Anda di halaman 1dari 16

Kelompok 6

1. Rifal ismawan
2. Jihan fitriah
3. Assifa rizkita
4. Firda widiyasari
5. Trisna ardiningrum
Nutrisi pada pasien penyaki
t jantung dan pembuluh dara
h (dislipedia, penyakit jan
tung dan stroke)
Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit degenerati
f yang seringkali dihadapi masyarakat dan merupakan predi
sposisi atau juga akibat untuk berbagai penyakit degenerati
f lainnya. Salah satu penyebab utamanya adalah pola gaya h
idup yang tidak selaras dengan pola hidup sehat termasuk s
alah satunya pengaturan pola makan yang tidak benar.
Pengertian, Tujuan dan prin
sip diet
Pengertian diet adalah pengaturan pola makan, baik ukuran, porsi da
n kandungan gizinya.
Tujuan Diet
1. Tujuan diet penyakit jantung adalah
2. Memberikan makanan secukupnya tanpa memberatkan kerja jantu
ng
3. Menurunkan berat badan, bila terlalu gemuk.
Mencegah atau menghilangkan penimbunan garam atau air.

Prinsip Diet
1. Nilai kalori dalam diet dikurangi bila pasien bertubuh gemuk atau o
verweight.
2. Jika pasien memperlihatkan gejala edema, biasany
a digunakan preparat diuretic untuk mengurangi vol
ume cairan ekstraselule.
3. Baik jumlah total lemak dalam makanan maupun
proporsi yang dihasilkan oleh lemak jenuh harus dik
urangi kalau kadar lipid serum meningkat
Syarat-syarat diet untuk penya
kit jantung
1. Energi cukup, untuk mencapai dan mempertahankan berat badan normal
2.rotein cukup, yaitu 0,8 g/ kg BB.
3. Lemak sedang, yaitu 25- 30% dari kebutuhan energy total, 10% berasal dari lemak j
enuh, dan 10- 15% lemak tidak jenuh.
4. Kolesterol rendah, terutama jika disertai dengan dislipidemia .
5. Vitamin dan mineral cukup, hindari penggunaan supplement kalium, kalsium, dan
magnesium jika tidak dibutuhkan .
6. Garam rendah, 2- 3 g/ hari, jika disertai hipertensi atau edema.
7. Makanan mudah cerna dan tidak menimbulkan gas.
8. Serat cukup untuk menghindari konstipasi.
9. Cairan cukup, ( 2 liter/ hari sesuai kebutuhan.
Klasifikasi pemberian diet
1. Diet jantung 1: Diet diberikan berupa 1-1,5 liter cairan/ha
ri selama 1-2 hari pertama bila pasien dapat menerimanya.
Diet ini sangat rendah energi dan semua zat gizi, sehingga s
ebaiknya hanya diberikan selama 1-3 hari.
2. Diet jantung 2: Diet diberikan sebagai perpindahan dari d
iet jantung I, atau setelah fase akut dapat teratasi. Jika diser
tai hipertensi atau edema, diberikan sebagai diet jantung II
rendah garam. Diet ini rendah energi, protein, kalsium dan
tiamin.
3. Diet jantung 3: Diet ini diberikan sebagai perpindahan da
ri diet jantung II atau kepada pasien jantung dengan kondisi
yang tidak terlalu berat. Jika disertai hipertensi atau edema,
diberikan sebagai diet jantung III rendah garam. Diet ini ren
dah energi dan kalsium, tetapi cukup zat gizi lain.
4. Diet jantung 4: iet diberikan sebagai perpindahan dari die
t jantung III atau kepada pasien jantung dengan keadaan rin
gan. Jika disertai hipertensi atau edema, diberikan sebagai
diet jantung IV rendah garam. Diet ini cukup energi dan zat
gizi lain kecuali kalsium.
Jenis jenis diet untuk peny
akit jantung
1. Diet rendah garam:
1.Makanan asin: ham, lidah asap, ikan asin, ebi, telur asin, keju, dend
eng, abon, kornet, sardencis, dan sebagainya.
2.Sayuran dan buah yang diasinkan: sayur asin, sawi asin, asinan sayu
ran dan buah, acar dan sebagainya.
4.Sebagai bahan penyedap dan aditif: garam dapur, bumbu asin, vetsi
n, soda kue, kecap, saus tomat, tauco, petis, terasi, dan lain-lain.
5.Makanan camilan: roti, kue, biskuit, dan lain-lain yang diolah denga
n soda kue atau garam dapur.
6.Makanan nabati yang diasinkan: pindakas (nebtega kacang), kacang
asin, margarin biasa, dan lain-lain.
2. Diet rendah kolesterol lemak terbatas
Makanan yang harus dihindari
Sebagian makanan yang harus dihindari dalam diet rendah k
olesterol sudah disebutkan diatas disamping itu, makanan b
erikut ini harus pula dihindari:
1. Otak dan jerohan seperti hati,ginjal, babat,dan usus.
2. lapis legit, tarcis,kue- kue kering, gorengan, lumpia goreng
, ayam goring, kripik kentang, dan lain- lain. Yang mengandu
ng telur dan atau lemak jenuh. Demikian pula makanan man
is seperti selai, sirup, permen, coklat, dan es krim.
3. Makanan yang dimasak dengan santan kental, seperti gud
eg, gulai, kare.
Bahan makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan

Anda mungkin juga menyukai