Anda di halaman 1dari 21

ATOM DAN

PARTIKEL
PENYUSUN
1. Denar Agustina Alfikri
2. Deva Heksa Agustian
3. Farhan Albantani
4. Ihya Ulumuddin
KELOMPOK
1 5. Rifki Irawan
6. M. Radja Panghegar
7. Subhan Fajri
8. Surya Wahidin
ATOM
• Atom merupakan partikel paling kecil yang
mempunyai sifat unsur.

• Teori atom pertama kali dikemukakan oleh John


Dalton pada tahun 1803, yaitu atom merupakan
partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi.
• Proton merupakan partikel subatom yang
bermuatan positif (Ditemukan oleh Eugen
Goldstein tahun 1886)
• Elektron merupakan partikel partikel subatom
yang bermuatan negatif (Ditemukan oleh James
Chadwick tahun 1932)
1. Model Atom John Dalton

Dalam renungannya Dalton mengemukakan


postulatnya tentang atom:
1. Setiap unsur terdiri dari partikel yang sangat
kecil yang dinamakan dengan atom
2. Atom dari unsur yang sama memiliki sifat yang
sama
3. Atom dari unsur berbeda memiliki sifat yang
berbeda pula
4. Atom dari suatu unsur tidak dapat diubah
menjadi atom unsur lain dengan reaksi kimia,
atom tidak dapat dimusnahkan dan atom juga
tidak dapat dihancurkan
Lanjutan…
5. Atom-atom dapat bergabung membentuk
gabungan atom yang disebut molekul
6. Dalam senyawa, perbandingan massa masing-
masing unsur adalah tetap
7. Reaksi kimia merupakan proses penggabungan
atau pemisahan atom dari unsur-unsur yang
terlihat
Kelemahan Model Dalton
a. Tidak dapat membedakan pengertian atom dan
molekul. Dan atom ternyata bukan partikel
terkecil
b. Tidak dapat menjelaskan perbedaan antara atom
unsur yang satu dengan unsur yang lain
c. Tidak dapat menjelaskan sifat listrik dan materi.
Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom saling
berikatan.
Model Atom JJ.Thompson
Pada tahun 1897, JJ.Thompson menemukan bahwa
semua atom berisi elektron yang bermuatan
negatif. Menurutnya atom:

1. Atom merupakan suatu bola bermuatan positif


dan di dalamnya terdapat elektron-elektron
seperti kismis
2. Jumlah muatan positif sama dengan muatan
negatif, sehingga atom bersifat netral
Kelemahan Model Atom
JJ.Thompson

Tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif


dan negatif dalam bola atom tersebut.
3. Model Atom Rutherford
1. Atom terdiri dari inti atom yang sangat kecil
dengan mjatan positif yang massanya
merupakan massa atom tersebut
2. Elektron-elektron dalam atom bergerak
mengelilingi inti tersebut
3. Banyaknya elektron dalam atom sama dengan
banyaknya proton dalam inti dan ini sesuai
dengan nomor atomnya.
Kelemahan Model Atom
Rutherford
• Menurut hukum fisika klasik, elektron yang
bergerak mengelilingi inti memancarkan energi
dalam bentuk gelombang elektromagnetik.
Akibatnya, lama-kelamaan elektron itu akan
kehabisan energi dan akhirnya menempel pada
inti

• Model atom rutherford ini belum mampu


menjelaskan dimana letak elektron dan cara
rotasinya terhadap ini atom.

• Elektron memancarkan energi ketika bergerak,


sehingga energi atom menjadi tidak stabil. d.
Model Atom Niels Bohr

• Model atom Bohr merupakan penyempurnaan dari


model atom Rutherford.
• Elektron-elektron dalam mengelilingi inti berada
pada tingkat-tingkat energy (kulit) tertentu tanpa
menyerap atau memancarkan energy
• Elektron dapat berpindah dari kulit luar ke kulit
yang lebih dalam dengan memancarkan energi,
atau sebaliknya.
Kelemahan Model Atom Niels
Bohr

• Hanya dapat menerangkan spektrum dari atom


atau ion yang mengandung satu elektron dan
tidak sesuai dengan spektrum atom atau ion yang
berelektron banyak
• Tidak mampu menerangkan bahwa atom dapat
membentuk molekul melalui ikatan kimia.
5. Model Atom Modern

• Louis Victor de Broglie, Menyatakan bahwa materi


mempunyai dualisme sifat yaitu sebagai materi
dan sebagai gelombang
• Werner Heisenberg Mengemukakan prinsip
ketidakpastian untuk materi yang bersifat sebagai
partikel dan gelombang.
• Erwin Schrodinger (menyempurnakan model Atom
Bohr) Berhasil menyusun persamaan gelombang
untuk elektron dengan menggunakan prinsip
mekanika gelombang
Senyawa

Senyawa merupakan suatu jenis zat tunggal


yang dapat dibagi menjadi dua unsur atau
lebih melalui proses reaksi kimia. Pada
umumnya zat tunggal tersebut berbentuk
senyawa garam (NaCl), Air (H2O), Gula pasir
(C12H22O11), dan lain lain.
Macam – Macam Senyawa

1. Senyawa Organik
Senyawa organik adalah senyawa yang tersusun
atas unsur karbon sebagai rangkaian utamanya.
Biasanya senyawa organik bersumber dari makhluk
hidup atau organisme yang terbentuk bersama
dengan suatu unsur.
Contoh senyawa organik yaitu :
- Gula pasir (C12H22O11)
- Garam (NaCl)
- Urea (CO(NH2)2)
2. Senyawa Anorganik
Senyawa anorganik adalah senyawa
yang tidak tersusun atas suatu atom
karbon,senyawa ini dapat ditemukan di
alam bebas. Senyawa anorganik tidak
membentuk ikatan molekul kompleks yang
memungkinkan adanya karbon.
Contoh senyawa anorganik :
- Natrium Klorida (NaCl)
- Karbon dioksida (CO2)
- Almunium Hidroksida Al(OH)3
- Asam Nitrat (HNO3)
Sifat – Sifat Senyawa
1. Senyawa dapat terbentuk melalui proses reaksi
kimia
2. Komponen penyusun yang ada pada senyawa
mempunyai suatu perbandingan tertentu yang
sifatnya tetap
3. Senyawa tidak bisa dipisahkan dengan
komponen penyusunnya kembali dengan melalui
reaksi fisika
4. Senyawa bisa dikategorikan sebagai senyawa zat
tunggal
5. Senyawa mempunyai sifat-sifat tertentu yang
berbeda dengan unsur-unsur pembentuknya
Ciri – Ciri Senyawa
• Terbentuk dari 2 atau lebih unsur yang disusun
secara reaksi kimia biasa
• Mempunyai perbandingan komposisi yang tetap
• Kehilangan sifat zat asalnya bila sudah jadi
senyawa
• Dapat diuraikan secara kimia,tapi tidak secara
fisika
Contoh Senyawa Dalam
Kehidupan Sehari- hari
• Asam asetat (CH3COOH) terdapat dalam larutan
cuka
• Amoniak (NH3) terdapat dalam pupuk
• Asam Askorbat (C6H8O6) terdapat dalam vitamin
C
• Kalsium Karbonat (CaCO3) terdapat dalam bahan
bangunan
• Karbondioksida (CO2) terdapat dalam penyegar
minuman
Jenis – Jenis Senyawa
 Asam
 Basa
 Senyawa ionik
 Garam
 Oksida
Senyawa organik
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai