STANDAR 4
PENYELENGARAAN PENGENDALIAN
RESISTENSI ANTIMIKROBA
No Standar EP
1 PPRA.4 5
2 PPRA.4.1 5
2 Std 10 EP
GAMBARAN UMUM
Resistensi terhadap antimikroba (resistensi antimikroba, dalam
bahasa Inggris antimicrobial resistance,AMR) telah menjadi
masalah kesehatan yang mendunia, dengan berbagai dampak
merugikan yang dapat menurunkan mutu dan meningkatkan risiko
biaya dan keselamatan pasien.
Audit “Kuantitatif “
(DDD)
Multiple
reviewer
Audit “Kualitatif”
(Metode Gyssens)
28
1. Data Instalasi Farmasi
– Lembar resep
– Laporan penjualan/ pengeluaran
2. Rekam Medik Pasien
– Catatan instruksi terapi oleh Dokter
– Catatan pemberian obat (RPO)
29
KUANTITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK(DDD)
• Jumlah populasi sampling (n) pada periode survei
• Prosentase jumlah pasien yang menggunakan
antibiotik pada periode survei
• DDD Antibiotik di tiap Bagian/KSM misal: Bedah, IPD,
Obgyn, Anak, Paru, dll.
• Penyajian data dalam bentuk tabel dan gambar
grafik
• Format laporan akan dikirimkan ke masing-masing
anggota tim PPRA rumah sakit
Pengkajian kuantitatif dengan metode DDD
Defined daily dose (DDD) adalah dosis harian rata-rata antibiotika yang
digunakan pada orang dewasa untuk indikasi utamanya.
Setiap antibiotika mempunyai nilai DDD yang ditentukan oleh WHO
berdasarkan dosis pemeliharaan rata-rata, untuk indikasi utama pada orang
dewasa BB 70 kg.
Data yang berasal dari Instalasi Farmasi berbentuk data kolektif, maka
rumusnya sebagai berikut:
Perhitungan numerator :
Jumlah DDD =
jml kemasan x jml tablet per kemasan x jml gram per tablet x 100
DDD antibiotika (gram)
Perhitungan denominator :
Jumlah hari-pasien = jumlah hari perawatan seluruh pasien dalam suatu periode
studi
Data yang berasal dari pasien menggunakan rumus untuk setiap pasien
jumlah konsumsi antibiotika (dalam DDD) =
jumlah konsumsi antibiotika (gram)
DDD antibiotika (gram)
N %
Tot DDD/rawat
No. Kode DDD Nama Antibiotik Tot DDD
inap*100
Keterangan: Total lama rawat inap dari capaian jumlah pasien = 1127 33
Kuantitas Penggunaan Antibiotik Ranap Bagian Bedah
Keterangan: Total lama rawat inap dari capaian jumlah pasien = 1127
34
35
KUALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK
• Contoh form review Gyssens:
VI = Rekam medik tidak lengkap/
tidak dapat dievaluasi
Kategori
V = Tidak ada indikasi
Kualitas IVA = Ada antibiotik lebih efektif
Antibiotik IVB = Ada antibiotik kurang toksik/lebih aman
IVC = Ada antibiotik lebih murah
IVD = Ada antibiotik spektrum lebih sempit
IIIA = Pemberian terlalu lama
IIIB = Pemberian terlalu singkat
II A = Tidak tepat dosis
II B = Tidak tepat interval pemberian
II C = Tidak tepat rute pemberian
I = Tidak tepat saat pemberian antibiotik
(AB profilaksis)
0 = Penggunaan antibiotik tepat
(appropriate)
37
Kualitas Penggunaan Antibiotik (Gyssens)
38
PMK no. 8 /2015
PELAPORAN KEGIATAN PPRA-RS
. KARS 46