NGAJI AGAMA ISLAM III: SYARI’AH

Diampu Oleh : Dosen FE Unisma

KH.DR.R.Burhanul
Arifin,SE,SH,MM,MSc.
Adres : 1.Jl.Venus 8 Komplek
Kampus Unisma
2.Pesantren Terpadu Sabilul Huda
jl.Sruni 4 Batu
3. Filla Kopontren Jl.Hasanddin 8/3
Kota Batu
 AGAMA ISLAM III: SYARI’AH
 Tujuan :Memahami,menghayati ttg eksistensi
dirinya sbg hamba Allah yg memp.Kwajiban
beribad.
 Menyadari Bhw Setiap hak pasti ada
kwajiban&pemenuhan kewajiban itu adalah kebuth
nya sendiri.
 Mampu mbedakan antara yg hak & bathil; yghalal
& haram; yg manfaat & mafsadah serta mampu
mengaplikasikan dalam perilaku, sikap, perkataan
dan perbuatan.
 POKOK 2 BAHASAN
1. Syari’at : 1 : Pengertian Syari’at
2 : Ruang Lingkup Syari’at
2. Ibadah : 1. Pengertian Ibadah
2. Macam2 Ibdah
3. Kedudukan Ibadah
3. Thaharah : 1. Pengrt. Thaharoh
2. Macam2 Thoharoh
3. Hikmah Thoharoh
4. Sholat : 1.Pengertian Sholat
2. Macam2 Sholat & Hikmah sholat.
5. Zakat : 1.Pengertian Zakat
2. Macam2 & jenis Zakat.
3. Nishab dan Hikmah Zakat
6. Puasa : 1. Pengertan Puasa
2. Macam2 Puasa
3. Hikmah Puasa
7. Haji: 1. Pengertian Haji &Umroh
2.Hikmah IbadahHaji&Umroh
8. Mu’amalat : 1. Pengertian
Mu’amalat
2. Macam2 Mu’amalat
3. Kedudukan Mu’amalat.
 9. Munakahat
1. PengertianMunakahat
2. Hakekat Munakahat
3. Hikmah Munakahat sebagai suatu ibadah
4. Hikmah Munakahat dlm Pembentukan
KluargaSakinahmawadah warohmah.
 LETERATURE
1.KifayatulAkhiyar: M. Taqyuddin
2. Fiqhuh Sunnah: Sayyid Sabiq
3. Taqorrub Ilallohi, fadhilatuhu, toriqotuhu wa
murobathahu : Syirojuddin Abdillah
4. Al Mu’amalah, al haditsah, wal ahkamuha.
5. Fiqh al Mazhabil Arba’ah : As Shon’any.
6. Fiqh Ibadah : Prof Hasby Assiddieqy.
7. Kuliah Ibadah : sda
8. Fiqh al Islam : Moh. Anwar / Drs.M.Rifa’i
9. Pengantar Hukum Syari’ah : Masfuk Zuhdi.Prof
10. Al Qur’an & Terjemahnya : Dep. Agama
 1. S y a r e ‘ a t
1. Pengertian Syare’ah:
 Secara etimologis syare’ah ber arti : Jln yg lempang, sasaran yg
dituju, landasan untuk hidup selamat.
 Menurut kamus Indonesia : Hk agama yg di amalkan menjadi
perbuatan2 rutin, upacara, ritual dll yg bertalian dg agama Islam.
1. Pengertian Syareat secara Istilah :
a. KetentuanHkAllahyg dituang kan dlm AlQur’an dan diperjelas
secara rinci oleh Hadits Nabi yg berhub dg hk Taklifi & Wadl’i
dan melahirkan tatacara yg hrs ditaati /dipengangi bagi setiap
musim sbg kunci kebahagiaan dunia sd akhirat. Macam2
hk.taklifi : fardu,tahrim,makruh,tanzih
Contoh taklifi,solat,zakat,poso; wad’i:sumu tasichu
b.Aturan formal dlm Islam dimana antara azas yurudis, moril dan
materiel berpadu erat & seimbang yg secara formil menjadi
landasan sgl amal manusia sesuai dg kesanggupannya.
c. Keseluruhan/totalitas hk Islam yg jadi dasar smua perbuatan
muslim baik yg bersifat indiv/masyar yg mlahirkan tatanilai
dlm kehidup di sgl aspeknya scara rinci spy mudah diamalkn
d.Suatu sistem hub mans dg Alloh yg menggu nkn dasar2
wahyu, sehingga lahir aturan formal dan uniform, tanpa
dibatasi waktu & lingk hidup serta perkemb kebdy yg skaligus
mencerminkan sikap dalam kehidupan muslim.
 Arti syari’at dijelaskan dlm AlQur’an
   
         
 
Kemudian Kami jadikan engkau (Muhammad) menjalani syari’ah
(hukum) dalam setiap urusan, maka turutilah ketentuan itu dan
jangan engkau turuti keinginan orang-orang yang tidak mengetahui.
(al Jatsiah 18)
Selanjutnya sumber syariah/hukum Islam ada 4 :
1. Al Qur’an
2. Al Hadits
3. Al Ijma’
4. Al Qiash dalil aqal/ro’ yu
5. istidlaal
 Tujuan Syari’ah
Tujuan Syari’ah ada 2 macam
1. Tujuan intermidiate/sementara : yaitu berupa penuangan
berbagai masalah agama yg dikait kan dengan kewajiban
seorang muslim.
2. Tujuan Pokok : membimbing manusia untuk memahami dan
meresapi ajaran Islam hingga benar2 keseluruhan ajaran
tadi menjadi ksatuan dengan pribadinya dan menjadi dasar
pandangan hidup (way of live) bagi dirinya, keluarganya
masyarakat dan kelompoknya serta bangsanya.
 Azas Hukum Syari’at/Islam
Asas = Dasar, alas, fondamen
Asas Hk Islam=st kebenaran yg jadi pokok
dasar/tum puhan hk Islam (asas hk Islam):
1. Meniadakan Kesempitan& kesukaran
2.Sedikit pembebanan
3. Bertahap dlm menetapkanhukum misalnya juga sholat,
asalnya 2 X lalu 5
4. Sejalan dg Kepent/Kemaslahatan Umat (Qiblat/ziarah)
5. Mewujudkan keadilan.(melaks hk Alloh walau pd istri)
Keadilan hk, soaial, pemerintahan, distributif dll.
 Ruang Lingkup Syari’at
Syari’ah terbagi 2 yaitu :
1. Berisi Ibadah (Mahdhoh dan ghoiru mahdhoh)
Thoharoh,sholat,puasa,zakat & Haji +ibd sos dll
2. Berisi Mu’amalah : terbagi 2 :
a. Mu’amalah Hk Sipil/privat sperti : buyu’/Bisnis,
Munakahat (hkperkawinan),Warosah/ Waris,mati
b. Mu’amalah Hk.Publik sperti: Jinayah/pidanaIslamHilafah (hk
Kenegaraan) Siasiyah/politik,Jihad (Hukum perang dan
perdamaian) Had : Hukuman
dlm kepribd kita Nisbah/Hub.Aqidah,Syariah & Akhlaq= mrpk 3
srankai yg tak bisa dipisahkan, 3 hal tsb hrs jadi ksat utuh
 Ruang lingkup ajaran Islam
Ajaran Islam : a) Ajaran Aqidah
(6R.Iman)
b)Syari’ah :
1) Ibadah: 2) Mu’amalah:
1. Thoharoh 1. Tijaroh+buyuk
2. Sholat 2. Munakahat
3. Zakat 3. Hudut+jinayat
4. Puasa 4. Jihad+daulah
5. Haji 5. Kholifah/leadersip
R.Islam

C. Akhlaq/sistem nilai : Kpd.Alloh; kpd

Rosul; Ortu+guru; sesama; ekologi; diri+alam
 Fungsi Syari’at
1. Untuk membedakan antara hamba yg taat & yg durhaka.
2. Utuk menyatukan bentuk & ttcara ibadah kpd Alloh
3. Menilai amal ibadah yg berdsr wahyu&yg tradisi semata.
4. De syareat dpt bedakan org yg berprestasi dan org yg dosa/hina.
5. Bedakan org yg dpt petunjuk/org yg tersesat.
6. Dpt mnentukan siapa yg berhak masuk surga/neraka
7. ===== ”==== yg ihlas menerima Islam/munafik
8. =====“==== muslim taat, fasik,dholim & mujrim
9.Bedakan org yg berjiwa besar/rendah,penegak kebenara/ kebatilan,
akhlaq mulia/ madmumah/rendah/hina.
 Hikmah Syareat
1.Terwujudnya tatacara penyembahan&Hub kpd Alloh
dan menolak cara2 yg ragu/bukan bersumber dr
wahyu.
2. Syare’at adl pemisah antara petunjuk dan kesesatan
3. Mengantar manusia dlm pertahankan martabatnya
bahkan mencapai derajat yg tinggi disisi Alloh.
4. Syare’at mrpk dasar hidup yg kokoh.
5. Syare’at punya daya bimbing penyerahan diri dan
menerima Islam secara keseluruhan.
6. Syare’at membimbing jiwa tgjwb setiap individu.
7. mendidik agar stiap orang sadar/bersdia ikuti wahyu
8. Mrpk sarana manusia dpt melaks kontraknya yang
telah dijanjikan Alloh.
 2. IBADAH
1. Pengertian Ibadah:
 mnurut ahli bhs : ta’at &tunduk setinggi2 nya disertai do’a yg
khusuk.
 Mnrut ahli tafsir : menegaskan/menta’zimkan Allah,
menundukkan jiwa,menyembah Allah smata.
 Mnrut Prof.Hasby ada 2 pengertian :
a. Khos: sgl hk yg dikerjakan untuk mengharp pahala di akhirat sbg
pengabdian smata.
b. Sgl hk yg dilaksakanan atas ketetapan dan diridhoi Allah. (ibadah
tanpa prantara/hub langsu)
 Prinsip2 Ibadah
1. Ibadah harus bebas dari perantara/washilah, karna
ibadah merupakan hubungan langsung dgn Tuhan
2. Ibadah dapat dilaksanakan disegala tempat yang
bersih, bukan tempat yg najis. Sabda Rosul :
3. Ibadah mempunyai pengertian yg luas bak ibadah mahdhoh
maupun ghoiru mahdhoh, bahkan semua pekerjaan yg baik
untuk membantu masyarakat adalah ibadah.
4. Syarat sahnya : Niat, ihlas smata krn Allah, suci
 Kedudukan Ibadah
Ibadah adalah suatu Dasar Pokok bagi hidupnya
jaringan hubungan antara hamba dengan Allah &
dg hamba lainnya, apa bila hubungan ini putus
maka celakalah bagi hamba ia tidak akan
mempero leh fasilitas apapun. Didunia terputus
dari pahala dan Rahmat Tuhan dan di akhirat
nanti terputus dari segala fasilitas yang disediakan
oleh tuhan kecuali neraka saja. Karena ibadah
adalah upaya yang dilakukan untuk menentukan
nasipnya sendiri, agar selamat sejahtera dan
sentosa dunia sd akhirat Firman Allah :
(      
 THOHAROH
Pengertian Thoharoh: adalah segala upaya yang dilakukan untuk
membersihkan dan mensucikan diri dari segala kotoran dan najis,
karena kotoran dan najis akan menghalang sahnya suatu ibadah.
Dalam arti luas thoharoh adalah mmbersihkan diri, pakaian,
makanan dan segala sesuatu yang kita kenakan serta lingkungan
di mana kita hidup.
Terlebih untuk kepentingan ibadah yang sahnya harus suci badan,
hati/jiwa, pakaian,dan tempat di mana kita beribadah (ritual) Sabda
rosul
 Macam-macam Thoharoh
Thoharoh/bersuci ada 2 macam :
1. Bersuci dari Najis : menghilangkan kotoran dan najis scara
ainiyah (hilang rupa, warna dan rasa)
Najis ada 3 macam: Mugholadhoh, mutawasithoh, dan
mukhofafah : cara membersihkan berbeda.
2. Bersuci dari hadats: mensucikan diri secara hukmiyah dg
rukun,syarat dan kaifiyah tertentu.
Hadats ada 2 macam : hadats kecil & hadas besar
Bersucidarihadaskecilcukup berwudlu’
Bersuci dari hadats basar harus mandi besar.
Prinsip Toharoh dg air jika tdk dpt dengan tanah suci
 Hikmah Thoharoh
Thoharoh bukan saja mensucikan diri/badan, namun
bersihkan jiwa&hati serta pikiran2& hayalan yg batil
Mensucikan anggota bdn, didunia agar bdn tdk
krjkan ma’siat dan diakhirat agar suci/
memancarkan Nur & lebih indah dari badan
didunianya. Kesucian melahirkn kemamp.tembus
pandang/ basiroh tuk menerima
ilham/taufiq/hidayah/ inayah Alloh.
Kesucian jadi dasar sahnya sgl amal/ibadah
Dg kesucian melahirkan jaminan perlindungan
Alloh.Dg kesucian melahirkan kecerdasan,&
kemamp pikir
Kesucian membiasakan kesucian hati/jiwa &perkuat
jaringan komunikasi dg Alloh SWT. Dll.
 Sholat
Pengertian :mnrt bhs : Sholat artinya berdo’a/smedi
Mnrt Istilah :st sistem ibadah yg tersusun dr beberapa perkataan,
sikap, perbuatan yg diawali dg takbir dan diakhiri dg salam,
berdasar atas syarat & Rukn tertent Kwajiban sholat didsarkan
atas perintah ayat Nisa’103
    
    
 
  
dan ada 32 ayat lain,hingga sholat mrpk tugas pokok
wajib ain bagi stiap muslim, jika sholat ini tdk dikerjk
Maka seluruh amal yg lain akan tertolak pula
 Macam-macam sholat
Macam2 sholat ada 3. 1. sholat fardlu, 2. sholat
wajib 3. sholat sunnah.
ad.1 : sholat fardlu = sholat wajib 5 wkt + slt
jum’at.
ad.2. Sholat wajib =nadzar, qodlo’,khouf; jenazah
ad.3. Sholat sunnat : Rowatib; Fajar; Wudlu;
Mutlaq; Tahiyatul masjid; Awwabin (stl magrib
4r); Witir 1-11r; Sholat Id Fitri +Adha; Taubat;
Tasbih, istiharah, hajat; Tahajud; dzuha; Safar;
Qusuf; Istisqo’; sunah Jum’at dan sholat2
sunnah Ihrom ketika haji & umroh & sholat
sunnah ziarah dan lain-lain
 Hikmah Sholat
1. Sbg bukti ketaatan maksimal kpd Alloh.
2. Bukti penghormatan dan tadhoruan kpd Alloh.
3. Realisasi ketundukan &tdk menyombongkan diri
4. Bukti pengendalian nafsu & pedui diri/nasip
5. Bukti cinta kepada Alloh dan rosul &diri sendiri
6. Sarana komunikasi dan dzikir Alloh.
7. Persat/kesatuan arah &tujuan bagi kaum muslimin.
8. Mengurangi tejadinya bencara dari /pun alam
9. Sbg sarana mohon ampunan Alloh, penyelamat dr sgl bencana
10. Bukti ajaran tauhid/ mengesakan tuhan.
11. Mendidik keseimbangan mental
12. Membedakan hamba yg sukur / kufur
13. Pangkal kesabaran & kedisiplinan
14. Pelepas jiwa dari takut dan susah/gelisah serta stress
15. Sbg benteng kemungkaran & kekejian serta keruskan, dll.
 Puasa / 
 = Puasa /  artinya niat menahan diri
dari apa yg dpt membatalkannya (makan,minum
,jima’dll)mulai terbit fajar hingga maghrib.
Sejarah Puasa: Puasa tlah ada sejak manusia ada,
hanya plaks menyesuaikan keadaan prkemb.manusia
Zaman N.Adam puasa drmakan buah
terlarang(qs2/35)
Bgs.Mesir kuno(agama watsani),Yunani,Romawi di Eropa,
suku Natches di Amerika Utara,Hindu Budha smua ada puasa
walau cara/tujuannya berbeda, N.Daud puasa 7hr ktk anaksakit
YahudiN.Musa puasa 40hr.ktk menerima 10 perintah, bahkan
hari suci Yom Kippur puasa 24 jam.dan banyak puasa lainnya
 Puasa Nasrani & Yahudi
Puasa nasrani tdk ada ketentuan yg tegas dan pasti, greja
Yunani ortodok mengajarkan puasa 266 hr/th Seminggu
2 hr, 40 hr sbelum natal& 40 hr sbelum paskah
Suku cheroke+natches puasa sebelum panen, Cina,
Korea & samua puasa ktika ada yg meninggal
Afrika,Tlingit alaska,Guyana india puasa sbelum perkawn.
Wanita barbar afrika puasa ktika suami di Medan
Perang
Puasa Orang hindi 24 sd 40 hari dlam stahun.
Bikso Vietnam puasa sbg protes bgs lain yg tidak adil,
Mahatma Ghandi puasa 21 hr tuk persahabatan
hindu+Islam, Nehru Pakistan dan Banglades mujibur
rohman.
 Dalil Puasa
1. Albaqoroh 183
2. Hadits : Tujuan Puasa : Jika dilihat dari bentuk
&motivasi umat terdahulu
puasa Yahudi lebih dekat dg praktek puasa dlm
Islam walau ada perbedaan yg sangat tajam.misal
ketika Rosul tiba Di Madinah lihat Yahudi puasa as
Sura(10 muharam)tuk bersyukur atas lepasnya
N.Musa+Kaum Bani Isra’il dari kekejaman Firaun.
Lalu ktika N. kaum muslim puasa Asyura maka turunlah
Al Baqoroh 183 dg target Mittaqien.Maka tujuan
intinya adalah: meningkatkan SDM kepuncak
kehidupn rohani yg paling tinggi dan mulia
dihadapan Tuhan, maka orangTaqwa dijamin dpt
bimbingn Tuhan peroleh kmenangan sbb
a. Allah menjadi pemimpin org yg Taqwa (45:19)
b. Sungguh Tuhan cinta kpd org yg Taqwa(3:76)
c. Aku Tulis Rahmat bg org yg Taqwa (7:156)
d. Sesungguhnya Tuhan bersama org yg
Taqwa(2:194)
e. Kesudahn yg baik/kmenangan tuk
orgTaqwa(7:128)
f. Brg siapa bertaqwa Tuhan membri jln kluar
(65:21)
g. Brg siapa bertaqwa menjadikan urusannya
mudah
h. Brg siapa bertaqwa diampuni dosanya.
 Beberapa Hukum Puasa
1.Syarat Wajib:Islam,berakal,Baligh,kuat,Mukim
2. Syarat sah: Suci dr haid/Nifas (wanita)+ masuk wkt.
3. Rukun puasa: 1 Niat, 2. imsak.
4. Yg mebatalkan:masuknyabendakelubang;
makan minum sengaja;jima’:Istimta’;muntah
sengaja;haid/ nifas; gila; membatalkan niat sbelum
maghrib.
5.Sunatnya:Ta’jil;Bukadg ruthab;do’a buka;sahur
yg junub mandi sbelum subuh; banyak sdekah/ amal;
beri makan org puasa; perbanyak baca al
Qur’an;tadarus, tarweh dan perbanyak iktikaf di
Masjid, dll.
 Macam2 Puasa
A. Puasa fardhu : 1. Puasa Romadhon
2. Puasa Kafarat(denda batalkan puasa);
bunuh mu’min tanpa sngaja; ceraikan isteri krn dhihar;
melanggar sumpah; bunuh binatang /ihram
3. Puasa Nadzar
B. Puasa Sunnat/tatowuk :Senin Kamis; Ayamul baid;
Syawal 6 hari; Arofah; Tasyu’a (9muharam) dan
puasa Asyro (10 muharam); puasa daud 1hrya 1tdk
Peringatan : Br siapan mokel 1 hari romadhon tanpa
ruhsoh, maka tdk akan tertebus oleh puasa seumur
hidup (Dahr) HR Buchori.
 Hikmah Puasa dari 5 hasil kajian:
1.DR.Abd.Aziz Ismail Mesir:mencegah sgl penykit ,usus,
kencing manis, buah pinggang dll.
2.Dr.Muh.Al jauhari Mahaguru penyakit kulit Univ. Kairo :
makanan erat hub dg kulit, puasa dpt kuatkn
pertahanan kulit dr sgl kuman.
3.Dr.Mac.Fadon (AS)penyakit yg paling banyak disem
buhkan dg puasa adalah: perut/lambung; darah tinggi;
urat saraf.
4.Dr.Alexis Correl(pemenang Nobel ilmu pengobatan
dan pembedahan):mneliti banyak org yg panjang
umur sd 125 th. Sangat sdikit makan nasi, atau
makannya selalu bubur,hindari joroan gajih&kotot.
5. Dr.Vlidir Nikiti Ahli Biokimia Rusia : Penelitian pd
tikus puasa & tdk. Yg tak puasa umur 2,5 th ludes
sdang yg puasa sd umur 4 th.

Hikmah umum:
1.Melatih jiwa&watak pelihara amana
2.Menempa jiwa tuk miliki daya tahan yg tangguh
drita
3.Mengendalikan rakus &tamak makan,
4. Kurangi nahsu keduniaan& kemewahan.
5. Tanamkan kasih sayang(safaqoh&rahmah) pd faqir
6. Tambah introspeksi diri/kenali diri sbg hamba lmah
7.Tanamkan sabar & pengendalian nafsu.
Hikmah Khusus : Buka File Hikmah Romadhon
 Sahrur Romadhon
Romadhon = panas membakar dosa2
dg amal saleh
Sahrulloh, Sahrul Qur’an, Syahrus
Shobri; Syahrul Jud; Syahrur Romah;
Syarun Najah; Syahrut Tilawah;
Syahrus siam, bulan yg disucikan
Allah, bulan tadarus.
Nuzulul Qur;an, Lailatul Qodr ,
Zakat & Idul Fitri.
Zakat
Pengertian Zakat :
mensucikan/mnumbuhkan/menyuburkan/melipat
kan/membersihkan, menyehatkan dll.
Secara Istilah : mengeluarkan sbgian harata
benda dari rizqi Alloh, atas perintah Alloh sbg
sodaqah wajib kpd mrk yg berhak berdasar
ketetapan hukum Islam
Zakat ada 2macam: 1.zakat fitrah (bagi stiap org)
2. Zakat maal/Harta
Dalil2 yg mwajibkan Zakat : Albayinah 5;
Albaqoroh 43+177; At Taubat 5+11; dll & hadis
buniyal Islamu ala 5 (hrm)
 Hubungan zakat dan sholat
Zakat & Sholat mrpk 2 pokok ibadat yg saling berhub.
Ada +- 32 X zakat disebut scr beriringan dg sholat. Ini
memberikan arti bahwa Zakat=seutama2 ibadah ma
liyah, dan sholat= seutama2 zakat badaniyah, n
jumhur Ulama sepakat bahw mengingkari zakat
hukumya kufur.
Harta yg wajib dikeluarkan zakatnya :
1. Emas, perhiasan, perak dan mata uang
2. Harta perniagaan/dagangan
3. Binatang ternak yg laku dijual
4. buah2an & biji2an yg dpt jadi makanan pokok/laku
5. Barang tambang dan barang temuan.
 Syarat wajib zakat :
Milik org Islam, merdeka, hak milik penuh, nishap
& genap 1tahun dimiliki.(ancaman at taubah
34)
Nishab emas = 20 Misqal/12,5
poundsterling(90gram)
Nishab perak = 200 dirham/672gram zakatnya
2,5 %
Zakat Perniagaan:
Pedagang stiap th hrs buat neraca, jika ke
untungan lebih dari 1 nishab emas maka
wajib bayar zakat stiap 1 nisab 2,5%
 Zakat Binatang Ternak
Syarat wajib zakat: pemilikmuslis,merdeka
Milik sendiri, sampai nishab, cukup stahun,
Makan angon bukan untuk angkutan.
Nisab Kambing: 40-120 ekor zakat 1ekor
121-200 ekor zakat 2ekor, 201-300= 3ekr
3001-400 zakat 4 ekor, 401-500 = 5 ekor
Dst stiap tambah 100 ekor tambah zakat 1
Nishab Lembu/sapi/kerbau: 30-39=1 pdet
40-59=1 betina 2th, 60-69=2 pdet, 80-80
=2 ekor musinah,90-99=3 tabi’, 100-109=
2ekor tabi’+1 musinnah.
 Zakat nishab Unta=
Nishab 5 ekor zakat 1 ekor kambing
10 ekor zakat 2 ekor kambing
15 ekor zakat 3 ekor kambing
20 ekor zakat 4 ekor kambing
25 ekor zakat 1 ekor unta btina 1th lbih/
2 jantan 2th lebih.
36 ekor zakat 1 ekor btina 2th lebih
46 ekor zakat 1 unta btina 3th lebih
61 ekor zakat 1 ekor btina 4 th lebih
76 ekor zakat 2 ekor btina 2th lebih
91-121 ekor zakat 2ekor btina 3 th lebih
Stiap tambah 40 tambah 1 ekor 2th lbih,tiap tambah 50
tambah zakat 1 ekor 3th lebih.
 Zakat Hasil Bumi
Zakat hasil bumi:yg bersih nishabnya 5
wasaq(700kg), yg masih berkulit nisabnya 10
wasaq(1.400kg) zakatnya 10% jika air Alloh,
dan 5 % jika air beli.
Zakat barang tambang: emas:nisbnya
20 mitsqal=90gram zakatnya 2,5 %
Perak: nisabnya 200dirham(672gr) 2,5%
Zakat Fitrah/orang syarat wajibnya :
muslim, memp kelebihan makan untuk hari
raya, menangi romadhon-mlm HR
Zakatnya 1 shok(2,73kg)dibulatk 3kg.
Orang yg berhaq menerima zakat:
Surat Taubah 60:
   
   
      
   
     
Fuquro’, masakin, Ibnas sabil, Mua’llaf, riqob,
ghorim, amil, sabilillah,
 Haji
Pengertian: Haji artinya berkunjung dg syarat rukun
Keutamaannya:
Dasar hukum wajib haji:
   
     (imron97) .
Haji anak kecil: sah tapi masih wajib dg
kemandiriannya ketika dewasa.
Haji dan umroh: dpt dilakukan dg 3 cara:
Tamattuk:Umroh wajib lalu Haji besar tapi kena dam
Qiron:Haji + umroh dikerjakan bareng,ttp kena dam
Ifrod: msuk mekka udah ihrom sd Haji
tdk kena dam, tapi berihrom 7 hari.
 Rukun Haji:
Ihrom, wuquf di Arofa,Towaf if,sya’i, taha
lul, tertib.
Wajib Haji: Ihram dari Miqad,mabid Muzd
Lempar jumroh, jauhi larangan ihrom.
Sunnah Haji: Ifrod, Talbiyah,Towafqudum
solat sunnah ihrom, mlm Mina 10 zulhj, towaf
wada’, pakai putih2, brenti di Masjid Haram tgl
10 zulhij.
 Mu’amalat :
Mu’amalat ini mirip dg ilmu ekonomi: sgl upaya
yg dilakukan untuk penuhi kebutuhan dg halal:
Jual beli dg akad/     
 bq275
Rukun jual beli: Penjual,pembeli,wujud brg,
harga, ucapan ijab kabul.
Riba:tukar mnukar dg lebih/tambah, ada 4 mcm
1.Riba fudluli, 2.riba qordli, 3.Riba yad,4 nasa’i.
 Riba fudluli =Tukar mnukar brg yg satu lebih.
 Riba qordi=Minjam dg kuntung untk yg minjami
 Riba yad= berpisah sbelum timbang terima.
 Riba nasa’= penukaran terlambat salah satu.
 MACAM2 MU’AMALAT
Jual Beli Riba utang piutang Qord
Riba: Riba jual beli Fadhl Jahiliyah
Utang-piutang/Qordhun Nasi’ah
Hawalah=memindahkan hak utang piutang
Qirodl: memberi modal untuk berniaga.
Syarikat: Kerjasama/kongsi
Rahnu/gadai
‘Ariyah= pinjam meminjam
Ijaroh=sewa
Wadi’ah=petaruh/pertanggungan/penjaminan
Wakalah=perwakilan
 Prinsip mu’amalah dlm sistem perbankan
Simpanan Al Wadiah Current Account Dpt dikombinasi dg
mudhorobah u invest,
dg alwakalah u pem
bukan L/c,dg kafalah
Untuk garansi
Bagi Hasil Al mudhorobah Investmen acct
Saving Acct
Almusyarokah Project Finance/L-C
Almuzaroah Plantation projct
Almusaqot Financing
Pengambil Bai amudorobah Trade Financing
Baibitaman ajil L-C
An Keuntg Bai atakjiri
Trade Financing
Bai as Salam
Bai al istisna’
Spt notaris,matrei, tinjau
Biaya adm Al qordhon al Benevolen Loan
hasan Proyek dll dlm jumlah jls
 Al wadiah: Simpanan/tabungan
Musyarokah : bagi hasil, ada 2= Uqud + amlak
Uqud= kerjasama dg kontrak/perjanjian
Amlak=tdk hrs dg perjanj ttp terjadi dg sendiri
nya. SYARIKAH

UQUD AMLAK

JABR IKHTIYAR

INAN MUFADAH WUJUH ABDAN MUDHOROBAH

Inan=sjenis PT; muwafadhoh=penyertaan modal;
Wujuh=anggota konsi tanpa menyertaan modal/keperc
Sirkah menerima pesanan(seperti pejahit)
Mudhorobah =sirkah imreng modal yg lain pengelolaan
 MUZAROAH
Muzaroah= modal lahan+benih(persentase)
Mukhabaroh= Benih+penggarap
Musaqot=penggarap hanya bertgj atas siraman
dan pemeliharaan (manthong)
Jual beli=pemindahan hak milik brg/aset dg baya
uang sbg medium. @Jenis2 jual beli=
1.Al Musawamah=penjual pasang harga+kuntug
2.At Tauliyah: jual dg harga sama dg beli
3.Al Murobahah: jual +margin keuntungan
4.Al Muwada’ah: jual dg harga lebih rendah.
@ Berdasarkan jenis brg pengganti :
1. Bai’ Almuqoyadhoh: Barter
2. Bai’ Al Mutlaq: Jual brg ditukar uang.
3. Bai’ Ashorf : Jual beli uang/money exchang
@ Berdasar wkt penyerahan brg/dana :
1. Bithaman Ajil : jual+untung secara kredit
2. Bai As Salam: pesanan brg jadi baru disrahk
3. Bai Al Istisna’: kontrak order jenis brg tttu.
Ijaroh : Sewa: Ijaroh Mutlaqoh/leasing
Bai’AtTa’jiri/sewatrusbeli
Musarokah Mutanaqisoh:
Konksi beli brg lalu disewa pemodal yg kecil lalu
dibeli secara berasur.
 PRINSIP PENGAMBILAN FEE
MACAM2NYA: AL AJIR WAL UMULAH

AL KAFALAH AL WAKALAH AL HIWALAH JO’ALAH

AL MUTLAQOH AL MUQOYADAH AL AAMAH

BIN NAFSI BIL MAL BIT TASLIM AL MUNJAZAH AL MU’ALLAQOH

Alkafala: jaminan/garansi/penanggungan
Munjazah: jaminan mutlaq pd wkt tertentu.
Al Mu’alaqoh: penyederhanaan jaminan
Al aamah : wakalah yg lbih luas+lbih sderhana
Hiwalah: proses pemindahan tgjwb pembayaran utang.
Jo’alah:Kontrak pemberian imbalan/bonus
 Al Qordlon Hasanah: bea adm
Al Qordlon al Hasan=pinjaman lunak atas dasar
sosial smata, krnnya peminjam hanya dituntut
kembalikan modalnya.
Biaya adm yg dimaksd dlm bentuk jumlah riil yg
jelas bukan dlm persentase.
Agar modal pokok yg dipinjamkan tdk susut krn
inflasi maka bisa digunkan indexation
Karena prinsip ekonomi Islam maka dilarang:
.a. Anti riba/pemerasan:
b. Judi
c.Pemalsuan & curang
d. Penimbunan & monopoli
e. Suap menyuap
f. Jual jasa haram
g. Boros dan mubadzir
h. Isrof berlebihan2
i.Bermewah-mewahan
j. Kikir/bahil.
 Sebaliknya Alloh memerintahkan :
A. Zakat Wajib bila sampai senishop
B. Infaq Untuk pembelanjaan /biaya
c. Sodaqoh untuk nyambung tali kasih
d. Jariyah. Untuk manfaat tetap/rutin sperti:
pendidikan, peribadatan, manfaat um
Dlm Islam perekonomian&kewirausahaan
mengandung Pendidikan Kecerdikan =‫ثقيف‬RRR‫ت‬
Pendid. pribadi=‫ربية‬RRR‫ ;ت‬Pendidikan akhlaq=
‫أديب‬RRR‫ت‬
‫أديب‬RRR‫ت‬
Tanzih/pendidikan karakter yg bersih =‫ديب‬R‫ه‬RRR‫ت‬
ilmu pendidikan agama ‫ربية‬RRR‫ ت‬R‫علم‬
 Menurut Carter V Good dalam dictionary of
education, pendidikan berarti :
Proses perkembangan pribadi
Proses hub. Sosial
Profesional Cource
Seni untuk membuat/memahami ilpngt dari
dulu- kini.
Takdib= pendidikan akhlaq/budi pekerti.
 MUNAKAHAT
 Mnrt.Bhs. Nikah= st aqad yg mhalalkan pergaulan
laki2 dan peremp yg bukan muhrim hingga
menimbulkan hak+ kwajiban.
 Mrt Istilah/Umum= st ikatan lahir bathin antara dua
orang laki2 dan peremp, untuk hidup bersama dlm
suatu RT dan melanjutkan keturunan yg
dilangsungkan mrt ketentuan syari’at Islam.
Dasar Hukum Nikah: An Nisak 3 :
      
                                       
  
         
 Hukum, rukun &syarat Nikah
 Hukum nikah : 1. asal hukumnya jaiz
2. Sunnah:bgi yg berkehendak & mampu syart
3. Wajib: bgi yg cukup dan mdesak/kebelet
4. Makruh: bagi yg t’mampu beri nafkah
5. Haram bagi yg tdk didasari iktikt baik,ibadah
 Rukunnya 5 : Laki,premp,wali, 2saksi ijab
kabul. Adpun syarat laki2:tdk di/ter paksa, tdk
masa ihrom, muslim dg musli,siap mahar/wajib
 Syarat peremp: tdk masa iddah, tdk trikat per

kawin dg org lain, bukan muhrim,tdk ihrom,

bukan musriq
 Wali: yg boleh menikahkan:
 1.Muslim, 2.Laki2 yg ada hub darah ayah
3.baligh+berakal sehat, 4.merdeka,
5. bersifat adil(bukan mujrim)
Wali Hakim:jika peremp. Tdk punya wali
Atau ada wali tapi konflik stuju tdk stuju.
 Sebab bolh walihakim: tak ada wali nasp
 Jauh lebih dr sarat safar/ sdg ihrom
 Walinya masuk penjara/ walinya menolak
 Wali ilang tak tau dimana berada/musriq
 Sarat saksi:laki,muslim,baligh,dengar,
tdk bisu, berakal sehat dan adil/jejeg.
 Perempuan yg haram dinikahi:14
 Ibu dst keatas, anak peremp dst bebwh
 Bibi daik dr ayah/ibu, anak permp dr sdr
laki2 /peremp. kebwh, anak perem, ibu
yg menyusui, sdr ibu yg menyusui.
 Ibu mertua dst keatas baik karena
nasb/susuan, anak tiri bawaan isteri
 Peremp isteri ayah dst keatas.

 Wanita2 yg pernahdikawin ayah/kakekdst

 Menantu dst kebawah.

 Lain2: Kufu, iffah, talak, fasah, khuluk,

li’an, ila’, dhihar, iddah, NTR dan waris.
 Khulu’= pengembalian mahar kpd suami
untuk ditalak (albaqoro 229)
 Tidak boleh main2 dlm 4 hal yaitu nikah,
talak, nadzar dan memerdekakan
 Sumpah Illa’ seorang yg bersumpah tak
akan mengumpuli isterinya selama wkt
tertentu.
 dhihar=menyerupakan sifat isteri dg
ibu. Kena kafarat.(mujadalah 1-2)
 Li’an menuduh isteri selingkuh sehingga
tak mengakui anaknya (an Nur 6-9)
 Iddah= baqoro 228-231


 Jgn Menjadi Jegso (jejeg ora iso)
Jadilah orang yg Beriman, Beramal Sholeh dan Muttaqin.
     

       


  

 
   
  


       


  
    
 
  

     

        

       


  

  
 
Bagaimana menjadi orang yang sholeh ?


       

      
 

  
 

    
  

         

      

   

     

    

  
Bagaimana menjadi orang yang sholeh ?

         

       

      

         

?

      

     

   

 

     

    

    
Khitbah

Penjajagan/pelamaran.

 Hak Kebendaan/Propiertery
 Harta gono-gini

 Waris / Bab hukum waris Bab Faroid

 Nikah sirrii “: syarat rukun & syarat sah

dipenuhi semua, hanya tdk diadmkan di
KUA, mert Agama sah, ttp belum punya
bukti autentik scr hukum.
 Upaya membangun RT BarSaMaRoh
(consep)
1. Persamaan Tujuan & Karakter.

2. Berniat membangun Ibadah & RT

3. Menyatukan Visi misi &

Keharmonisan
4. Mbangun ketaqwaan & kesetiaan

5. Berurientasi kpd Nilai Uchrowy.

6. Ada saling memuaskan para pihak.

7. Tata laksana rumah tangga yg edial.

8. Tahaba wa ta’afa.
Cekap semanten !