen Tujuan Audit Tujuan Audit Khusus yang Berkai-
Tentang Saldo Akun Umum yang Ber- tan dengan Saldo yang Diterapkan
kaitan dengan Saldo pada Persediaan
Eksistensi Eksistensi Semua persediaan yang dicatat
ada pada tanggal neraca
Kelengkapan Kelengkapan Semua persediaan yang ada
telah dihitung dan dalam
Ikhtisar persediaan

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 32


Asersi Manajemen dan Tujuan Audit
yang Berkaitan dengan Transaksi
Hillsburg Hardware Company:
Diterapkan pada Persediaan
Asersi Manajemen Tujuan Audit Tujuan Audit Khusus yang Berkai-
Tentang Saldo Akun Umum yang Ber- tan dengan Saldo yang Diterapkan
kaitan dengan Saldo pada Persediaan
Objectives Kuantitas persediaan pada
Penilaian dan Keakuratan
alokasi catatan perpetual klien sesuai
dengan item-item yang ada
di tangan
Harga yang digunakan untuk
Menilai persediaan secara
material benar
Perkalian harga dengan kuan-
titas telah benar dan rinciannya
telah ditambahkan dengan benar
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 33
Asersi Manajemen dan Tujuan Audit
yang Berkaitan dengan Transaksi
Hillsburg Hardware Company:
Diterapkan pada Persediaan
Asersi Manajemen Tujuan Audit Tujuan Audit khusus yang Berkai-
Tentang Saldo Akun Umum yang Ber- tan dengan Saldo yang Diterapkan
kaitan dengan Saldo pada Persediaan
Penilaian dan Klasifikasi Item persediaan diklasifikasi-
alokasi kan secara tepat sebagai
bahan baku, barang dalam
proses, dan barang jadi
Pisah batas Pisah batas pembelian pada
akhir tahun sudah benar
Pisah batas penjualan pada
akhir tahun sudah benar

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 34


Asersi Manajemen dan Tujuan Audit
yang Berkaitan dengan Transaksi
Hillsburg Hardware Company:
Diterapkan pada Persediaan
Asersi Manajemen Tujuan Audit Tujuan Audit Khusus yang Berkai-
Tentang Saldo Akun Umum yang Ber- tan dengan Saldo yang Diterapkan
kaitan dengan Saldo pada Persediaan
Penilaian dan Detail tie-in Total item persediaan sesuai
alokasi dengan buku besar umum
Nilai yang dapat Persediaan telah dikurangi jika
direalisasi nilai realisasi bersih
menurun
Hak dan kewajiban Hak dan Perusahaan berhak atas semua
kewajiban item persediaan yang tercantum
Persediaan tidak dijaminkan
sebagai agunan
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 35
Tujuan Pembelajaran 9

Menghubungkan empat tujuan audit


yang berkaitan dengan penyajian
dan pengungkapan dengan asersi
manajemen atas penyajian dan
pengungkapan.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 36


Asersi Manajemen dan Tujuan Audit yang
Berkaitan dengan Penyajian dan
Pengungkapan
Hillsburg Hardware Company:
Diterapkan pada Wesel Bayar
Asersi Manajemen Tujuan Audit Umum Tujuan Audit Khusus yang Berkaitan
Tentang Penyajian yang Berkaitan dengan Penyajian dan Pengungkapan
dan Pengungkapan dengan Penyajian yang Diterapkan pada Wesel Bayar
dan pengungkapan

Keterjadian serta Keterjadian serta Wesel bayar sebagaimana diuraikan


hak dan hak dan dalam catatan kaki ada dan
kewajiban kewajiban merupakan kewajiban perusahaan
Kelengkapan Kelengkapan Semua pengungkapan yang diper-
lukan yang terkait dengan wesel
bayar telah dicatat dalam catatan
kaki laporan keuangan
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 37
Asersi Manajemen dan Tujuan Audit yang
Berkaitan dengan Penyajian dan
Pengungkapan
Hillsburg Hardware Company:
Diterapkan pada Wesel Bayar
Tujuan Audit Khusus yang Berkaitan
Tujuan Audit Umum dengan Penyajian dan Pengungkapan
yang Berkaitan Yang Diterapkan pada Wesel Bayar
dengan Penyajian
dan Pengungkapan
Penilaian dan Penilaian dan Pengungkapan catatan kaki yang
alokasi alokasi berkaitan dgn wesel bayar sudah ak
Klasifikasi dan Klasifikasi dan Wesel bayar telah tepat diklasifika-
dapat dipahami dapat dipahami si sebagai kewajiban jangka pendek
dan panjang serta pengungkapan
laporan keuangan yang berkaitan
dapat dipahami
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 38
Tujuan Pembelajaran 10

Menjelaskan hubungan antara


tujuan audit dan pengumpulan
bukti audit.

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 39


Bagaimana Tujuan Audit
Dipenuhi
Auditor harus memperoleh bukti audit yang
mencukupi guna mendukung semua asersi
manajemen dalam laporan keuangan

 Proses audit memiliki empat fase khusus

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 40


Empat Fase Audit Laporan
Keuangan
Merencanakan dan Melaksanakan
merancang prosedur analitis
Fase I pendekatan audit Fase III dan pengujian atas
rincian saldo

Melaksanakan
pengujian peng- Menyelesaikan
endalian dan audit dan mener-
Fase II Fase IV bitkan laporan
pengujian subs-
tantif atas audit
transaksi
©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 41
Akhir Bab 6

©2008 Prentice Hall Business Publishing, Auditing 12/e, Arens/Beasley/Elder 6 - 42

Anda mungkin juga menyukai