Anda di halaman 1dari 7

PENCERNAAAN DAN PENYERAPAN KARBOHIDRAT

KLASIFIKASI KARBOHIDRAT
• Karbohidrat Sederhana
Monosakarida, disakarida, gula alkohol, oligosakarida
• Karbohidrat Kompleks (20 -3000 unit gula)
Pati (amilosa dan amilopektin) dan turunannya (dekstrin, glikogen)
Serat pangan (selulosa, hemiselulosa, pektin, gum, agar-agar, karagenan, alginat)
Desktrin : hidrolisis parsial pati (10-20 unit glukosa), daya larut dan kemanisan lebih
tinggi daripada pati, lebih mudah dicerna
Glikogen : bentuk simpanan pati dalam tubuh manusia dan hewan (hati dan otot).
Glikogen hanya mampu disimpan sebanyak 350 gram. Kelebihan glukosa yang
melebihi glikogen akan disimpan dalam bentuk lemak.
PENCERNAAN KARBOHIDRAT
1. MULUT
Pati dicerna menjadi dekstrin oleh alfa amilase pada pH air ludah (netral)
Di lambung pencernaan karbohidrat berhenti karena enzim inaktif pada pH<2
2. USUS HALUS
Sebagian besar pencernaan karbohidrat terjadi di usus halus.
Enzim alfa amilase (pankreas) mencerna menjadi dekstrin dan maltosa
Disakarida dicerna oleh enzim maltase, sukrase dan laktase yang dikeluarkan sel mukosa usus.
Monosakarida diabsorpsi oleh sel epitel usus halus dan diangkut oleh sistem sirkulasi darah melalui vena
porta.
Glukosa dan galaktosa lebih cepat diabsorpsi daripada fruktosa.
Monosakarida fruktosa dan galaktosa melalui vena porta dibawa kehati untuk diubah menjadi gluoksa.
Setelah makan, kadar glukosa darah naik sampai waktu 30 menit, lalu secara gradual turun kembali ke
kadar gula darah puasa (70 – 100/dL) setelah 90 – 180 menit.
Kadar maksimal gula darah dan kecepatan untuk kembali pada kadar normal tergantung pada jenis
makanan
3. USUS BESAR
• Dalam waktu 1-4 jam setelah selesai makan, oligosakarida (rafinosa, stakiosa,
verbaskosa dan fruktan) pati tahan cerna, serat pangan masuk ke usus besar.
• Komponen tersebut difermentasi menghasilkan CO2, H2, CH4 dan SCFA (asetat,
propionat dan butirat),
• SCFA digunakan sebagai sumber energi bagi inang
KOMPONEN KARBOHIDRAT DALAM DIET :
1. KARBOHIDRAT YANG DAPAT DICERNA
2. KARBOHIDRAT TIDAK TERCERNA

1. KARBOHIDRAT YANG DAPAT DICERNA


• Polimer, oligomer atau dimer ( glukosa, galaktosa, dan fruktosa)
• Umumnya berasal dari pati, sukrosa, dan laktosa

Proses pencernaan secara enzimatik terjadi :


1. Dalam lumen duodenum dengan bantuan amilase yang disekresikan oleh pankreas
2. Melalui hidrolisis pada membran permukaan usus halus
2. Karbohidrat tidak dapat dicerna
• Mamalia tidak mampu mencerna oligosakarida dengan ikatan alfa galaktosidik (rafinosa dan stakiosa),
biasanya terdapat pada legume
• Polisakarida dengan unit glukosa yang dihubungkan dengan ikatan beta glikosidik (selulosa dan beta
glukan)
• Heteropolisakarida seperti hemiselulosa, substansi pektat, gum, mucilage dan polisakarida yang
mengandung berbagai residu gula dan jenis ikatan
• KETIDAKTAHANAN TERHADAP LAKTOSA

Anda mungkin juga menyukai