N S U A N A D AM U R DR K T IK R U S N ST TR I IN STRUKTUR DRAMA
Struktur Drama dibagi menjadi 3
bagian, yaitu : 1. Prolog 2. Dialog 3. Epilog Prolog • Merupakan sebuah pengantar dalam drama • Berfungsi sebagai pembuka sebuah pementasan drama • Prolog berisi pengenalan tokoh dalam drama atau pengenalan latar drama (cont. pada suatu hari . . ., di sebuah desa terpencil . . ., dsb.) • Prolog disampaikan oleh narator Dialog
Dialog merupakan inti atau isi
dalam sebuah drama. Dialog sekaligus menjadi karakterisitik yang membedakan drama dengan karya sastra lainnya. Epilog • Berfungsi sebagai penutup sebuah pementasan drama • Epilog berisi akhir kisah dalam cerita atau nasib akhir setiap tokoh dalam drama • Epilog disampaikan oleh narator UNSUR INTRINSIK DRAMA
Drama memiliki unsur-
unsur intrinsik yang sama seperti karya-karya sastra yang bersifat naratif, seperti novel, cerpen, dsb. Unsur-unsur intrinsik tersebut, yaitu : 1. Tema 2. Penokohan 3. Latar 4. Sudut pandang 5. Alur 6. Amanat TEMA
Tema dalam drama merupakan
salah satu unsur intrinsik drama. Pengertian tema pada drama merupakan ide pokok atau gagasan utama sebuah cerita drama. Bisa dibilang bahwa tema adalah gagasan pokok dari keseluruhan isi cerita dalam drama PENOKOHAN Penokohan merupakan pemeran yang ada dalam cerita. Tokoh dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu protagonis, antagonis, dan tritagonis. • Protagonis merupakan tokoh yang mendukung jalannya cerita, biasanya menjadi tokoh utama dan berkarakter positif/baik • Antagonis merupakan tokoh yang kontra dengan jalannya cerita sehingga menghasilkan konflik, antagonis biasanya memilik karakter negatif/jahat • Tritagonis merupakan tokoh tambahan dalam cerita LATAR
Latar merupakan dimensi yang
digunakan dalam sebuah cerita dalam drama. Pada umumnya ada 3 jenis latar yang digunakan dalam karya sastra termasuk drama, yaitu latar tempat, waktu dan suasana SUDUT PANDANG Sudut pandang merupakan cara penulis atau sutradara drama memandang/menempatkan tokoh dalam sebuah cerita. Sudut pandang pada umumnya terdapat 3 jenis, yaitu sudut pandang orang pertama, orang kedua, dan orang ketiga. • sudut pandang orang pertama merupakan penempatan tokoh dengan menggunakan aku, saya, atau kami • sudut pandang orang kedua merupakan penempatan tokoh dengan menggunakan kamu, anda, atau kalian • sudut pandang orang ketiga merupakan penempatan tokoh dengan menggunakan dia, mereka, atau nama tokoh ALUR Alur dalam drama adalah jalan cerita dari sebuah pertunjukkan drama. Sama seperti karya sastra pada umumnya, drama memiliki 3 jenis alur, yaitu alur maju, mundur, dan campuran AMANAT
Amanat merupakan pesan tersirat
yang ingin disampaikan di dalam sebuah drama. Walaupun disampaikan secara tersirat, amanat merupakan hal yang paling utama ingin disampaikan oleh setiap pengarang naskah drama atau sutradara dalam drama