OLEH :
MIOFILAMEN
Fascia = jaringan ikat gabungan dari jaringan fibrus dan areolar yang
membungkus dan menghimpun otot menjadi satu. Contohnya adalah
fascia Palmaris dan fascia plantaris.
Sarcolemma = jaringan paling kecil dari otot. Setiap 1 serat otot dilapisi
oleh jaringan elastis tipis yang disebut sarcolemma. Protoplasma serat
otot yang berisi materi semicair disebut sarkoplasma.
Otot Polos
Otot polos juga dikenal sebagai
otot tak sadar.
Fungsi Otot Polos:
sebagai pemberi kontraksi
yang memungkinkan zat dari dalam
atau dari organ yang lain dapat
memasuki dan menjalankan proses
di dalam organ tersebut.
OTOT LURIK/RANGKA
1. ANTAGONIS
Dimana cara kerjanya menimbulkan efek gerak berlawanan
Cara kerja otot antagonis dapat berupa gerakan :
o Ekstenso (meluruskan), felkso (membengkakkan)
o Abduktor (menjauhi tubuh), aduktor (mendekati tubuh)
o Depresor (arah ke bawah), elevator (arah ke atas)
o Supinator (menengadah), pronator (menelungkup).
2. SINERGIS ATAU FLEXI
Cara kerjanya menimbulkan gerakan searah atau
bersama-sama. Juga bekerja untuk menstabilkan bagian-
bagian anggota lain sewaktu bagian lain bergerak.
MACAM - MACAM GERAK OTOT
1. Volunter
Ototnya disarafi oleh saraf somatik dan berada dalam kontrol otak. Contohnya otot lurik.
2. Involunter
Otot ini disarafi oleh sistem saraf otonom dan tidak berada dibawah kontrol otak. Contohnya otot polos
dan otot jantung.
Otot manusia bekerja dengan cara berkontraksi sehingga otot akan memendek, mengeras dan bagian
tengahnya menggelembung (membesar).
Kontraksi dapat berlangsung bila ada rangsangan (stimulus) baik oleh pengaruh saraf atau oleh pengaruh
lain.
Kontraksi dapat terjadi karena adanya energi kimia berupa ATP yang terbentuk pada sel otot.
PENYAKIT ATAU GANGGUAN PADA OTOT
1) KOKSAE DORSAL
2) VENTRAL VEMUR
3) ADDUKTOR FEMUR
4) FLEKSOR FEMUR
5) VENTER KRURIS
6) KRURIS LATERALIS
7) SUPERFISIAL KRURIS
8) KRURIS PORFUMDA LATERALIS
9) DORSALIS PEDIS
OTOT KOKSEA DORSAL meliputi :
M. Pektinius
M. Adduktor longus
M. Adduktor brevis
M. Adduktor magnus
M. Adduktor minus
M. Grasilis
M. Obtorator eksternus
Otot-otot fleksor femur Meliputi :
M. Biseps femoris
M. Semi tendinosus
M. Semi membranosus
Otot-otot ventral kururis
M. Tibialis anterior
M. ekstensor halulis longus
M. ekstensor digotorum longus
M. Peroneus fibularis tertius
Otot-otot kruris lateralis Meliputi:
M. peroneus fibularis
longus
M. peroneus fibularis
bervis
Otot-otot superfisial kruris dorsal :
M. Triseps surae
1. M. gastroknemius
( kaput medial dan
lateral )
2. M. soleus
M. palantaris
M. popliteus
Otot-otot kruris Otot-otot dorsalis pedis
profunda lateralis: :
M.Tibialis posterior Ekstensor digitorum brevis