Anda di halaman 1dari 11

Pembahasan kisi – kisi

Indikator 1 - 5

kelompok 1

Nama Anggota Kelompok :


1. Gusnita Ayu A. ( 11 )
2. Halimatus Sakdiyah ( 12 )
3. Mochamad Sang Ryla F. ( 22 )
4. Muhammad Fariski A. ( 27 )
1. Menjelaskan tentang batas laut Indonesia

Dalam menentukan perbatasan laut biasanya memakai metode penarikan


garis dari bagian pantai yang paling rendah ketika surut hingga beberapa
mil ke depan. Dalam batas laut ini ada beberapa zona, diantaranya
adalah :

 Batas Laut Teritorial


Adalah batas laut yang ditarik dari sebuah garis dasar dengan jarak
12 mil (19,3 km) ke luar ke arah laut lepas. Garis dasar yang dimaksud
adalah garis yang ditarik pada pantai waktu air laut surut. Laut yang
terletak di sebelah dalam garis dasar merupakan laut pedalaman. Di dalam
batas laut teritorial ini, Indonesia mempunyai hak kedaulatan
sepenuhnya. Negara lain dapat berlayar di wilayah ini atas izin
pemerintah Indonesia. Luas laut teritorial Indonesia adalah 282.583
km2.
 Batas Landasan Kontinen
Merupakan dasar laut yang jika dilihat dari segi geologi maupun
geomorfologinya merupakan kelanjutan dari kontinen atau benua.
Landas kontinen memiliki kedalaman kurang dari 200 m. Oleh karena
itu, wilayah laut dangkal dengan kedalaman 200 m merupakan bagian
dari wilayah negara yang berada di kawasan laut tersebut. Batas landas
kontinen diukur mulai dari garis dasar pantai ke arah luar dengan jarak
paling jauh adalah 200 mil. Luas landas kontinen Indonesia adalah
2.749.001 km2.

 Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE)


ZEE adalah wilayah laut sejauh 200 mil dari pulau terluar saat air
surut. Luas ZEE Indonesia adalah 2.936.345 km2. ZEE diumumkan
pemerintah Indonesia pada tanggal 21 Maret 1980. Mengenai kegiatan-
kegiatan di ZEE Indonesia diatur dalam Undang-Undang No. 5 tahun
1983 pasal 5 tentang ZEE.
2. Menjelaskan nilai – nilai yang terkandung dalam pancasila

 Sila pertama “ Ketuhanan yang Maha Esa “ memiliki nilai Ketuhanan,


yaitu bahwa Indonesia mengakui adanya Tuhan Yang Maha Esa.
Bermakna juga bahwa setiap warga negara diberikan kebebasan dalam
beribadah dengan caranya masing – masing tanpa mendapat paksaan dari
pihak manapun.
 Sila kedua “ Kemanusiaan yang adil dan beradab “ memiliki nilai
Kemanusiaan, yaitu bahwa bahwa setiap tatanan masyarakat baik pria
maupun wanita wajib bersikap dan berperilaku sesuai norma dan adat
istiadat yang berlaku, serta berhak mendapatkan persamaan derajat guna
menciptakan keadilan dalam kemanusiaan.
 Sila ketiga “ Persatuan Indonesia “ bernilai Persatuan, yaitu bahwa
walaupun masyarakat Indonesia terdiri dari beragam pulau, etnis, suku,
bahasa daerah, agama, warna kulit, dsb, namun tetap wajib mendapat
persamaan kedudukan, serta persamaan kesejahteraan dibawah naungan
pemerintah guna menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
 Sila keempat “ Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan / perwakilan “ bernilai Kerakyatan, yaitu bahwa
dalam tatanan bernegara di Indonesia perlu dilakukan secara demokrasi.
Demokrasi yang berasalkan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat
guna mencapai mufakat melalui lembaga – lembaga perwakilan.
 Sila kelima “ Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia “ bernilai
Keadilan, yaitu bahwa setiap lini maupun tingkatan masyarakat berhak
mendapatkan kesamaan kesejahteraan dimana hal ini merupakan tujuan
dasar bangsa Indonesia dalam mensejahterakan seluruh rakyatnya.
3. Mengidentifikasi batas wilayah Indonesia

1. Utara
Batas Wilayah Negara Indonesia Bagian Utara yaitu negara yang
mempunyai border langsung dengan pulau kalimantan. Negara yang
berbatasan daratan langsung dengan pulau kalimantan (Borneo) yaitu
Negara Malaysia tepatnya daerah Serawak dan Sabah.
2. Atas
Sedangkan Batas-Batas Wilayah Indonesia atas lautnya yaitu ada lima
negara sekaligus yaitu Malaysia, Thailand, Vietnam, Singapura, dan
Filipina. Perbatasan tersebut juga meliputi perairan Selat Malaka dan Laut
Cina Selatan.
3. Timur
Batas Wilayah Negara Indonesia Bagian Timur yaitu negara yang
berbatasan langsung dengan Papua. Pada batas bagian Timur ini Papua
berbatasan dengan Negara Papua Nugini dan perairan Samudera Pasifik.
4. Selatan
Batas Wilayah Negara Indonesia Bagian Selatan yaitu negara atau daerah
yang berbatasan langsung dengan Indonesia bagian Selatan. Indonesia
bagian selatan ditempati oleh Nusa tenggara. Negara yang berbatasan
langsung yaitu Timor Leste
Timor Leste dulunya merupakan bagian dari negara Indonesia. Namun
pada tahun 1999 Timor Leste memisahkan diri menjadi negara sendiri.
Dulu Timor leste dikenal sebagai wilayah provinsi Timor Timur.
5. Barat
Batas Wilayah Negara Indonesia Bagian Barat yaitu daerah yang
berbatasan langsung dengan pulau-pulau Indonesia yang berada di daerah
barat. Batas Wilayah Indonesia Sebelah Barat yaitu Samudera Hindia dan
Perairan Negara India.
Daratan Indonesia terpisah jauh dengan daratan India. Meskipun begitu,
kedua negara memiliki batas wilayah pulau. Pulau tersebut terdapat titik
tertentu yang ada disekitar Samudera Hindia dan laut Andaman. Pulau
tersebut adalah Pulau Ronde yang ada di Aceh dan Pulau Nicobar yang
ada di India.
4. Mengidentifikasi nilai – nilai yang terkandung dalam
pancasila
 sila pertama
 Sebuah keyakinan bahwa Tuhan itu ada dan memiliki sifat yang sempurna.
 Memiliki ketakwaan pada Tuhan Yang Maha Esa dengan cara melakukan
semua perintahNya dan menjauhi laranganNya.
 Saling hormat menghormati antar umat beragama.
 Adanya bentuk kebebasan untuk menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran
agama masing masing.
 sila kedua
 Manusia memiliki hak dan martabat yang sama dan sejajar.
 Timbulnya pengakuan bahwa manusia merupakan makhluk sosial yang
paling sempurna.
 Dengan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan akan mendapat perlakuan
adil dari dan kepada manusia lain.
 Setiap manusia memiliki rasa solidaritas dan tenggang rasa yang tinggi
sehingga mereka tidak bisa bertindak seenaknya sendiri.
 sila ketiga
 Menempatkan kepentingan, keselamatan, persatuan dan kesatuan bangsa
diatas kepentingan diri sendiri dan golongan.
 Mempunyai rasa cinta tanah air, bangsa serta negara dengan cara rela
berkorban demi kepentingan bangsanya sendiri.
 Mengakui semua suku bangsa termasuk dengan keanekaragaman budaya
suku bangsa tersebut. Hal ini tentunya dapat mendorong bangsa Indonesia
menuju persatuan dan kesatuan.
 sila keempat
 Rakyat Indonesia merupakan warga negara yang memiliki hak, kewajiban
dan kedudukan yang sama.
 Asas kekeluargaan digunakan untuk melakukan musyawarah serta
mufakat.
 Mengutamakan segala kepentingan bersama dan kepentingan bangsa
melebihi kepentingan diri sendiri dan golongan.
 Melakukan musyawarah dalam mengambil keputusan yang menyangkut
banyak orang.
 sila kelima
 Semua manusia memiliki derajat yang sama di mata hukum.
 Mencintai segala jenis pembangunan demi kemajuan bangsa.
 Tidak membeda bedakan manusia berdasarkan derajat dan golongan.
 Adil dan bijaksana dalam segala tindakan
5. Memberi contoh pengamalan tujuan nasional dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara

 Mengikuti peraturan perundang-undangan yang


berlaku.
 Menunjukkan rasa patriotisme tinggi.
 Melakukan filter (penyaringan) terhadap budaya luar
yang masuk ke Indonesia, cukup menerima budaya
yang baik saja.
 Belajar secara giat dan tekun.
 Mengamalkan setiap sila-sila Pancasila dalam
kehidupan bernegara.
 Monitoring dan evaluasi rutin dalam pembenahan di
bidang pendidikan.
 Pemberian jaminan kesejahteraan sosial bagi rakyat
yang kurang mampu.
 Pemberian jaminan untuk hidup secara layak.

Anda mungkin juga menyukai