Kelompok 4

Kelompok 4
Aris Prastiyo
185030200111003
Arul Ahlaki
185030200111008
Adha Nagamas Putri
185030201111053
PENGARUH
LINGKUNGAN
demografi, ekonomi
dan sosial konsumen
Demografi dan
Subbudaya Konsumen

Budaya terdiri atas beberapa kelompok kecil lainnya yang

dicirikan oleh adanya perbedaan perilaku antarkelompok
kecil tersebut. Perbedaan kelompok tersebut
berdasarkan kepada perbedaan karakteristik sosial,
ekonomi, dan demografi konsumen. Konsep subbudaya
sangat terkait dengan demografi karena demografi akan
menggambarkan karakteristik suatu penduduk.
 Karakteristik Demografi dan Subbudaya di Indonesia

Karakteristik Demografi Contoh Subbudaya

1. Usia Anak-anak, Remaja, Dewasa Awal, Dewasa Lanjut, Lansia
2. Agama Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Budha
3. Suku Bangsa Sunda, Jawa, Bali, Batak, Melayu
4. Warga Indonesia Keturunan Pribumi, Tionghoa, India, Arab
5. Pendapatan Miskin, Menengah, Kaya
6. Jenis Kelamin Laki-laki, Wanita
7. Status Perkawinan Lanjang, Menikah, Janda, Duda
8. Jenis Keluarga Orang Tua Tunggal, Orang Tua Lengkap, Keluarga dengan satu/dua anak
9. Pekerjaan Dosen, Guru, Dokter, Polisi, Montir, Pengacara
10. Lokasi Geografi Jawa, Luar Jawa, Kota, Desa
11. Jenis Rumah Tangga Rumah Tangga Keluarga, Bukan Rumah Tangga Keluarga ( tinggal sendiri)
12. Kelas Sosial Atas, Menengah, Kebawah
 Usia

Memahami usia konsumen sangat penting karena konsumen

yang berbeda usia akan mengkonsumsi produk dan jasa yang
berbeda. Perbedaan Usia juga akan mengakibatkan perbedaan
selera dan kesukaan terhadap merek. Dari sisi pemasaran,
semua penduduk berapapun usianya adalah konsumen.
Sehingga pemasar perlu mengetahui komposisi dan distribusi
penduduk dari suatu wilayah atau daerah yang dijadikan target
pasarnya.
Pendidikan dan
Pekerjaan

Tingkat pendidikan seseorang juga akan mempengaruhi

nilai-nilai yang dianutnya, cara berfikir, cara pandang, bahkan
presepsinya terhadap suatu masalah. Konsumen yang
mengalami pendidikan lebih baik akan sangat responsif
terhadap informasi dan pendidikan yang mempengaruhi
konsumsi dalam memilih produk maupun merek. Pendidikan
yang berbeda akan menyebabkan selera konsumen yang
berbeda.
Letak Geografi

Dimana Konsumen Tinggal akan mempengaruhi pola

konsumsinya. Orang yang tinggal di desa akan memiliki
akses terbatas terhadap berbagai produk dan jasa.
Sebaliknya, konsumen yang tinggal di kota akan-kota besar
lebih mudah memperoleh barang dan jasa yang dibutuhkan.
Sehingga pemasar harus dapat memahami dimana
konsumen tinggal agar ia bisa memfokuskan kemana produk
mereka akan dijual.
 ekonomi
EKONOMI

PENGELUARAN KREDIT DAN

PENDAP SEBAGAI
INDICATOR
KARTU KREDIT
SEBAGAI SUMBER
ATAN PENDAPATAN
RUMAH TANGGA
DAYA EKONOMI
KONSUMEN
 PENDAPATAN
• Pendapatan merupakan imbalan yang diterima
oleh seorang konsumen dari pekerjaan yang
dilakukannya untuk mencari nafkah. Pendapatan
umumnya diterima dalam bentuk uang. Jumlah
pendapatan akan menggambarkan besarnya daya
beli dari seorang konsumen.
• Pendapatan yang diukur dari seseorang konsumen
biasanya bukan hanya pendapatan yang diterima
oleh seorang individu, tetapi diukur semua
pendapatan yang diterima oleh semua anggota
keluarga dimana konsumen berada.
Pengukuran Pendapatan
Terdiri atas hal-hal berikut:
a. Gaji pokok
b. Tunjangan
c. Bonus
d. Pendapatan lainnya
 Pengeluaran sebagai
indicator pendapatan rumah
tangga
• dalam mengukur pendapatan seorang konsumen atau
rumah tangga, menggunakan pendekatan pengeluaran
selama sebulan untuk semua kebutuhan rumah
tangga. Jumlah pengeluaran inilah yang dianggap
sebagai indikator pendapatan rumah tangga.
• Dari survey pendekatan pengeluaran selama sebulan
ini diketahui bahwa penduduk kota relatif lebih
sejahtera dibandingkan penduduk desa. Dengan kata
lain, penduduk di kota memiliki pendapatan yang lebih
besar dibandingkan penduduk desa. Konsumen di kota
memiliki daya beli yang lebih tinggi dibandingkan
konsumen di desa.
Kredit dan Kartu Kredit
sebagai Sumber Daya
Ekonomi Konsumen
• Kredit dan kartu kredit merupakan sumber
daya ekonomi konsumen yang sangat penting
saat ini. Melalui mekanismen kredit, konsumen
bisa mengkonsumsi produk dan jasa pada saat
ini juga tanpa harus menunggu memiliki uang
yang cukup.
 Sosial Konsumen

Kelas sosial adalah bentuk lain dari

pengelompokan masyarakat ke dalam

kelas atau kelompok yang berbeda.

Fa kt or -fa ktor ya n g
me
. ne nt u ka n Kela s so si al

Variabel •S t a t u s P e k e r j a a n
Ekonom •P e n d a p a t a n
•H a r t a B e n d a
i
Variabel •P r e s t i s I n d i v i d u
Interaks •A s o s i a s i
•S o s i a l i s a s i
i
Variabel •K e k u a s a a n
•K e s a d a r a n K e l a s
Politik •M o b i l i t a s
 Status Pekerjaan

Status pe ke rj aan akan me ne ntukan

kelas social seseorang. Status sosial
seseorang akan ditetukan oleh
keluarga dimana ia ti n g g a l .
Pe ke rj aan yang dilakukan orang tua,
baik ayah maupun ibu akan
m e ne ntukan ke las sosial.
Pendapatan dan
Pemilikan Harta
Benda

• Pendapatan akan menentukan daya beli

seseorang yang selanjutnya akan

mempengaruhi pola konsumsinya.

Va r i a b e l I n t e r a k s i
Ke l a s s o s i a l a ka n d i te nt u ka n o l e h p e n g h a rga a n ya n g
d i b e r i ka n o ra n g l a i n te r h a d a p s e s e o ra n g . S e s e o ra n g
d i kata ka n m e m i l i k i p re sti s p r i b a d i j i ka i a d i h o r m ati o l e h
o ra n g l a i n d a n o ra n g d i s e k i ta r nya .
Va r i a b e l P o l i t i k
Ko n s e p l a i n u nt u k m e m a h a m i ke l a s
s o s i a l a d a l a h p o l i ti k . M o b i l i ta s
a d a l a h p e r u b a h a n s e s e o ra n g d a r i
s at u ke l a s s o s i a l ke ke l a s s o s i a l ya n g
l a i n . S e s e o ra n g m u n g k i n a ka n
b e r u b a h d a r i ke l a s s o s i a l b awa h ke
ke l a s s o s i a l m e n e n ga h ata u ata s .
S e h i n g ga ko n s u m e n ya n g b e r u b a h
stat u s s o s i a l h a r u s m e m p e l a j a r i
b a ga i m a n a m e l a ku ka n p o l a ko n s u m s i
ya n g b a r u .
TERIMA KASIH