Adaptasi Sel Patofis-1
Adaptasi Sel Patofis-1
SISTEM CARDIOVASCULER
ICF ICF
SISTEM INTEGUMEN
SISTEM MUSKULOSKELETAL
SISTEM IMUNOLOGI
SISTEM GASTROINTESTINAL
KARAKTERISTIK SEL
DAN JARINGAN
1. Iskhemi
• Akibat suplay oksigen dan makanan
terputus ==> penyumbatan pembuluh
darah ----> anoxia ==> tanpa pertolongan
kolateral.
• Yg sangat rentan thdp anoxia : otak
Etiologi nekrotik
2. Agens Biologik
• Toksin bakteri (virulens) kerusakan dinding pembuluh darah
dan trombosis.
3. Agens Kimia
• Endogen :
– Natrium dan glukose (konsentrasi tinggi) mengganggu osmotik sel
nekrosis.
– Produk metabolisme tubuh racun (autointoksikasi) : toxemia
gravidarum, uremi pd payah ginjal.
• Eksogen :
– Alloxan merusak epitel tubulus ginjal, dan pulau-pulau langerhans
(terutama sel beta)
• Gas mustard (biasa digunakan pd perang) merusak paru-paru
• Gas cloroform merusak parenchym hati
• Sublimat merusak lambung dan tubulus ginjal
Etiologi nekrosis
4. Agens Fisik
• Trauma suhu ekstrim (panas / dingin),
listrik, cahaya matahari, radiasi.
• Kerusakan sel akibat kerusakan
protoplasma, timbul kekacauan tata
kimia protoplasma dan inti
5. Kerentanan ( hypersensitivity )
• Dpt spontan atau didapat (acquired)
timbul reaksi imunologik.
Nekrosis Coagulativa
• Protoplasma tampak seperti membeku akibat
koagulasi protein.
• Penyebab dari nekrosis coagulativa adalah
iskhemik akibat putusnya perbekalan darah dan
toksin bakteri.