Anda di halaman 1dari 13

Gangguan Menstruasi Pada

Remaja Dengan Hymen


Imperforata
Oleh :

Nama : Nur dinda


Nim : 70400117072
Kelas : Kebidanan B
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN GANGGUAN SISTEM REPRODUKSI
PADA REMAJA DENGAN HYMEN INFERFORATA DI BPM MELATI
TANGGAL 27 APRIL 2020

No. register : 027xxx


Tanggal Masuk : 27 April 2020 Pukul 10.07 Wita
Tanggal Pengkajian : 27 April 2020 Pukul 10.07 Wita
Nama pengkaji : Nur dinda
 
LANGKAH I : Pengumpulan data dasar
A. Data Subjektif
1. Identitas Remaja
Nama : Nn “A”
Umur : 14 tahun
Nikah/ lamanya : Belum menikah
Suku : Makassar
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Pelajar
Alamat : Jl. Mawar
Lanjutan…

2. Riwayat Keluhan Sekarang


a. Keluhan utama
Mengeluh belum pernah haid dan sakit daerah perut setiap bulan
b. Riwayat kesehatan yang lalu
Tidak pernah atau tidak sedang menderita penyakit apapun,
seperti hipertensi, jantung, TBC, asma, ginjal, diabetes dan lain
lain.  
c. Riwayat kesehatan keluarga
Tidak ada riwayat penyakit dalam keluarga, Tidak ada riwayat
penyakit turunan, Tidak ada keluarga di operasi karena penyakit.
3. Riwayat menstruasi
Belum pernah haid
4. Riwayat sosial, ekonomi, psikososial dan spiritual
Tinggal bersama orang tua, masih dibiayai orang tua, hubungan
keluarga baik, rajin beribadah, pasien terlihat cemas dengan
keadaannya.
Lanjutan…
5. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
a. Pola nutrisi
Pola makan nasi, sayur, lauk pauk, dan buah - buahan, frekuensi 2-3
kali sehari nafsu makan baik, minum  5 - 6 gelas/hari. Saat ada
keluhan sakit perut pola makan tidak teratur dan kurang nafsu
makan.
b. Pola eliminasi
BAK 4-5 kali sehari, warna kuning, bau amoniak,
BAB 1 kali sehari, Konsistensi lunak, warna, kuning
c. Pola istirahat
Tidur siang ± 2 jam
Tidur malam ± 8 jam
d. Personal hygine
Mandi 2 kali sehari memakai sabun, gosok gigi 2 kali sehari memakai
pasta gigi, cuci rambut 2 kali seminggu memakai
sampho, Pakaian diganti setiap kali kotor dan setiap kali selesai
mandi, genetalia dibersihkan setiap kali BAB dan BAK, Kuku dipotong
setiap kali panjang.
Lanjutan…
 Data Objektif
 Pemeriksaan umum
 Keadaan umum tampak meringis
 Kesadaran composmentis
 Pemeriksaan tanda tanda vital
 TD : 110/70 mmHg
 N : 86x / menit
 P : 20x/ menit
 S : 36,5°C
 Pengukuran antropometri
 Berat badan : 55 kg
 Tinggi badan : 150 cm
 Pemeriksaan fisik
 Kepala : Bersih, tidak rontok, dan kulit kepala bersih,  tidak ada nyeri
tekan dan tidak ada benjolan.
 Wajah : tampak cemas, tidak ada oedema pada wajah
 Mata : Konjungtiva merah muda, scelera tampak putih dan  mata
tampak cekung, simetris kanan dan kiri
Lanjutan…

 Mulut ; Keadaan mulut bersih, gigi tidak caries


 Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, kelenjar
limfa, dan vena jugularis
 Payudara : Simetris kiri dan kanan, tidak ada benjolan dan
nyeri tekan
 Abdomen : tidak ada massa, tidak ada nyeri tekan
 Genetalia : Tampak lubang vagina dengan hymen kebiruan
dan menonjol keluar
 Ekstreminitas : simetris kiri dan kanan, tidak ada varises,
tidak ada nyeri tekan
 Pemeriksaan penunjang
 USG : Hematokolpos
LANGKAH II : Idenifikasi diagnosis
atau masalah aktual
 Diagnosa Aktual : Hymen Imperforata
 Data Subjektif : Mengeluh belum pernah haid
 Data Objektif : Keadaan umum tampak meringis,, tekanan darah

110/70 mmHg, nadi 86x/menit, pernafasan 20x/menit, suhu


36,5°. Pada pemeriksaan abdomen tidak ada massa, tidak ada
nyeri tekan sedangkan pada genetalia tampak lubang vagina
dengan hymen kebiruan dan menonjol keluar
 Analiasa dan Interpretasi Data

Durasi Hymen imperforate ialah selaput darah yang tidak


menunjukkan lubang (Hiatus Himenalis) sma sekali, suatu
kelainan yang ringan dan yang cukup sering di jumpai.
Kemungkinan besar kelainan ini tidak di kenal sebelum
menarche.Sesudah itu molimina menstrualia dialami tiap bulan,
tetapi darah haid tidak keluar.Darah itu terkumpul di dalam
vagina dan menyebabkan hymen tampak kebiru-biruan dan
menonjol keluar (Hematokolpos).(Prawirohardjo. 2005).
LANGKAH III : Antisipasi diagnosis
atau masalah potensial
 Diagnosa masalah potensial : Hematometra
 Data Subjektif : Sakit daerah perut setiap bulan
 Data Objektif : tampak meringis, pada pemeriksaan abdomen

tidak ada massa, tidak ada nyeri tekan sedangkan pada genetalia
tampak lubang vagina dengan hymen kebiruan dan menonjol
keluar
 Analiasa dan Interpretasi Data

Hematometra adalah timbunan di dalam rahim terasa sesak,


tekanan bagian bawah, nyeri terutama saat menstruasi, dapat
diraba di atas sympisis berupa tumor padat dan teraba nyeri.
Dimana darah berkumpul di dalam vagina dan menyebabkan
hymen tampak kebiru-biruan dan menonjol keluar
(Hematokolpos). Bila keadaan ini dibiarkan maka uterus akan
terisi juga dengan darah haid dan akan membesar (Hematometra).
LANGKAH IV : Tindakan segera atau
kolaborasi
 Tindakan segera : tindakan hymnetomy
 Kolaborasi : dengan dr dr. SpOG
 Rujukan : Rujuk ke RS
LANGKAH V : Rencana Tindakan
 Cuci tangan untuk setiap tindakan
Rasional : Untuk mencegah terjadinya infeksi
 Ukur BB dan TB klien

Rasional : Untuk mengetahui apakah BB klien sesuai dengan TB klien dan untuk menentukan
dosis obat atau terapi yang akan di berikan
 Obervasi, TTV

Rasional : Sebagai parameter keadaan pasien.


 Lakukan pemeriksaan USG

Rasional : Untuk mengetahui dan menegakkan diagnosis klien


 Beritahukan pengetahuan pada pasien tentang kondisi yang dialaminya.

Rasional : Agar pasien dapat memahami kondisi yang dialaminya dan menambah pemahaman
remaja.
 Kolaborasi dengan dokter Sp.oG

Rasional : Untuk mengetahui/ memudahkan petugas dalam pemberian terapi/ asuhan kepada
klien
 Anjurkan pasien untuk di lakukan tindakan hymnetomy

Rasional : operasi yang dilkukan untuk penanganan hymen imperforatif.


 Rujuk pasien ke RS

Rasional : Agar dapat di tangani secara cepat dan tepat


 Anjurkan pasien untuk tetap beribadah kepada Allah agar diberikan kesembuhan dan

kesehatan
Rasional : Agar tidak mudah stress, tentram , damai dan tenang
 Berikan support pada pasien

Rasional: Dukungan dan support sangat membantu  pasien dalam proses penyembuhan


LANGKAH VI : Implementasi
 Mencuci tangan untuk setiap tindakan
 Mengukur BB dan TB klien
Berat badan : 55 kg
Tinggi badan : 150 cm
 Mengobervasi TTV
Tekanan darah : 110/70 mmHg
Nadi : 86x/menit
Suhu : 20x/menit
Pernapasan : 36,5 °C
 Melakukan pemeriksaan USG hasilnya hymen inferforata
 Memberitahukan pengetahuan pada pasien tentang kondisi yang dialaminya bahwa pasien
mengalami Hymen imperforate yaitu selaput darah yang tidak menunjukkan lubang (Hiatus
Himenalis) sma sekali, suatu kelainan yang ringan dan yang cukup sering di jumpai.
Kemungkinan besar kelainan ini tidak di kenal sebelum menarche. Sesudah itu molimina
menstrualia dialami tiap bulan, tetapi darah haid tidak keluar. Darah itu terkumpul di dalam
vagina dan menyebabkan hymen tampak kebiru-biruan dan menonjol keluar.
 Kolaborasi dengan dokter Sp.oG untuk melakukan penanganan yang cepat dan tepat
 Menganjurkan pasien untuk di lakukan tindakan hymnetomy
 Merujuk pasien ke RS
 Menganjurkan pasien untuk tetap beribadah kepada Allah agar diberikan kesembuhan dan
kesehatan
 Memberikan support pada pasien
LANGKAH VII : Evaluasi
 Pasien dengan keadaan baik ditandai dengan ttv dalam batas
normal
Tekanan darah : 110/70 mmHg
Nadi : 86x/menit
Suhu : 20x/menit
Pernapasan : 36,5 °C
 USG hasilnya hymen inferforata
 Pasien mengerti tentang apa yang telah dijelaskan oleh bidan
 Pasien setuju untuk di lakukan tindakan hymnetomy
 Pasien dirujuk ke RS untuk dilakukan kolaborasi dengan dr.
Sp. oG
 Pasien akan selalu berdoa agar di beri kesembuhan.
 Pasien bersemangat untuk sembuh
Daftar Jurnal
 http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/jm
p/article/download/12039/9217
 http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/jm
p/article/view/12039
 https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/P
MC6352236/
 https://www.americanjournalofsurgery.com/
article/S0002-9610(37)90817-1/abstract
 https://www.longdom.org/open-access/impe
rforate-hymen-presenting-with-massive-he
matometra-andhematocolpos-a-case-report
-2161-0932-1000328.pdf

Anda mungkin juga menyukai