BOTANI

PURE BOTANY (MURNI)

APPLIED BOTANY (TERPAKAI)

 PURE BOTANY

MORFOLOGY  susunan dan bentuk bagian luar

ANATOMY  susunan dan bentuk bagian dalam
PHYSIOLOGY  gejala dan proses hidup (fungsi)
SYSTEMATIC  pengenalan/hub. Kekeluargaan
ECOLOGY  hubungan timbal balik tumb dg lingk
GEOGRAPHY  penyebaran tumbuhan
GENETIC  sifat keturunan
 APPLIED BOTANY

PERTANIAN  pemuliaan, produksi

KEHUTANAN  identifikasi kayu, dll
PETERNAKAN  berkaitan dg
makanan ternak, dll
ANATOMI
SEL
 Sub Pokok Bahasan
Sejarah dan Teori
Bagian-bagian sel
Protoplas
Ergastik
Pembelahan Sel
 PENGERTIAN & TEORI
A. LEEUWENHOEK  R. HOOKE
– Perhatiannya tinggi
– Para ahli lain tertarik
R. BROWN  nukleus pada anggrek
MAX SCHULTZE
– Sel: protoplasma & nukleus
– Protoplasma  nukleus fisik kehidupan
 SEJARAH PENELITIAN SEL

PERIODE I: R. HOOKE (Abad XVII – XIX)

PERIODE II: EXPERIMENTAL PERIOD
(Faktor hereditas)
PERIODE III: FRITZ ZERNIEKE (1935)
Penemu mikroskop fasekontras
 SEL

Apa itu sel

– Struktural
– Fungsional
Apa saja bagian-bagian sel?
Bagian mana dari sel yang paling penting?
 PROTOPLASMA (zat-zat kehidupan)

PLASMA SEL (CYTOPLASM/PLASMA)

– Bahan dasarnya  hialoplas
INTI SEL (NUCLEUS)
– Bahan dasarnya  karyolymph
PLASTIDA (PLASTID)
– Bahan dasarnya  hialoplas
 SITOPLASMA

Terdiri dari 3 lapisan

EKTOPLASMA/ PLASMOLEMMA/
PLASMODERMA
– Luar, jernih dan kental
TONOPLASMA
– Vakuola, agak jernih
POLIOPLASMA
– Keruh, antara ektoplasma dan tonoplasma
 GERAKAN PASMA SEL

ROTASI
SIRKULASI
 POLIOPLASMA

Keruh Terdiri dari mikrosoma

– metabolisme
– Gelembung-gelembung kecil
Mitokondria
– Proplastid (pembentuk plastida)
– Sebagai pembawa enzim pernafasan
– Berkaitan dengan keturunan
INTI SEL
Bagian2 SEL
1. Sitoplasma
2. Plastida
3. Inti sel
4. Nukleolus
5. Membran inti sel
6. Dinding sel
7. Khromatin
retikulum (butir
kecil)
 INTI SEL

BENTUK  bulat telur dan bulat

UKURAN
– Loranthaceae, Ranunculaceae, Coniferae  besar
– Fungi dan alga  kecil
– Tumbuhan tinggi  satu inti
– Tumb tingkat rendah  lebih dari satu inti
FUNGSI  pusat segala proses dalam sel
 BAGIAN-BAGIAN INTI SEL
MEMBRAN
– Jalan pengangkut bahan
RETIKULUM
– Chromatin ret.  butir-butir kecil
– Linin ret. benang-benang halus
CAIRAN INTI
– Membantu pembelahan sel
NUKLEOLUS
– Penting dalam pembentukan protein dalam sel
– Jumlah  species  jumlah kromosom
 BUTIR-BUTIR PLASTIDA
LETAK  dalam sitoplasma di luar inti
BENTUK (tergantung bentuk sel)
– Lonjong
– Bundar
UKURAN
– Lebih kecil dr inti
– Besarnya 4 – 6 mikron
– Tebalnya 1 – 3 mikron
Pada sel muda  tidak berwarna (khromatophora)
Pada sel dewasa terjadi pembesaran  dapat dilihat
 PLASTIDA
LEUKOPLAS
AMILOPLAS
– LEUKOAMILOPLAS
– KHLOROAMILOPLAS
KHLOROPLAS
– KHLOROFIL
– KAROTENOID
KHROMOPLAS
ELAIOPLAS
PROTEINOPLAS
 LEUKOPLAS

Tidak berwarna
Bulat
Kecil
Berubah  khloroplas
 AMILOPLAS

Dapat membentuk tepung

Terdapat dalam sel-sel peralatan penimbun
makanan
– Akar-akar pembentuk umbi
– Umbi, dll
Leukoamiloplas  amiloplas yg tidak berwarna
Khloroamiloplas  amiloplas yang berwarna
hijau
 KHLOROPLAS
Berbentuk lensa
Berfungsi pada fotosintesis dan pembentukan protein mengandung enzim
KHLOROFIL
– hijau kebiruan (C55H72O5N4Mg.1/2H2O)
– Hijau kekuningan (C55H70O6N4Mg)
KAROTENOID
– KAROTEN (jingga) (C40H56)
– SANTOFIL/KAROTINOL (kuning) (C40H56O)
Pada tumb rendah
– Berbentuk bintang pada ganggang Zygnema
– Berbentuk jala pada ganggang Cladophora
– Berbentuk pita pada ganggang Spirogyra
Khloroplas (pada tumbuhan rendah)
 KHROMOPLAS

Leukoplas/khloroplas  khromoplas
Berbentuk seperti kristal (persegi, jarum, dll)
 ELAIOPLAS

Plastida pembentuk minyak

 ERGASTIK (BENDA-BENDA NON-
PROTOPLASMIK)

TERDIRI DARI
– Bahan organik
– Bahan non-organik
TEMPAT
– Vakuola
– Plama sel
– Plastida
WUJUD (dalam jumlah besar mrp makanan
cadangan)
– Cair
• Cairan sel
• Minyak dan lemak
• Minyak mudah menguap (aetheris)
– Padat
• Kristal Ca-oxalat
• Kristal an-organik
 Cairan sel
Karbohidrat
– Disakarida (sakarosa, maltosa)
– Monosakarida (glukosa, fruktosa)
– Lendir (eg. Tumb. Xerophyta)
Alkaloid (senyawa basa organik yang mengandung
nitrogen)
Tanin/ zat penyamak (tdp pd bagian tumb, sel, vakola)
Antosian
Asparagin/ glutamin (senyawa-senyawa N)
 Alkaloid

Tembakau (Nicotiana tabacum)  nikotin

Papaver (Papaver somniferum)  morfin
Atropa belladona dan Datura sp.  atropin
Kopi (Coffea sp.)  kafein
Teh (Thea sinensis)  tein
Kakao (Theobroma cacao)  theobromin
Lada (Piper nigrum)  piperin
Kina (Cinchona sp.)  kinin
 Kristal Ca-oxalat
Letak
– Vakuola
– Sel kortex
– Parenkhim phloem
– Parenkhim xylem
Proses
– Asam oksalat  metabolisme  pengendapan
Bentuk
– Prisma teratur pada sel di bawah epidermis daun jeruk
– Jarum pada sel daun Mirabilis jalapa
– Butiran kecil pada sel daun & tangkai daun Bayam
– Rafida/jarum sejajar pada parenkhim jar lunak monokotil & endokarp Arenga pinata
– Kelenjar/globosemasses/druse pada sel-sel tertentu pepaya & begonia
 Kristal Anorganik

Bentuk silikat  epidermis bambu & rumput-

rumputan
Sistolit pada epidermis daun (bentuknya seperti
sarang lebah)
– Sel-sel yang mengandung sistolit disebut litosis
Kristal Ca-oxalat
Kristal Ca-oxalat
Kristal Ca-oxalat
 TEPUNG

ERGASTIK yang dibentuk oleh plastida

JENIS
– Tepung asimilasidibentuk oleh khloroplas (pada
sel daun)
– Tepung cadangan  dibentuk oleh amiloplas
(penyimpan cadangan makanan)
 MACAM TEPUNG CADANGAN

Berdasar LETAK HILUS DAN LAMELA

– Konsentris
– Eksentris
Berdasar SUSUNANNYA
– Monoadelph
– Diadelph
– Poliadelph
 BUTIR-BUTIR PROTEIN
AKTIF  protein pembentuk protoplasma
PASIF
– Makanan cadangan
– Terdapat pd endosperm, perisperma, embryo biji2an
– Sebagai ergastik
Prosesnya
– Prot pasif  larutanpengendapanbutir2 aleuron
Letak
– Vakuola
– Sitoplasma
– Plastida
– Inti sel
PEMBELAHAN
SEL
PEMBELAHAN
MEIOSIS
PLASMODESMATA