Anda di halaman 1dari 14

TEKNIK

PERSIDANGAN
OLEH:
ABDAN MAULANA R. Y
PEMBANTU PEMBINA GUDEP 01.027-01.028
PANGKALAN MTs NEGERI 1 SANANA
DISAMPAIKAN DALAM ACARA
Perkemahan pemilihan dan raker gugus depan 01.027-
01.028 pangkalan MTs Negeri 1 Sanana
Kamis, 27 Desember 2019
Definisi...
• Persidangan adalah bahasa lain dari suatu proses
pertemuan yang diadakan secara khusus untuk
mengambil kebijakan dan membahas hal-hal
tertentu dalam suatu organisasi atau lembaga.
Persidangan ini biasanya merupakan bagian dari
kegiatan yang berupa musyawarah besar
(Mubes), Muktamar, Kongres, Musyawarah daerah
(Musda), Rapat Anggota Tahunan (RAT), dan yang
sejenisnya.
Fungsi & Tujuan
• Sebagai sarana/wadah bagi para anggota suatu
organisasi/lembaga untuk berpartisipasi di dalam
kebijakan tertentu.
• Sebuah mekanisme formal harus di lalui oleh
sebuah organisasi/lembaga di dalam membahas
atau mengambil suatu kebijakan tertentu
Bentuk-Bentuk
Persidangan
• Sidang Komisi
Adalah persiddangan yang dilakukan untuk
melakukan pembahasan terhadap bagian khusus dari
suatu objek/tema tertentu yang sedang dibahas. Dan
dalam hal ini, seluruh peserta sidang dibagi kedalam
komisi-komisi yang telah ditentukan
• Sidang Pleno
Adalah persidangan yang dilakukan untuk
mensosialisasikan hasil-hasil dari sidang komisi-
komisi untuk kemudian dilakukan kembali kalaupun
diperlukan. Sidang pleno ini adalah sidang yang
diikuti oleh seluruh peserta sidang
Bentuk-Bentuk
Persidangan
• Sidang Khusus (Ad Hoc)
Adalah persidangan yang diadakan secara khusus
untuk menyelesaikan suatu permasalahan atau
kebijakan tertentu, dengan memilih beberapa orang
yang dianggap berkompeten di dalam suatu objek
atau permasalahan yang sedang dibahas tersebut.
Mekanisme Persidangan
• Ketukan Palu
Ketukan palu 1x, digunakan untuk menyepakati
setiap point dalam pembahasan
Ketukan palu 2x, digunakan untuk menskorsing
atau mempending sidang.
Skorsing biasanya digunakan untuk menghentikan
sidang dalam waktu yang pendek, misalnya
ISHOMA
Sedangkan pending digunakan untuk menghentikan
sidang dalam waktu yang agak lama. Contoh sidang
dipending hingga besok hari.
Mekanisme Sidang
• Ketukan palu 3x, digunakan untuk membuka dan
mengakhiri persidangan. Juga digunakan ketika
membacakan surat keputusan/ketetapan (SK)
atas keputusan yang telah disepakati.
• Ketukan Palu berkali-kali, digunakan untuk
menenangkan kondisi persidangan yang
dianggap sudah tidak kondusif
Istilah-Istilah Dalam
Sidang
• Point of order
Yaitu istilah yang digunakan oleh peserta sidang kepada
pimpinan sidang agar diberikan kesempatan untuk
menyampaikan pandangan ataupun permintaannya
terhadap sesuatu hal tertentu didalam forum persidangan
• Point of Information
Yaitu istilah yang digunakan oleh peserta sidang kepada
pimpinan sidang agar diberikan kesempatan untuk
menyampaikan kedalam forum persidangan suatu
informasi penting terkait dengan suatu hal yang berkaitan
dengan persidangan dan hal itu kemudian memungkinkan
untuk jadi bahan pertimbangan dalam mengambil sebuah
keputusan tertentu.
Istilah-Istilah Dalam
Sidang
• Point of solution
Yaitu istilah yang digunakan oleh peserta sidang kepada pimpinan sidang
agar diberikan kesempatan untuk memberikan solusi terkait dengan
permasalahan yang sedang dibahas. Solusi ini harus konkret, jelas, dan
langsung pada inti permasalahan
• Interpution for clearence (Klarifikasi)
Yaitu Istilah yang digunakan oleh peserta sidang untuk memotong
pembicaraan peserta sidang lain yang dianggap mengalami kesalahan
penafsiran terhadap suatu hal atau pembicaraannya dianggap sudah keluar
dari konteks. Tindakan ini kemudian diikuti dengan pemberian penjelasan
terkait dengan hal tersebut
• Interupsi untuk PK ( Peninjauan Kembali)
Yaitu istilah yang digunakan oleh peserta sidang untuk memotongjalannya
suatu pembahasan tertentu dalam persidangan dan meminta kepada
pimpinan sidang untuk menawarkan kepada forum persidangan untuk
meninjau kembali hal-hal yang telah disepakati sebelumnya untuk dirubah
kembali.
Teknik Mengelola
Persidangan
• Mempersiapkan perangkat-perangkat persidangan
i. Presidium Sidang
Presidium sidang biasanya terdiri dari 3 orang, yaitu pimpinan
sidang 1 ( ketua), pimpinan sidang 2 (Wk. Ketua), dan pimpinan
sidang 3 (Sekretaris). Presidium sidang bertugas untuk
memimpin dan mengarahkan jalannya persidangan agar dapat
berjalan dengan tertib dan lancar.tugas ini kemudian ditekankan
lebih sebagai fasilitator kepada setiap peserta sidang agar dapat
memberikann kontribusi yang maksimal dalam persidangan.
ii. Notulensi
Notulensi persidangan ini selain selain bertugas untuk
mencatatat hasil-hasil pembahasan dalam acara persidangan.
Juga diarahkan untuk mendokumentasikan secara tertulis terkait
dengan bagaimana sebuah kesepakatan diambil.
Tekink Mengelola
Persidangan
iii. Peserta Sidang
Peserya sidang adalah bagian yg paling penting dalam
suatu persidangan yang dapat menentukan kualitas
dan produktifitas serta keabsahan dari persidangan
yang dilakukan. Oleh karenanya kita perlu menentukan
peserta yang akan diundang dan pastikan bahwa
undangan itu telah didistribusikan dan telah
tersampaikan. Pada umumnya ada 3 kategori peserta
sidang yaitu peserta penuh/inti, yaknii yang memiliki
hak bicara, memilih dan dipilih. Peserta peninjau
yang hanya memliki hak bicara. Peserta pengamat
yang hanya mengamati proses jalannya persidangan.
Teknik Mengelola
Persidangan
iv. Bahan-Bahan Persidangan
Bahan-bahan persidangan yang perlu dipersiapkan
antara lain: palu sidang, jadwal acara, tata tertib,
draft permasalahan yang akan dibahas
(AD/ART/TATIB,dll)
Etika Persidangan
• Mematuhi aturan main persidangan dan tata
tertib yang telah disepakati
• Memahamu dan menghargai adanya perbedaan
pendapat
• Tidak memaksakan pendapat sendiri “egoistis”
• Menghormati segala keputusan yang telah
dihasilkan dalam proses persidangan
• Menjaga akhlak islami dalam persidangan selain
dari yang tertulis diatas.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Salam Pramuka

Anda mungkin juga menyukai