Anda di halaman 1dari 22

LATAR BELAKANG PENTINGNYA

GOOD CORPORATE
GOVERNANCE
PERKEMBANGAN BENTUK KORPORASI
Perusahaan Perseorangan Perusahaan Korporasi

Pemodal (Investor)=Pengelola (Manajer) Pemodal  Pengelola

Keuntungan - Kerugian bentuk Korporasi :

Kerugian:
Kerugian:
Contoh Keuntungan: Bila
Bilapemodal
pemodaljumlahnya
jumlahnya
 Pemupukan kapital yang sudah
sudahsangat
sangatbanyak
banyakdan
dan
lebih besar tersebar
tersebarluas,
luas,
 Pemodal tidak perlu mereka
merekakehilangan
kehilangankendali
kendali
langsung mengelola atas
ataskorporasi
korporasimiliknya.
miliknya.
perusahaan
 Memungkinkan
pembentukan portofolio
investasi untuk mengurangi Konsekuensi:
Konsekuensi:
risiko Perbedaan
Perbedaankepentingan
kepentingan
(Conflict
(Conflict of
of Interest)
Interest) antara
antara
Pemodal
Pemodaldan danPengelola
Pengelola
AGENCY THEORY

Konflik
Konflik kepentingan
kepentingan merupakan
merupakan inti
inti
Teori
Teori Prinsipal—Agensi
Prinsipal—Agensi

Corporate
Corporate Governance
Governance pada
pada intinya:
intinya:
Segala
Segala sistem
sistem && upaya
upaya yang
yang dilakukan
dilakukan untuk
untuk
mengatasi
mengatasi konflik
konflik kepentingan
kepentingan
yang
yang terjadi
terjadi di
di dalam
dalam perusahaan
perusahaan
(Masalah-masalah
(Masalah-masalah Agensi)
Agensi)
URGENSI
PENERAPAN GCG

KONDISI MAKRO KONDISI MIKRO


(PERATURAN
UU – KEP)

PERUSAHAAN TEKANAN PADA TEKANAN


DITUNTUT PENINGKATAN DARI DALAM
UNTUK KINERJA PERUSAHAAN
“CLEAN UP (PEGAWAI)
THEIR ACTS”
PENGERTIAN DAN KONSEP
GOOD CORPORATE
GOVERNANCE
DEFINISI
IICG
Corporate Governance merupakan suatu proses dan struktur
yang diterapkan dalam menjalankan perusahaan dengan tujuan
utama meningkatkan nilai pemegang saham dalam jangka
panjang dengan tetap memperhatikan kepentingan stakeholders
yang lain
Kementerian BUMN (Kep-117 tahun 2002 psl.1):
CG adalah suatu PROSES dan STRUKTUR yang digunakan oleh
organ BUMN untuk meningkatkan keberhasilan usaha dan
akuntabilitas perusahaan guna mewujudkan nilai pemegang
saham dalam jangka panjang dengan tetap memperhatikan
kepentingan stakeholders lainnya, berlandaskan peraturan
perundangan dan nilai-nilai etika
PER-01/MBU/2011:
Prinsip-prinsip yang mendasari suatu proses dan mekanisme
pengelolaan perusahaan berlandaskan peraturan perundang-
undangan dan etika berusaha
BPKP:
GCG adalah komitmen, aturan main, serta praktik
penyelenggaraan bisnis secara sehat dan beretika.
6
RUANG LINGKUP
Tranparansi
Tranparansi CG dalam
Pemerintah Kreditur
(Regulator) arti luas

K
Akuntabilitas RUPS Komisaris
O Akuntabilitas
CG dalam
arti sempit
M
Direksi Pelanggan
Pemasok
I Responsibilitas
Responsibilitas
T
Corporate
M Manajer Manajer Manajer Manajer
Management
Kemandirian
Kemandirian
E (independen)
(independen)
Karyawan
N

Kelompok
Fairness
Fairness Lainnya
Masyarakat
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM

PENGERTIANNYA:
KEKUASAAN TERTINGGI DALAM STRUKTUR KEPENGURUSAN
PERUSAHAAN
PENENTU ARAH PERUSAHAAN
REPRESENTASI KEKUASAAN PEMEGANG SAHAM

BERHAK:
MEMPEROLEH SEGALA KETERANGAN YANG BERKAITAN DENGAN
KEPENTINGAN PERSEROAN DARI DIREKSI DAN ATAU KOMISARIS

BERWENANG:
MENGAMBIL KEPUTUSAN MENGENAI HAL-HAL YANG  
BERDAMPAK PENTING BAGI PERUSAHAAN SEPERTI:
Investasi
Divestasi
PENGESAHAN ATAU PENOLAKAN LAPORAN MANAJEMEN
DEWAN KOMISARIS
Wakil dari Pemegang Saham dalam rangka mengawasi dan memberi
nasihat kepada Direksi untuk menjaga kepentingan perusahaan

KARAKTERISTIK
Lembaga yang mewakili pemegang saham
Berfungsi sebagai pengawas perusahaan (conformance role)
Merupakan cerminan keahlian (performance role)
Kadang-kadang dijabat oleh orang berpengaruh (pantheonism role)

TUGAS DAN FUNGSI


Memberikan pendapat dan saran pada Pemilik/RUPS
Mengawasi pelaksanaan rencana perusahaan
Mengikuti perkembangan kegiatan perusahaan
Mengadakan rapat minimal setiap bulan
DEWAN DIREKSI

Organ yang bertindak, memimpin dan


mengurus perseroan sesuai dengan maksud
dan tujuan perseroan, yaitu meningkatkan
efisiensi dan efektifitas perseroan demi
kepentingan pemegang saham (=agency
role)
HUBUNGAN STRUKTUR, PROSES, PRINSIP

g
an
eg
re

Go
m m
tu

ha /Pe
- Pengangkatan

ve
c
& Pemberhentian

Sa PS
ru

rn
BOD, BOC

RU
St

an
- Menetapkan RJPP & RKAP
ce
- Kontrak Manajemen

ce
un &
- Evaluasi & Remunerasi BOC, BOD
an

uk is

Pr
g
nd sar
rn

oc
- Pendapat dan saran thd
ve

Pe mi

es
o

usulan RJPP, RKAP, Kontrak Manajemen


Go

ga K

- Mengawasi pelaksanaan RKAP

s
Or wan
n

- Memberikan persetujuan atas transaksi material


e

- Evaluasi kinerja BOC dan BOD


un D

- Penyelenggaraan rapat BOC, menghadiri RUPS


g

- Penyusunan RJPP, RKAP, Kontrak Manajemen


uk
an
nd

- Melaksanakan RKAP (memutuskan dan melaksanakan tindakan


ga i d
Pe

untuk pelaksanaan RKAP dan penyelenggaraan proses bisnis)


Or eks

- Evaluasi kinerja Perusahaan dan pegawai


n
r

- Penyelenggaraan rapat BOD, RUPS


Di

Governance Principles
PRINSIP-PRINSIP GOOD
CORPORATE GOVERNANCE
Prinsip-Prinsip
Good Corporate Governance
Organization Economic Cooperation & Development (OECD) Version

Fairness Transparency Accountability Responsibility

bagi stakeholder melalui manajemen yang tanggung jawab


untuk menjamin keterbukaan efektif berdasarkan perusahaan
perlindungan informasi yang pada sebagai anggota
terhadap tepat waktu, keseimbangan masyarakat
perbuatan fraud, akurat, dan kewenangan dan untuk mematuhi
self dealing dan berkualitas tanggung jawab hukum dan
penyimpangan tentang kondisi antara manajer, bertindak sesuai
oleh orang dalam perusahaan pemegang saham, dengan nilai-nilai
Direksi, Komisaris, masyarakat
dan auditor
Prinsip-Prinsip GCG
Versi FCGI dan SK 117 MBUMN

TRANSPARANSI
TT
AA AKUNTABILITAS

RR RESPONSIBILITAS
II
FF INDEPENDEN

FAIRNESS/KEWAJARAN
Prinsip Transparansi

 Pengungkapan informasi terkait kinerja korporasi secara akurat,


tepat waktu, jelas, konsisten, dan comparable, termasuk visi,
misi, sasaran usaha, strategi, kompensasi manajemen, susunan
pemegang saham, kondisi keuangan, dan kejadian penting yang
dapat mempengaruhi kinerja korporasi.
 Korporasi mempublikasikan laporan keuangan dan informasi lain
yang material yang berdampak signifikan pada kinerja korporasi
 Kebijakan korporasi dibuat tertulis dan dikomunikasikan kepada
stakeholders
 Pengungkapam transaksi dan kondisi yang menimbulkan
benturan kepentingan (conflict of interest).
 Tetap memperhatikan kerahasiaan informasi sesuai peraturan
Prinsip Akuntabilitas

 Bentuk-bentuk implementasi yang terkait dengan


prinsip ini antara lain :
a. Kejelasan fungsi, hak, kewajiban, wewenang dan
tanggung jawab masing-masing organ utama
korporasi
b. ukuran kinerja yang jelas
c. pengawasan yang efektif
d. pengangkatan Komisaris independen

• Implementasi prinsip ini untuk menghindari Agency


Problem yang dapat muncul karena adanya
perbedaan kepentingan Pemegang Saham dan
Direksi.
Prinsip Responsibilitas

 Prinsip ini mengharuskan korporasi menjadi agen


ekonomi yang selalu patuh terhadap hukum dan
peraturan yang berlaku
 Bertindak sebagai good corporate citizen dengan
memperhatikan lingkungan dan melaksanakan
tanggung jawab sosial.
 Korporasi diharapkan berperan dalam mengurangi
kesenjangan pendapatan dan kesempatan kerja.
Prinsip Independen/Mandiri

 Menghindari dominasi yang tidak wajar dari


stakeholders, bebas dari campur tangan dan tidak
memihak kepada pihak tertentu
 Pengambilan keputusan dilakukan dengan objektif dan
menghidari konflik kepentingan
 Korporasi dikelola secara rofesional
Prinsip Fairness

 Mengelola aset/investasi secara amanah dan


prudential.
 Perlindungan terhadap seluruh kepentingan pemegang
saham secara fair, termasuk pemegang saham
minoritas.
 Perlindungan mencakup terhadap kemungkinan
terjadinya praktik korporasi yang merugikan seperti
fraud, insider trading dll
 Memperhatikan kepentingan seluruh stakeholders
secara wajar dan setara.
INFRASTRUKTUR
GOOD CORPORATE
GOVERNANCE
SHAREHOLDER
VALUE

Good Corporate
Governance
Guidelines Organ Pendukung

BoC’s
CoCG, CoC,
SCI, ACC, IAC,
Corporate Governance Committees,
Corp Secretary,
Board’s TOR, Infrastructures
Auditors
Policies

Dewan Dewan
RUPS Komisaris & Manajemen
Direksi

Organ Utama
ORGAN PENDUKUNG GCG
Pemegang Saham/RUPS

Dewan Komisaris

Eksternal
Komite Komite
Auditor
Audit Lainnya

Direktur Utama

SPI Sekretaris Perusahaan

Direktur Direktur Direktur

Konsultan &
Analis GCG Rating Institution
Penasihat Hukum

Anda mungkin juga menyukai