SELAMAT DATANG

BAPAK/IBU GURU DAN

TEMAN-TEMAN
PRESENTASI
“Mengenal Unsur
Kimia”
By
(Bayu,
Dedy,
Dean)
 KIMI
Unsur Kimia dalam
A Unsur-unsur Logam

UNS
Alam

Unsur dalam Perut Unsur-Unsur di Alam

Bumi

UR
Oksigen BY: Belerang

BAYU,DEDY,DEAN

5/9/20
Next
KIMIA UNSUR
BAYU,DEDY,DEAN
HOME EXIT
KEBERADAAN UNSUR KIMIA DI ALAM
Dari 118 unsur yang diketahui, sekitar 90 unsur
Menu berada di alam dan sisanya merupakan unsur
sintesis (unsur buatan). Sebagian dari unsur
Unsur Kimia dalam
Alam tersebut terdapat sebagai unsur bebas, tetapi
Unsur dalam Perut
lebih banyak yang berupa senyawa, sedangkan
Bumi unsur-unsur gas mulia terdapat sebagai unsur
Unsur-unsur Logam
bebas. Sebagian besar logam diperoleh dari
deposit tanah, bahan-bahan alam yang
Unsur-Unsur di Alam mengandung unsur atau senyawa tertentu
disebut mineral. Mineral yang mengandung unsur
Oksigen
atau senyawa tertentu dengan konsentrasi cukup
Belerang
tinggi dan diolah agar bernilai ekonomis disebut
bijihUnsur-unsur yang paling melimpah di kulit
Penutup bumi adalah oksigen, silikon, dan aluminium.
Beberapa unsur diperoleh dari air laut. Misalnya,
natrium, klorin, magnesium, dan bromin.
Konsentrasi unsur terbesar dalam air laut adalah
Next g/kg air laut, kemudian
klorida sebesar 18,980
Kelimpahan Unsur dalam Perut
Bumi

By: Bayu,dedy,dean
Unsur-Unsur Logam di Alam

By: Bayu,dedy,dean
HOME
Unsur yang ada di alam EXIT

%
Unsur Unsur % Massa
Menu
Massa
Unsur Kimia dalam
Oksige
Alam
49,20 Klor O,19
Unsur dalam Perut
Bumi
n
Unsur-unsur Logam
Silikon 25,67 Fosfor 0,11
Alumin Manga
Unsur-Unsur di Alam 7,50 0,09
ium n
Oksigen
Besi 4,71 Karbon 0,08
Belerang Kalsiu Belera
3,39 0,06
Penutup m ng
Natriu
2,63 Barium 0,04
m
Nitrog
Next
 Oksigen
HOME EXIT

Oksigen merupakan unsur yang paling banyak di bumi

Menu dan merupakan elemen paling penting dalam kehidupan.
Unsur Kimia dalam Semua makhluk hidup membutuhkan oksigen untuk proses
Alam respirasi (pernapasan). Oksigen terdapat di alam dalam
Unsur dalam Perut keadaan bebas dan dalam bentuk senyawa. Dalam
Bumi keadaan bebas di alam, oksigen mempunyai dua alotropi,
Unsur-unsur Logam yaitu gas oksigen (O2) dan gas ozon (O3).
Kelimpahan oksigen di alam ± 20% dan dalam air ±
Unsur-Unsur di Alam 5%. Unsur oksigen mudah bereaksi dengan semua unsur,
kecuali dengan gas mulia ringan. Gas oksigen tidak
Oksigen berwarna (oksigen padat/cair/lapisan tebal oksigen
berwarna biru muda), tidak berbau, dan tidak berasa
Belerang
sehingga tidak terdeteksi oleh panca indra kita. Oksigen
mengembun pada –183 °C dan membeku pada –218,4
Penutup
°C. Oksigen merupakan oksidator yang dapat
mengoksidasi logam maupun nonlogam.

Next
HOME EXIT
Oksigen
Menu Secara industri, dengan proses pemisahan kriogenik
Unsur Kimia dalam
distilasi udara akan diperoleh oksigen dengan kemurnian
Alam 99,5%, sedangkan dengan proses adsorpsi vakum akan
Unsur dalam Perut
diperoleh oksigen dengan kemurnian 90 – 93% (Kirk –
Bumi Othmer, vol. 17).
Dalam skala laboratorium, oksigen dapat diperoleh
Unsur-unsur Logam
dengan cara berikut.
Unsur-Unsur di Alam Pemanasan campuran MnO2dan H2SO4, proses ini
pertama kali diperkenalkan oleh C. W. Scheele(1771)
Oksigen Reaksi: MnO2(s) + H2SO4(aq) → MnSO4(aq) + H2O(l) + O2(g)
Pemanasan HgO, proses ini pertama kali
Belerang diperkenalkan oleh Priesttley (1771)
Reaksi: 2HgO(s) → 2Hg(l) + O2(g)
Penutup
Pemanasan peroksida

Next
HOME EXIT
Belerang
Menu Belerang terdapat di muka bumi dalam
bentuk bebas maupun senyawa. Belerang
Unsur Kimia dalam
Alam padat mempunyai dua bentuk alotropi, yaitu
Unsur dalam Perut belerang rombik dan belerang monoklinik.
Bumi
Belerang yang biasa kita lihat adalah
Unsur-unsur Logam belerang rombik, dengan warna kuning,
Unsur-Unsur di Alam
belerang ini stabil di bawah suhu 95,5 °C.
Bila lebih dari suhu 95,5 °C, belerang
Oksigen rombik akan berubah menjadi belerang
monoklinik yang akan mencair pada suhu 113
Belerang
°C. Biasanya belerang dijumpai dalam
Penutup bentuk mineral sulfida dan sulfat, hidrogen
sulfida, maupun senyawa belerang organik.

Next
HOME EXIT
Belerang
Menu Belerang dapat diperoleh dengan cara
Unsur Kimia dalam ekstraksi melalui proses Frasch. Belerang yang
Alam ada di bawah tanah dicairkan dengan mengalirkan
Unsur dalam Perut air super panas (campuran antara air dan uap air
Bumi dengan tekanan sekitar 16 atm dan suhu sekitar
Unsur-unsur Logam 160 °C) melalui pipa bagian luar dari suatu
susunan tiga pipa konsentrik. Belerang cair
Unsur-Unsur di Alam kemudian dipaksa keluar dengan memompakan
udara panas (dengan tekanan sekitar 20 – 25
Oksigen atm). Setelah itu belerang dibiarkan membeku.
Belerang yang diperoleh dengan cara ini
Belerang
mempunyai kemurnian sampai 99,6%, hal ini
disebabkan karena belerang tidak larut dalam
Penutup
air.

Next
Terimakasih
Semoga Bermanfaat