Anda di halaman 1dari 44

Y ESUAI AN

R NA L PE N
D O d an JU
RAC A S AL
NE
a Nu ra in iJ
h : A n g g it
ole
Bahasan
Materi :

1. Neraca Saldo
al Pe nye su ai an
2. Ayat Jurn
3. Latihan Soal
PENGERTIAN NERACA SALDO
• Neraca Saldo adalah daftar yang berisi kumpulan
seluruh akun/perkiraan Buku Besar.

• Neraca Saldo biasanya disiapkan pada akhir


periode atau dapat juga disiapkan kapan saja
untuk memastikan keseimbangan Buku Besar.
Untuk menyiapkan Neraca Saldo, saldo tiap
perkiraan harus ditentukan terlebih dahulu.
FUNGSI NERACA SALDO

Neraca Saldo disusun untuk memastikan bahwa


Buku Besar secara matematis adalah akurat dengan
pengertian bahwa jumlah saldo-saldo debet selalu
sama dengan saldo-saldo kredit. Namun
keseimbangan bukan berarti catatan-catatan
akuntansi benar-benar akurat.
BENTUK NERACA SALDO
Nama Akun No. Akun Debet Kredit
       
       
       
       
       
       
       
       
       
Saldo setiap akun disusun berurutan dari akun
Neraca dan akun Rugi Laba sebagai berikut:

1. Aktiva Lancar
2. Aktiva Tetap
3. Aktiva Lain-lain
4. Utang Lancar
5. Hutanng Tidak Lancar
6. Ekuitas
7. Pendapatan Operasi
8. Pendapatan Non Operasi
9. Beban Operasi
10. Beban Non Operasi
CONTOH KASUS
D Kas K
1-Jan 500,000,000 5-Jan 150,000,000
18-Jan 8,000,000 15-Jan 1,000,000
20-Jan 750,000
508,000,000 151,750,000
saldo 356,000,000 A

D Modal K
1-Jan 500,000,000

saldo 500,000,000 B
CONTOH KASUS
D Kendaraan K
5-Jan 150,000,000

saldo 150,000,000 C

D Peralatan K
6-Jan 50,000,000

saldo 50,000,000 D
CONTOH KASUS
D Beban Telepon K
15-Jan 1,000,000

saldo 1,000,000 E

D Pendapatan K
18-Jan 8,000,000
21-Jan 5,000,000

Saldo 13,000,000 F
CONTOH KASUS
D Hutang K
6-Jan 50,000,000

saldo 50,000,000 G

D Piutang K
21-Jan 5,000,000

saldo 5,000,000 H
CONTOH KASUS

D Beban Asuransi K
20-Jan 750,000

saldo 750,000 I
PENCATATAN DALAM NERACA SALDO
Nama Akun No. Akun Debet Kredit
A Kas   356.250.000 -
H
Piutang   5.000.000 -
Kendaraan   150.000.000 -
C
Peralatan   50.000.000  
D
Utang   - 50.000.000
G
Modal   - 500.000.000
B
Pendapatan   - 13.000.000
F
Beban Telepon   1.000.000 -
E Beban Asuransi   750.000 -
I        
Saldo   563.000.000 563.000.000
Tahap Penyusunan Laporan Keuangan
Pada Akhir Periode
5.1. Pembuatan Neraca
Saldo
5.2. Pencatatan Jurnal
Penyesuaian
5.3. Pembuatan Neraca Saldo Setelah
Jurnal Penyesuaian
5.4. Penghitungan L/R dan Pembuatan
Laporan L/R
5.5. Pembuatan Lap. Perubahan
Modal, Neraca & Lap. Arus Kas

5.6. Pencatatan Jurnal Penutup

5.7. Pencatatan Jurnal Pembalik

13
Akun-akun yang memerlukan
penyesuaian
Pengertian jurnal
Perlengkapan
penyesuaian

Ayat Jurnal Penyesuaian Beban dibayar dimuka

Pendapatan diterima
Penyusutan Aktiva Tetap dimuka

Beban yang masih harus dibayar


dan Pendapatan yang masih harus
diterima
1. PERLENGKAPAN
Perlengkapan merupakan harta yang dimiliki oleh
perusahaan untuk masa penggunaan kurang dari satu tahun.

Penyebab terjadinya AJP :


- tidak tercatat dengan benar
- kesalahan informasi
- kerusakan secara alamiah
- dan lainnya
Untuk mencatat jurnal penyesuaian
pada perlengkapan, terdapat 2
metode pendekatan, yaitu :

1.Pendekatan NERACA
2.Pendekatan LABA/RUGI
1. PENDEKATAN NERACA
31 Des. Saldo akun perlengkapan Rp 4.500.000
Perlengkapan

31/12 Rp 4.500.000

KANTOR PUSAT

Nilai perlengkapan yang ada Rp 3.300.000

Perlengkapan
31/12 Rp 3.300.000

GUDANG
Perhitungan penyesuaian yang dilakukan :
Perlengkapan yang tersedia Rp 4.500.000
Persediaan perlengkapan, 31/12 (Rp 3.300.000)
Perlengkapan terpakai Rp 1.200.000

JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31/12 Beban perlengkapan 1.200
Perlengkapan 1.200
2. Beban dibayar di Muka
Apabila suatu perusahaan melakukan pembayaran terlebih
dahulu (di muka) untuk suatu beban, dan pembayaran tsb
melebihi satu periode akuntansi.

Pencatatan dapat dilakukan dua cara :


1. Dicatat sebagai Neraca/harta
2. Dicatat sebagai Laba/Rugi/beban
1. Pendekatan Neraca

Jurnal Penyesuaiannya :

Beban .... Rp. -


.... Dibayar di Muka Rp. –

2. Pendekatan Laba/Rugi

Jurnal Penyesuaiannya :

.... Dibayar di Muka Rp. –


Beban .... Rp. -
Contoh :

1. Pendekatan Neraca

Akun beban sewa yang dicatat di neraca saldo Rp. 6.000.000,00


(D). Dari data penyesuaian diperoleh keterangan bahwa beban
sewa sesungguhnya Rp. 2.500.000,00. Jurnal Penyesuaian yang
harus dibuat adalah :

JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31 des Beban Sewa Rp. 2.500.000,00
Sewa Dibayar Dimuka Rp. 2.500.000,00
Contoh :

2. Pendekatan Laba/Rugi

Akun beban sewa yang dicatat di neraca saldo Rp. 6.000.000,00


(D). Dari data penyesuaian diperoleh keterangan bahwa beban
sewa sesungguhnya Rp. 2.500.000,00. Jurnal Penyesuaian yang
harus dibuat adalah :

JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31 des Sewa Dibayar Dimuka Rp. 3.500.000,00
Beban Sewa Rp. 3.500.000,00
Ilustrasi cerita
Tanggal 1 Okt.2008 perusahaan membayar premi
asuransi utk satu tahun Rp 1.200.000.

Pencatanan pd Jurnal Umum (JU) :

a. 1/10 2008 Asuransi dibayar di muka Rp 1.200.000


Kas Rp 1.200.000
HARTA

atau

b. 1/10 2008 Beban asuransi Rp 1.200.000


Kas Rp 1.200.000
BEBAN
Ilustrasi 1 th

1/10
AJP 1/10 2009
2008
Rp 1.200.000 ......?

3 bulan 9 bulan

NILAI BEBAN NILAI HARTA


3/12 X Rp 1.200.000 9/12 X Rp 1.200.000
Rp 300.000 Rp 900.000

Perlu diingat !!
1. Apabila Harta (JU), maka Beban (AJP)
2. Apabila Beban (JU), maka Harta(AJP)
1. Sebagai Harta :
JU :
1/10 2008 Asuransi dibayar di muka Rp 1.200.000
Kas Rp 1.200.000

AJP :
JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31/12 Beban asuransi 300
Asuransi dibayar dimuka 300
2. Sebagai Beban :
JU :
1/10 2008 Beban Asuransi Rp 1.200.000
Kas Rp 1.200.000

AJP :
JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31/12 Asuransi Dibayar dimuka 900
Beban Asuransi 900
3. Pendapatan diterima di muka
Apabila perusahaan belum menyelesaikan pekerjaan tetapi
telah menerima pembayaran atas pekerjaan tsb.

Pencatatan dapat dilakukan dua cara :


1. Dicatat sebagai utang/Pendekatan Neraca
2. Dicatat sebagai pendapatan/ Pendekatan Laba/Rugi
1. Pendekatan Neraca

Jurnal Penyesuaiannya :

…. Diterima di Muka Rp. -


Pendapatan …. Rp. –

2. Pendekatan Laba/Rugi

Jurnal Penyesuaiannya :

Pendapatan …. Rp. –
…. Diterima di Muka Rp. -
Contoh :

1. Pendekatan Neraca

Akun pendapatan sewa diterima di muka tercatat dalam neraca


saldo Rp. 1.800.000,00 (K). Dari data penyesuaian diperoleh
keterangan bahwa pendapatan sewa yang telah kadaluarsa Rp.
600.000,00. Jurnal Penyesuaian yang harus dibuat adalah :

JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31 des Sewa Diterima di Muka Rp. 600.000,00
Pendapatan Sewa Rp. 600.000,00
Contoh :

2. Pendekatan Laba/Rugi

Akun pendapatan sewa tercatat dalam neraca saldo Rp.


6.000.000,00 (K). Dari data penyesuaian diperoleh keterangan
bahwa pendapatan sewa yang sesungguhnya rsa Rp.
2.500.000,00. Jurnal Penyesuaian yang harus dibuat adalah :

JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31 des Pendapatan Sewa Rp. 3.500.000,00
Sewa diterima di Muka Rp. 3.500.000,00
Ilustrasi cerita
Tanggal 1 Sept. 2008 diterima sewa untuk satu tahun
Rp 1.200.000.

Pencatanan pd Jurnal Umum (JU) :

a. 1/9 2008 Kas Rp 1.200.000


Sewa diterima dimuka Rp 1.200.000
UTANG

atau

b. 1/9 2008 Kas Rp 1.200.000


Pendapatan sewa Rp 1.200.000

PENDAPATAN
Ilustrasi
1 th

1/9
AJP 1/9 2009
2008
Rp 1.200.000 ......?

4 bulan 8 bulan

NILAI PENDAPATAN NILAI UTANG


4/12 X Rp 1.200.000 8/12 X Rp 1.200.000
Rp400.000 Rp 800.000
1. Sebagai Utang
JU :
1/9 2008 Kas Rp 1.200.000
Sewa diterima dimuka Rp 1.200.000

AJP :
JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31/12 Sewa diterima dimuka 400
Pendapatan sewa 400
2. Sebagai Pendapatan
JU :
1/9 2008 Kas Rp 1.200.000
Pendapatan sewa Rp 1200.000

AJP :
JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31/12 Pendapatan sewa 800
Sewa diterima dimuka 800
4. Beban yang masih harus dibayar
Beban yang masih harus dibayar merupakan beban yang
telah terjadi tetapi sampai akhir periode belum dibayar.

Penyebab terjadinya AJP :


- tutup buku
- kesalahan dalam pehitungan
- sudah menjadi beban tetapi belum dibayar
Jurnal Penyesuaiannya :

Beban …. Rp. -
Utang … Rp. –
Contoh :

Akun beban gaji tercatat dalam neraca saldo Rp. 4.950.000,00


(D). Dari data penyesuaian diperoleh keterangan bahwa beban
gaji yang belum dibayar Rp. 1.400.000,00. Jurnal Penyesuaian
yang harus dibuat adalah :

JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31 des Beban Gaji Rp. 1.400.000,00
Utang Gaji Rp. 1.400.000,00
5. Pendapatan yg masih harus diterima
Pendapatan yang masih harus diterima timbul karena pada
akhir periode telah terjadi pendapatan, tetapi belum diterima
pembayarannya.

Contoh :
- pendapatan bunga
- pendapatan usaha
- dll
Jurnal Penyesuaiannya :

Piutang …. Rp. -
Pendapatan … Rp. –
Contoh :

Perusahaan telah menyelesaikan pekerjaan yang berjumlah Rp.


550.000. Jumlah ini belum termasuk yang terdapat pada neraca
saldo sebesar Rp. 15.600.00 (piutang pendapatan perusahaan).
Jadi dicatat sebagai menambah piutang pendapatan dan
pendapatan jasa sebesar Rp. 16.150.000.

JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
31 des Piutang Pendapatan Rp. 550.000,00
Pendapatan Jasa Rp. 550.000,00
6. Penyusutan Aktiva tetap
Aktiva tetap merupakan aktifa yang dapat digunakan dalam
perusahaan lebih dari satu periode. Aktiva mengalami
penurunan nilai yang dikenal dengan penyusutan.

Metode penyusutan aktiva tetap :


- Metode garis lurus
- Metode tarif tetap atas nilai buku
- Metode jumlah angka tahun
Jurnal Penyesuaiannya :

Beban Penyusutan …. Rp. -


Akumulasi Penyusutan … Rp. –

Catatan Tambahan :

Penyusutan=Depresiasi
Contoh :

Akun gedung tercatat di neraca saldo Rp. 150.000.000,00 (D)


dan dari data penyesuaian diperoleh keterangan bahwa gedung
disusutkan Rp. 7.500.000,00. Jurnal penyesuaian yang harus
dibuat adalah :

JURNAL PENYESUAIAN
Tgl Akun Ref Debit Credit
des 31 Beban Penyusutan Gedung Rp. 7.500.000,00
Akumulasi Penyusutan Gedung Rp. 7.500.000,00
LATIHAN
Buatlah jurnal penyesuaian berdasarkan data-data sebagai
berikut:
• Perlengkapan yang digunakan pada tahun ini adalah sebesar
Rp.500.000;
• Gaji karyawan yang masih harus dibayar oleh perusahaan
sebesar Rp.1.000.000;
• Perusahaan telah menyelesaikan pekerjaan jasa foto copy
sebesar Rp.750.000; tetapi belum diterima pembayarannya.
• Tanggal 2 Januari 2002 perusahaan membayar sewa gedung
kantor untuk 2 tahun sebesar Rp 10.000.000. (Asumsi:
pencatatan awal menggunkan pendekatan beban).

Anda mungkin juga menyukai