PB-5

Musyawarah Khusus Kelompok Rentan

 Pengantar Sessi
 Tujuan Sessi :
 Peserta memahami langkah fasilitasi pelaksanaan
Musyawarah Khusus Kelompok Rentan.
 Peserta terampil memfasilitasi pelaksanaan
Musyawarah Khusus Kelompok Rentan.
 Metoda : Pemaparan, tanya jawab dan
diskusi.
 Waktu : 90 Menit
 Alur Pelaksanaan Musrenbang Kecamatan
= Pelaksanaan dan Pasca Pelaksanaan=
Diskusi Musrenbang
Klinis Kecamatan
Desa- Penetapan
UPTD DU

Musyawar
ah Khusus Perumusa
Kelompok n Draft DU
Rentan Kecamatan

Finalisas
i DU
Kecamat
an Penyampaia
n DU
Pemilaha
Kecamatan
n DU
Kecamat
an

Waktu
MG- 1 s.d. MG-2 Maret MG-2 s.d. MG-3 Maret
Pelaksanaan
 Pengertian

Adalah forum musyawarah untuk menghimpun

kebutuhan dan usulan kegiatan dari kelompok
rentan (perempuan, anak, lansia dan
penyandang disabilitas). Usulan kegiatan
dimaksud harus selaras dengan program
prioritas pemerintah kabupaten.
 Tujuan Musyawarah Khusus
Kelompok Rentan
 Mengidentifikasi dan menghimpun usulan kegiatan dari
kelompok rentan (perempuan, anak, lansia dan
penyandang disabilitas) yang selaras dengan program
prioritas pemerintah kabupaten
 Hasil Yang diharapkan dari Musyawarah
Khusus Kelompok Rentan
 Tersedia daftar usulan kegiatan dari kelompok rentan
(perempuan, anak, lansia dan penyandang disabilitas)
yang selaras dengan program prioritas pemerintah
kabupaten.
Musyawarah Khusus Kelompok Rentan terdiri dari :
1. Musyawarah Khusus Perempuan.
2. Musyawarah Khusus Anak.
3. Musyawarah Khusus Warga Lansia.
4. Musyawarah Khusus Penyandang Disabilitas

Musyawarah Khusus Kelompok Rentan

sebaiknya dilaksanakan secara terpisah untuk
menghindari dominasi kelompok tertentu
terhadap kelompok lainnya
 Peserta Musyawarah Khusus
Kelompok Perempuan

 Perempuan yang telah dipilih menjadi

delegasi desa dalam musrenbang kecamatan;
dan
 Perwakilan organisasi/kelompok perempuan
tingkat kecamatan.
 Peserta Musyawarah Khusus
Kelompok Anak
 Pengurus forum anak tingkat kecamatan;
 Perwakilan kelompok anak; dan
 Perwakilan lembaga/pemerhati dan praktisi
isu anak.
 Peserta Musyawarah Khusus
Kelompok Warga Lanjut Usia
 Warga lanjut usia yang menghadiri
musrenbang di tingkat desa;
 Perwakilan kelompok warga lanjut usia;
 Perwakilan lembaga yang melakukan
pendampingan terkait warga lanjut usia.
 Peserta Musyawarah Khusus
Penyandang Disabilitas
 Penyandang disabilitas yang menghadiri
musrenbang di tingkat desa;
 Perwakilan kelompok/lembaga/ organisasi
penyandang disabilitas.
 Pendamping Penyandang Disabilitas
 Narasumber dan Fasilitator
 Fasilitator : Tim Fasilitatior Musrenbang
Kecamatan.
 Narasumber : Tim Asistensi Musrenbang
Kecamatan.
Alur Proses Musyawarah Khusus Kelompok Rentan

Pembukaan dan Penjelasan

Teknis

Pembagian Kelompok
Diskusi

Proses Diskusi di Masing-Masing kelompok

Pemaparan Usulan
Identifikasi kebutuhan
Kegiatan Hasil Identifikasi gagasan
dan usulan kegiatan
Klinis Delegasi untuk Mempertajam
kelompok rentan
Desa dengan dan/atau merevisi yang sesuai program
UPTD/SKPD Usulan Kegiatan prioritas Kabupaten
(Format-3)

Presentasi Hasil Diskusi

Kelompok
Terima Kasih