Judul dan kelompok

Laporan Kasus
Masalah
• Ibu wulan 26 tahun
• Memiliki seorang bayi berusia 4 tahun
• Memberikan asi secara ekslusif
• Tinggi badan 155 cm              BMI = 27,055
• Berat badan 65kg                   
• Merasa terlalu gemuk
• Berniat melakukan diet OCD (Obsesive
Corbuzier’s Diet)
Terminologi
• Bayi :
-Makhluk hidup yang belum lama lahir
(Muchtar 2002).
-Bayi adalah usia 0-1 tahun, dengan pembagian
neonatal : 0-28 hari
neonatal dini : 0-7 hari
Pasca neonatal : 29-1 tahun
neonatal Lanjut : 8-28 hari
Jadi bayi adalah manusia yang baru lahir sampai umur 1 tahun.
( Soetyningsih 2004 ).
• Diet :Jumlah makanan yang dikonsumsi seseorang atau suatu proses menuju tubuh sehat dengan berat yang ideal.
(Abdillah,Pius.Kamus lengkap bahasa indonesia. Surabaya:Arkola. )
• Kegemukan
Merupakan keadaan bertambahnya lemak tubuh yang menyebabkan kenaikan berat badan.
(Laksman,Hendra. Kamus kedokteran. Ed. II. Jakarta , Jambatan. )
• ASI ekslusif
ASI eksklusif didefinisikan sebagai pemberian ASI tanpa suplementasi makanan maupun minuman lain, baik berupa air putih, jus,
ataupun susu selain ASI. Pemberian vitamin, mineral, dan obat-obatan diperbolehkan selama pemberian ASI eksklusif ( available :
http://idai.or.id/professional-resources/rekomendasi/rekomendasi-ikatan-dokter-anak-indonesia-mengenai-air-susu-ibu-dan-meny
usui.html
)
• OCD (obsesive Corbuzier‘s Diet )
Metode diet ini difokuskan pada pola puasa ( membatasi waktu makan dan menghindari sarapan pagi ). ( available :
http://www.readyforfit.com/what-is-ocd.html)
Penilaian Status Gizi Secara
Langsung dan Tidak Langsung
LANGSUNG :
• Antropometri
• Pem. Lab
• Klinis
• Metode evaluasi asupan makanan
TIDAK LANGSUNG
• Pendapatan keluarga
• Populasi lingkungan
• Penilaian statistik
▫ Sumbernya Supariasa I Dewa Nyoman et al: Penilaian
Status Gizi,EGC,2004
Status gizi bayi dan anak
• Kurva pertumbuhan:

• WHO

• CDC

• Kurva pertumbuhan WHO:

• Indeks massa tubuh/umur (IMT/U)

• Tinggi badan/umur (TB/U)

• Berat badan/umur (BB/U)

• Berat badan/ tinggi badan (BB/TB)

• Lingkar kepala / umur (LK / U)

• Lingkar lengan / umur

• Tebal lipat kulit subskapula / umur

• Tebal lipat kulit triseps / umur

• Perkembangan motorik
Penilaian Status Gizi Balita
• Pemeriksaan biokimia

• Status protein (albumin, transferin), glukosa darah, profil lipid,dll

• Pengukuran antropometri

• Tinggi badan, lingkar lengan atas, tebal lipatan kulit, berat badan, lingkar
perut, lingkar kepala

• Pemeriksaan klinis dan riwayat kesehatan

• Kulit, rambut, konjungtiva, mata, mukosa oral, kelenjar tiroid

• Faktor ekologi

• dll
Antropometri Gizi
• Pengukuran dimensi, komposisi tubuh

• Yang sering digunakan :

 Berat badan

 Tinggi badan / panjang badan

 Tebal lipatan kulit

• Kegunaan, antara lain :

• Deteksi gangguan pertumbuhan pada anak

• Deteksi kurang energi kronis pada orang dewasa

Efek Samping Diet
• Menurutnya tingkat metabolisme tubuh
• Menurunnya massa otot
• Menurunnya aktivitas dari enzim dan hormon
pembakar lemak
• Meningkatkan nafsu makan
• Berkurangnya energi untuk melakukan aktivitas
Efek Samping diet OCD
• Insomnia
• Menstruasi yang tidak teratur
• Halitosis
• Mengantuk siang hari

*belum didasari penelitian yang pasti

Syarat Diet
Obesitas
• Obesitas adalah suatu kondisi medis berupa
kelebihan lemak tubuh yang terakumulasi
sedemikian rupa sehingga menimbulkan
dampak merugikan kesehatan yang kemudian
menurunkan harapan hidup.
Dampak Obesitas
• Hipertensi karena adanya pengendapan kolestrol di dalam pembuluh
darah
• Menstruasi tidak teratur karenanya banyaknya timbunan lemak
dalam rahim
• Batu empedu karena metabolism yang tidak tepat terhadap kandung
empedu
• Menurunkan rasa percaya diri
• Depresi karena obesitas memiliki dampak dari keseimbangan
hormone
• Stroke
• Diabetes
• Gangguan tidur (slepp apnea)
• Gangguan kardiovaskular
Kesimpulan
• Ibu menyusui tidak disarankan untuk menjalani diet OCD
karena ibu menyusui sendiri butuh asupan makanan
untuk memberi makan dua orang yaitu, ibu itu sendiri dan
bayinya melalui asupan ASI. Tetapi masih belum ada
penelitian secara pasti mengenai dampak diet OCD itu
sendiri bagi ibu menyusui. Ada artikel yang mengatakan,
ibu menyusui boleh melakukan diet OCD apabila tidak
mempengaruhi jumlah ASI yang diproduksi. Dan apabila
selama menjalani diet OCD jumlah ASI yang di produksi
ibu berkurang, diet OCD ibu diganti dengan jeda makan
10 – 12 jam atau menghentikan dietnya.