Anda di halaman 1dari 14

PENERAPAN KONSELING

PADA KELOMPOK SAKIT


Mars Khendra Kusfriyadi
URUTAN KERJA KONSELING GIZI
• Pengkajian Gizi (Anamnesa Gizi)
• Antropometri
• Biokimia
• Klinis/Fisik
• Riwayat makan
• Riwayat Personal
• Diagnosis Gizi : Domain asupan, domain klinis, domain perilaku
• Intervensi Gizi : tujuan, perencaan kebutuhan gizi, perencanaan menu dan
perencanaan konseling
• Monitoring dan Evaluasi : hasil yang diharapkan dan evaluasi data antropometri,
biokimia, klinis, riwayat makan
• Rencana Tindak Lanjut : kunjungan berikutnya
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK OVERWEIGHT / OBESITAS
1. Pengkajian Gizi
• Antropometri
• IMT > 25
• Obesitas : BBR > 120%
• Overweight : BBR > 110%
• % lemak tubuh pria > 25%
• % lemak tubuh wanita > 31%
• Biokimia (cek factor risiko obesitas) :
• Gula darah
• Profil lemak (trigliserida, kolesterol, LDL, HDL)
• Klinis/fisik (cek timbunan lemak tubuh)
• Riwayat makan :
• Kelebihan asupan energi disbanding kebutuhan
• Konsumsi makanan yang manis manis dan gorengan
• Kurangnya pengetahuan tentang pola makan gizi seimbang
• Riwayat personal :
• Aktivitas fisik dan olah raga
• Riwayat keluarga yang overweight / obes
• Masalah psikologi
• Penggunaan obat/suplemen
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK OVERWEIGHT / OBESITAS
2. Diagnosis Gizi
a. Domain asupan :
• Kelebihan asupan energi, lemak, karbo berkaitan dengan kurangnya
pengetahuan gizi seimbang, ditandai dengan asupan yang melebihi
kebutuhan
b. Domain klinis
• BB lebih berkaitan dengan : asupan berlebih, aktifitas fisik dan olah raga
yang kurang (IMT > 25/Obesitas; BBR > 120%
c. Domain perilaku
• Kurangnya pengetahuan menyebabkan perilaku gizi yang salah ditandai
dengan pola asupan yang melebihi kebutuhan
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK OVERWEIGHT / OBESITAS
3. Intervensi Gizi
a. Tujuan :
• Menurunkan asupan energi ± 500 kkal perhari dari kebiasaan makan klien
• Menurunkan BB secara bertahap ± 0.5 kg per minggu dengan menurunkan
asupan energi yang berlebih diimbangi dengan peningkatan aktifitas fisik
• Meningkatkan pengetahuan pola makan seimbang dengan memberikan
informasi tentang pola makan gizi seimbang
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK OVERWEIGHT / OBESITAS
3. Intervensi gizi
b. Merencanakan Kebutuhan Energi dan Zat Gizi
• Ilustrasi :
• BBI : 60 kg
• Kebiasaan makan sehari 2500 kkal
• Target yang harus dicapai 22 kkal x 60 kg = 1320 kkal
• Pemberian energi pertama kali : 2500 – 500 kkal = 2000 kkal
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK OVERWEIGHT / OBESITAS
b. Merencanakan Kebutuhan Energi dan Zat Gizi
• Kebutuhan gizi :
• Protein : 15-20% dari total energi
• Lemak : 20-25 % dari total energi, 10 % nya diperoleh dari lemak tidak jenuh
ganda
• Karbohidrat : 55-65% dari total energi, hindari karbo sederhana, utamakan
karbo kompleks
• Vitamin dan mineral sesuai kebutuhan, terutama diperoleh dari konsumsi
buah dan sayur
• Kebutuhan cairan 40 cc/kgBB actual/hari, pada klien yang overweight dapat
menggunakan angka kecukupan cairan yaitu 2—3 liter per hari
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK OVERWEIGHT / OBESITAS
c. Merencanakan Menu Sesuai Kebutuhan Klien
• Tetapkan standar makanan
• Bentuk makanan biasa
• Pola menu :
• Dianjurkan makan 3 kali sehari ditambah 2 kali makanan selingan dg porsi yang sesuai
• Diutamakan karbohidrat kompleks, hindari karbohidrat sederhana
• Utamakan protein hewani yang mengandung sedikit lemak (daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit,
susu rendah lemak, dll)
• Semua protein nabati dapat dikonsumsi
• Semua sayuran dapat dikonsumsi
• Diutamakan buah yang berwarna dan banyak serat
• Pengolahan makanan dengan cara direbus, dikukus, ditumis dan dipanggang, hindari pengolahan
dengan cara penggorengan
• Batasi penggunaan gula dan garam
• Perbanyak aktifitas fisik dan olah raga
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK OVERWEIGHT / OBESITAS
4. Melakukan konseling gizi
• Menginformasikan status gizi, asupan energi dan zat gizi, data biokimia yang
berkaitan dengan kondisi klien sesuai dengan hasil pengukuran dan pemeriksaan
• Mendiskusikan perubhan pola makan yg disusun berdasarkan kebutuhan energi
dan zay gizi, syarat diet rendah energi (makanan yg boleh dan tidak boleh) dan
kebiasaan makan klien dengan alat bantu yang sesuai
• Selama konseling gunakan alat bantu dan media
• Menginformasikan cara mengkatkan aktifitas fisik
• Mendiskusikan hambatan dan alternative perubahan pola makan yang harus
dilakukan klien
• Menanyakan kembali tentang hal yang telah dijelaskan untuk mengukur
pengetahuan klien
• Buat perjanjian untuk datang lagi/kunjungan ulang minimal 2 minggu
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK OVERWEIGHT / OBESITAS
5. Monitoring dan evaluasi
• Hasil yang diharapkan dari klien selama 2 minggu menjalankan diet rendah
energi
• Pengecekan penurunan berat badan
• Pengecekan perubahan asupan energi, karbohidrat, lemak, protein dan
cairan serta aktifitas fisik
• Identifikasi hambatan dan kendala selama menjalankan diet
• Hasil evaluasi dari data antropometri, data biokimia, data klinis, dan data
riwayat makan merupakan indicator tentang keberhasilan klien dalam
mencapai tujuan intervensi
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK OVERWEIGHT / OBESITAS
6. Rencana Tindak Lanjut
• Simpan data hasil konseling pada arsip sesuai SOP setempat
• Ingatkan klien tentang waktu kunjungan selanjutnya 24-48 jam sebelumnya
(by phone atau via whatapps)
• Pada kunjungan selanjutnya dilakukan proses asuhan gizi kembali hingga
tujuan tercapai (mengulang proses asuhan gizi dari awal)
• Rata-rata tujuan tercapai pada kunjungan ke-6
PENERAPAN KONSELING PADA
KELOMPOK SAKIT YANG LAIN ?
• Anda dapat membuat langkah penerapan konseling pada kelompok sakit
yang lain seperti pada penderita hipertensi, penyakit jantung, penyakit
gangguan saluran pencernaan, dll
• Prinsipnya adalah konseling merupakan bagian dari Intervensi Gizi yang
dilakukan pada proses asuhan gizi terstandar (PAGT atau dikenal dengan
proses NCP)
• Sasaran konseling : pasien atau keluarga pasien (sesuai kondisi
kesadaran pasien)
TUGAS INDIVIDU
• Buatlah Urutan Proses Asuhan Gizi Terstandar seperti materi ini pada
kelompok sasaran dengan jenis penyakit yang lain dan diet yang lain
dengan penekanan pada proses konseling gizi nya!
• Diketik di word dengan font times new roman 12
• Diupload melalui vilep
• Dikumpulkan pada tanggal 6 April 2020
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai