Anda di halaman 1dari 9

PELAYANAN KOMUNITAS PADA

KELUARGA/MASYARAKAT YANG BERESIKO YAITU


MASYARAKAT/KELUARGA MISKIN, TERASING, YANG
MENGALAMI DAMPAK BENCANA SERTA YANG
MENGALAMI DAMPAK KONFLIK

OLEH
KELOMPOK 1

NO NAMA NIM NO NAMA NIM


1 INDRI HENDRAYANI A1B119063 6 HAPSA A1B119
2 ISNAENI RAHMAH A1B119068 7 LIMBONG A1B119
3 SHINTA JUNIANTY A1B119 8 KARMILA A1B119
4 RAHMAIDAH A1B119 9 DEWI MALLUN A1B119
5 RAMLAWATI A1B119 10 WIWI AGUSTINA A1B119
PENGERTIAN KELUARGA MISKIN
DAN TERASING
Keluarga miskin Masyarakat terasing

 Keluarga miskin adalah  Masyarakat terasing adalah


seseorang atau kepala kelompok orang/masyarakat
yang hidup dalam kesatuan-
keluarga yang tidak
kesatuan kecil yang bersifat
mempunyai kemampuan lokal dan terpencil dan masih
untuk memenuhi sangat terikat pada
kebutuhan pokok atau sumberdaya alam
orang yang mempunyai dan habitatnya yang secara
sumber mata sosial budaya terasing dan
terbelakang dibanding dengan
pencaharian akan tetapi masyarakat Indonesia pada
tidak dapat memenuhi umumnya sehingga
kebutuhan pokok memerlukan pemberdayaan
keluarga yang layak bagi dalam menghadapi perubahan
kemanusiaan. lingkungan dalam arti luas.
USAHA PEMERINTAH DALAM
MENINGKATKAN PELAYANAN
KESEHATAN PADA KELUARGA MISKIN
• Untuk menjamin akses penduduk miskin
terhadap pelayanan kesehatan, sejak tahun
Jaminan 1998 Pemerintah melaksanakan berbagai
Kesehatan upaya pemeliharaan kesehatan penduduk
Masyarakat miskin.
(Jamkesmas)

• Bagi Pemerintah Daerah yang mempunyai


kemampuan keuangan, maka  masyarakat
miskin diluar kuota Jamkesmas  pelayanan
Jaminan kesehatannya di tanggung oleh Pemerintah
Kesehatan
Daerah daerah yang penyelenggaraanya berbeda-
(Jamkesda) beda.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
TERASING

Pembinaan Kesejahteraan Sosial Masyarakat


Terasing (PKMT) bertujuan memberdayakan
masayarakat terasing dalam segala aspek kehidupan
dan penghidupan agar mereka dapat berperan aktif
dalam pembangunan untuk memperkuat integrasi
nasional dengan menggunakan pendekatan
partisipatif dan memperhatikan potensi sosial budaya
dan lingkungannya. Jadi memang terlihat kesan bahwa
masyarakat terasing ini oleh pemerintah dianggap
sebagai masyarakat yang punya potensi  demi
integrasi bangsa tapi kurang berdaya sehingga perlu
dibina oleh pemerintah untuk dapat berperan aktif.
PENGERTIAN BENCANA ALAM
DAN (KLB)
• Bencana alam adalah suatu peristiwa alam yang
mengakibatkan dampak besar bagi populasi manusia.
• Peristiwa alam dapat berupa banjir,
letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami, 
Bencana tanah longsor, badai salju, kekeringan, hujan es, 
Alam gelombang panas, hurikan, badai tropis, taifun, tornado
, kebakaran liar dan wabah penyakit.

• Kejadian Luar Biasa (KLB) adalah salah satu status yang


diterapkan diIndonesia untuk mengklasifikasikan
peristiwa merebaknya suatu wabah penyakit. Status
Kejadian Luar Biasa diatur oleh Peraturan Menteri
Kesehatan RI No. 949/MENKES/SK/VII/2004.
Kejadian • Kejadian Luar Biasa dijelaskan sebagai timbulnya atau
Luar Biasa
meningkatnya kejadian kesakitan atau kematian yang
(KLB)
bermakna secara epidemiologis pada suatu daerah
dalam kurun waktu tertentu.
PENANGANAN KELUARGA
BENCANA ALAM
Pos Kesehatan Desa
Poskesdes adalah Upaya Kesehatan
Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang
dibentuk di desa dalam rangka
mendekatkan/menyediakan pelayanan
kesehatan dasar bagi masyarakat desa.
UKBM yang sudah dikenal luas oleh
masyarakat yaitu Pos Pelayanan Terpadu
(Posyandu), Warung Obat Desa, Pondok
Persalinan Desa (Polindes), Kelompok
Pemakai Air, Arisan Jamban Keluarga dan
lain-lain (Depkes, 2007).
UNTUK DAPAT MENYEDIAKAN PELAYANAN
KESEHATAN DASAR BAGI MASYARAKAT
DESA, POSKESDES MEMILIKI KEGIATAN:

Pengamatan epidemiologi sederhana terhadap


penyakit terutama penyakit menular yang berpotensi
menimbulkan
Kejadian Luar Biasa (KLB) dan faktor resikonya
termasuk status gizi serta kesehatan ibu hamil yang
beresiko.
Penanggulangan penyakit, terutama penyakit
menular dan penyakit yang berpotensi menimbulkan
KLB serta faktor resikonya termasuk kurang gizi.

Kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana dan


kegawatdarutan kesehatan.

Pelayanan medis dasar sesuai dengan


kompetensinya.

Promosi kesehatan untuk peningkatan keluarga


sadar gizi, peningkatan perilaku hidup bersih dan
sehat (PHBS), penyehatan lingkungan dan lain-lain.
ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS
PADA  MASYARAKAT DAERAH KONFLIK
Dalam rangka menanggulangi masalah kesehatan di
daerah konflik dan pengungsian, Pemerintah dalam hal ini
Departemen Kesehatan bersama-sama dengan Pemerintah
Daerah setempat,  telah melaksanakan berbagai upaya
penanganan melalui serangkaian kegiatan pelayanan
kesehatan, baik yang bersifat tanggap
darurat/emergency maupun pemulihan/ rehabilitatif pasca
konflik sesuai dengan kondisi dan kebutuhan setempat.
Upaya pelayanan kesehatan tersebut dilaksanakan secara
bersama oleh tenaga kesehatan gabungan baik dari pusat
maupun dari daerah setempat seperti dari puskesmas dan
jaringannya, rumah sakit, serta jajaran tenaga kesehatan
setempat lainnya. Jenis pelayanan yang diberikan mencakup
pelayanan kesehatan dasar dan rujukan, termasuk pelayanan
kesehatan jiwa dan psikososial, upaya perbaikan gizi, dan
penyediaan air bersih dan sanitasi.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai