Anda di halaman 1dari 24

KONSULTAN

DESAIN YANG
MENGOPTIMALKA
N PENGGUNAAN
KAIN SEBAGAI
SOLUSI DESAIN
SUSTAINABLE DI
JAKARTA
FITRAH NUGROHO
LUH GDE AYU VIENNA
K. D.
Kain dan tekstil telah lama
digunakan sebagai bahan dalam
interior. Dalam penggunaannya,
interior menghasilkan limbah
tekstil dalam proses dan bagian
LATAR yang berbeda, dari sisa kain di
lantai ruang pemotongan hingga
BELAKAN penggunaan pasca-konsumen.
Menurut Badan Perlindungan
G Lingkungan, 15,1 juta ton limbah
tekstil dihasilkan pada 2013, di
mana 12,8 juta ton dibuang.
Masalah tekstil tidak bisa dibiarkan
begitu saja dan harus ada solusi
konkret untuk mengatasinya.
Banyaknya limbah
yang dihasilkan dari
produksi kain

IDENTIFIK
ASI Banyaknya limbah
dari kain yang
MASALAH masa pakainya
habis

Banyaknya
landfilling
menghasilkan gas
emisi metana dan
karbon dioksida
berlebih
TUJUAN DAN MANFAAT
PERANCANGAN

MENGURANGI LIMBAH MEMAKSIMALKAN MENGURANGI


KAIN PENGGUNAAN KAIN LANDFILLING
● Banyaknya limbah kain yang
BATASA dihasilkan dari produksi furniture
covering
N ● Banyaknya limbah kain dari

MASALA furniture covering yang masa


pakainya habis

H ● Banyaknya landfilling menghasilkan


gas emisi metana dan karbon
dioksida berlebih
METODE PENELITIAN DAN
METODE PERANCANGAN
Disposal (Landfilling)
Pembuangan limbah padat adalah metode pengelolaan
limbah yang paling tidak disukai, di mana tujuan
terakhir limbah adalah situs penimbunan limbah.
Negara mencoba mengelola limbah dengan opsi lain.
Namun, masih ada sejumlah besar sampah yang
mengakhiri hidupnya di TPA meskipun bisa didaur ulang
METODE PENELITIAN DAN
METODE PERANCANGAN
Reduce
Pencegahan limbah dapat didefinisikan sebagai
perolehan kesadaran tentang dampak buruk limbah
yang dihasilkan terhadap lingkungan dan orang-orang,
dan pentingnya pengurangan limbah dan penggunaan
kembali produk

Reuse
Dengan memperpanjang usia produk, prinsip reuse
menunda waktu kain menjadi limbah dan membantu
menghindari biaya daur ulang
METODE PENELITIAN DAN
METODE PERANCANGAN
Recycling
Downcycling adalah proses pemulihan di mana bahan
limbah diolah kembali menjadi bahan baku dengan nilai
lebih rendah dari bahan asli
Upcycling adalah proses pemulihan di mana bahan limbah
diolah kembali menjadi bahan baku dengan nilai lebih
tinggi dari bahan asli

Rethink
Beberapa solusi "rethink" mungkin kontra-intuitif, seperti
memotong pola kain dengan sedikit lebih banyak "bahan
limbah" yang tersisa - potongan lebih besar kemudian
digunakan untuk memotong bagian-bagian kecil dari pola,
STUDI LITERATUR
LOKASI SURVEI
Jl. Ciputat Raya, RT.5/RW.1, Pd.
Pinang, Kec. Kby. Lama, Kota
Jakarta Selatan, Daerah Khusus
Ibukota Jakarta 12310
HASIL SURVEY LAPANGAN
PT. Bangun Jaya Putra yang berlokasi di Pondok Pinang kami
jadikan sumber penilitian kami, perusahaan ini bergerak pada
furniture dan interior, disini sisa kain dikumpulkan pada salah
satu sudut workshop.
HASIL SURVEY LAPANGAN
Kami mngumpulkan dan memfoto kain sisa yang ada di lokasi.
HASIL SURVEY LAPANGAN
Sisa kain disini diolah menjadi bantal dan dipakai untuk
konstruksi sofa untuk mengikat busa agar tidak mudah sobek
saat bertemu pegas (per) sofa namun yang dipakai hanya kain
yang memiliki lebar lebih dari atau sama dengan45x45 cm
LOKASI

Jl. Ciputat Raya, RT.5/RW.1, Pd. Pinang, Kec.


Kby. Lama, Kota Jakarta Selatan, Daerah
Khusus Ibukota Jakarta 12310
HASIL WEBSITE SURVEY
https://www.thebetterindia.com/140026/rimagined-bengaluru-upcycling-solid-waste-management-shailaja-rangarajan/
https://fabricmonde.com/blogs/resource/recycled-fabrics

Pengolahan Limbah sisa pemotongan pola baju


dan limbah kain pada rumah tangga. pada kedua
topik memberikan solusi yang berbeda. Martex
Fier memberikan solusi yang lebih tepat dan
sistematis namun membutuhkan mesin dan sistem
khusus yang tidka bisa diterapkan pada usaha
kecil menengah kebanyakan di indonesia yang
juga belum memiliki sistem tersebut. india
memiliki solusu dari sekumpulan ibu rumah
tangga mengolah kain sisa menjadi bedcover dan
rajutan. Kami rasa untuk jangka pendek solusi dari
India lebih sesuai, da harapan kami solusi
kedepannya mesin seperti yang dipakai Martex
Fiber sudah ada di Indonesia.
Design statement:
Struggle in Second Odds
MOOD BOARD
DESIGN CONCEPT STOOL
●Deskripsi : Stool yang menggunakan
rangka kayu sederhana dan menggunakan
warna yang berbeda dari sisa kain bentuk
memanjang disambung dengan teknik
quilting menjadi pengulangan garis.

●Ukuran : 500 x 500 x 450 mm

●Finishing : Upcycled Fabric

●Fungsi : Tempat duduk

●Inspirasi : Fungsional, sederhana, Mass


product-able

●Target Market : Urban housing yang


tinggal di pemukiman padat dengan
kebutuhan simpel dan fungsional
HASIL PENELITIAN
Berdasarkan hasil survei di PT. Bangun Jaya Putra kami
membagi fabric waste menjadi tiga:

Pola Memanjang Kain Sisa Pola Melebar


Cushion
Sirkular
HASIL PENELITIAN
Design Process dan Studi Bentuk
HASIL PENELITIAN
Pendampingan Teknis Untuk Masyarakat

Inovasi atau kebaruan dari hasil penelitian ini


Dari Penilitian ini kita dapat membuat konsultan atau badan yang
mengolah sampah tekstil pada industri furniture dan interior.
Kelemahan konsultan disini adalah biaya produksi pada tenaga kerja
atau labour cost yang lebih banyak. Pada proses merajut atau
menyambung sampah kain yang membutuhkan proses yang lama
namun hal tersebut dapat ditutupi dengan material cost dari sampah
kain yang dapat dikurangi hingga nol.

Kontribusi bagi masyarakat


Kita dapat memberikan sistem pada masyakarat yang memproduksi
furniture untuk memilah kembali sampah kain agar dapat diolah
kembali dan mengurangi labour cost pada konsultan/badan yang
mengolah sampah tekstil dari industri interior dan furniture.
RENCANA BOOTH DESIGN
DAFTAR PUSTAKA
Worldbank (2019), Solid Waste Management, https://www.worldbank.org/en/topic/urbandevelopment/brief/solid-waste-management,
Accessed 6 October 2019

Environmental Protection Agency (2015), Textiles: Material-Specific Data,


https://www.epa.gov/facts-and-figures-about-materials-waste-and-recycling/textiles-material-specific-data , Accessed 6
October 2019

Zamani B (2014) Towards understanding sustainable textile waste management: environmental impacts and social indicators. Thesis,
Chalmers University of Technology

Barot AA, Sinha VK (2015) Chemical scavenging of post-consumed clothes. Waste Manag.
https://doi.org/10.1016/j.wasman.2015.09.012

Voncina B (2016) Recycling of textile materials. 2B Funtex-MDT. http://www.2bfuntex.eu/sites/default/files/materials/Recycling%20of


%20textile%20materials_Bojana%20Voncina.pdf

Karla J. Nielson (2017) Interior Textiles: Fabrics, Application, and Historic Style

Umar M, Shaker K, Ahmad S (2017) Investigating the mechanical behavior of composites made from textile industry waste.
https://doi.org/10.1080/00405000 .2016.1193982 Vats S (2015) Upcycling of hospital textiles int

U.S. DEPARTMENT OF HEALTH, EDUCATION, AND WELFARE (1959), An Industrial Waste Guide to the Cotton Textile Industry

Christoph Herrmann, Sami Kara (2017), Sustainable Production, Life Cycle Engineering and Management.
Nobuhiro Kaneko, Shinji Yoshiura and Masanori Kobayashi (eds.) Sustainable Living with Environmental Risks 2014

Enis, Ipek Yalcin; Sezgin, Hande; Ozturk, Merve Kucukali; Risks and Management of Textile Waste: The Impact of
Embedded Multinational Enterprises

Wang Youjiang (2006), Recycling in Textiles

Tisserant A, Pauliuk S, Merciai S et al (2017) Solid waste and the circular economy: a global analysis of waste
treatment and waste footprints. J Ind Ecol 21(3):628–640. https://doi.org/10.1111/ jiec.12562

Fortuna LM, Diyamandoglu V (2017) Disposal and acquisition trends in second-hand products. J Clean Prod
142(4):2454–2462. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2016.11.030

Yano J, Sakai S (2016) Waste prevention indicators and their implications from a life cycle perspective: a review. J
Mater Cycles Waste Manag 18:38–56. https://doi.org/10.1007/ s10163-015-0406-7

Bhuiya MH (2017) Upcycling the garment solid waste in Bangladesh. Thesis, Tallinn University of Technology

Sotayo A, Green S, Turvey G (2015) Carpet recycling: a review of recycled carpets for structural composites. Environ
Technol Innov 3:97–107. https://doi.org/10.1016/j.eti.2015.02.004

Strähle J, Hauk K (2017) Impact on sustainability: production versus consumption. In: Strähle J (ed) Green fashion
retail. Springer, Singapore, pp 49–76

Vats S (2015) Upcycling of hospital textiles into fashionable garments. Thesis, Tampere University of Technology

Nodoushani O, Stewart C, Kaur M (2016) Recycling and its effects on the environment. Compet Forum Indiana 14:65–69

Nielsen R, Schmidt A (2014) Changing consumer behaviour towards increased prevention of textile waste: background report.
Nordic Council of Ministers, Copenhagen

Kushwaha S, Swami C (2016) Upcycling of leather waste to create upcycled products and accessories. Int J Home Sci 2:187–
192

Anda mungkin juga menyukai