Menghitung Hukum Laju Reaksi

Menentukan orde dan tetapan laju reaksi

Lakukan
1 Cek [A]t Buat grafik:

3
reaksi setiap 1. t vs [A]
dengan [A]o rentang
tertentu waktu 2. t vs ln [A]
(eksperimen) tertentu 3. t vs [1/T]
(eksperimen
Cek kelurusan
4 Gradien dari Hitung k dari

6
setiap grafik persamaan hukum laju
(koefisien garis lurus reaksi
korelasi ~1) pada grafik
menunjukkann
orde reaksi
 Silahkan dikerjakan
  Gunakan excel untuk membuat grrafik, tampilkan equatiaon dan koefisien korelasi
Pada tahun 1889, Arhenius
mengemukakan persamaan
empiris dimana k (tetapan laju)
merupakan fungsi suhu.

Jika suhu dinaikkan, laju reaksi

bertambah karena semakin
banyak terjadi tumbukan yang
memiliki energi lebih besar dari
Ea
Persamaan
Arhenius
Kerjakan
[A]  [B] dinamakan reaksi pembentukan
• Semua reaksi menuju ke keadaan stabil,
sehingga perlu mengkaji reaksi balik (reversed
reaction)
[B]  [A] dinamakan reaksi penguraian
• Terlebih, banyak reaksi (organisme) terjadi
dengan multistep
• Ketika belum ada produk, maka reaksi balik
tidak ada
• Ketika konsentrasi produk [B] mulai terbentuk
reaksi balik
• Laju reaksi pembentukan (forward rate)
dengan laju reaksi balik serta konsentrasi
reaktan dan produk akan bernilai match jika
pada posisi kesetimbangan
 Pada kondisi setimbang, tidak ada pembentukan
unsur= sehingga . Maka konstanta kesetimbangan
bisa kita dapatkan:
• Integrasikan persamaan
didapatkan nilai

Penurunan rumus bisa dilihat di

Unimolecular Elementary Reaction

The radioactive decay of Tritium

Order of Reaction vs Molecularity
Disarankan untuk dibaca