Anda di halaman 1dari 30

MANASIK HAJI

Oleh

RIALIS KAMSA

TERTI
B
Manasik Haji adalah Beberapa
Perbuatan dan Perkataan dalam
melaksanakan ibadah Haji
seperti pelaksanaan Haji
Ifrad , Tamattu dan Qiran.
Sesuai dengan syarat
Rukunnya atau peragaan
pelaksanaan ibadah haji sesuai
dengan Rukun-rukunnya
Pelaksaaan ibadah haji berkaitan erat
dengan tempat dan waktu, yang disebut
dengan miqat. Tempat dan waktu
dalam pelaksanan ibadah haji merupakan
syarat dan atau kesempurnaan haji, seperti
tempat dan waktu wukuf di Arafah
serta Mabit di Muzdalifah. Oleh
karena itu, pelaksanaan ibadah haji yang
menyimpang dari waktu dan tempat yang
telah ditentukan berpengaruh dan
berkonsekuensi terhadap keabsahan ibadah
haji dan Kesempurnaannya(keafdolannya).
Beberapa istilah dalam
ibadah Haji
1. Rukun haji 2. Wajib Haji
3. Miqat zamani 4. Miqat makani
5. Ihrom 6. Tahallul
7. Ifrod, Tamattu’ awal/tsani
9. Dam nusuk 8. Qiran
11. Nafar awal
10. Dam Isaah
13. Tawaf iffadah
12. Nafar sani
14. Sa’i
HAJI
1. Ihram/niat
RUKUN 2. Wukuf di Arafah
3. Tawaf Ifadah
4. Sa’i
UMROH
5. Cukur (Tahallul)
1. Ihram/ niat
6. Tertib
2. Thawaf
3. Sa’i
4. Cukur
5. Tertib
MIQAT
Miqat zamani = Waktu
Miqat Makani = Tempat
-Dzul Hulaifah Arah Madinah
- Juhfah Arah Syria, Mesir &
Afrika . -Yulamlam dan Arah
Yaman Qornul Manazil Termasuk
Indonesia (Bandara King Abd Aziz
Jeddah Jika Gel II)

-Dzatu Iroq Arah Timur Makkah


Ibadah Haji Dan Umroh

Haji adalah Berkunjung ke baitullah


untuk melakukan Thawaf, sai, wukuf
di Arafah dan amalan lain dalam
waktu tertentu untuk mendapatkan
ke Ridhoan Allah SWT.

Wajibbagi yang mampu satu kali


seumur hidup
WAJIB UMROH DAN
HAJI
WAJIB UMROH
1. Berihrom dari miqot
2. Meninggalkan larangan ihrom

WAJIB HAJI
3. Berihrom dari miqot
4. Mabit di Muzdalifah
5. Mabit di Mina
6. Memelontar jumrah ula, wustho, dan aqobah
7. Tawaf wada’
*Ada Perbedaan Pendapat mazhab
IHRAM = NIAT (Rukun Haji ke -1)
1. Bersihkan diri, Memotong kuku,
Dan cukur
2. Mandi sunat ihram
3. Memakai wangi-wangian sebelum
ihram
4. Memakai pakaian putih
5. Shalat Sunat Ihram 2 Rakaat
6. Menghadap Kiblat Ketika
Niat/Ihram
WUKUF DI ARAFAH
(Rukun Haji ke - 2)

Tanggal 9 zulhijjah Ba’da Zuhur


sampai terbit fajar 10 Zulhijjah
Wukuf = Berhenti
Sunat untuk = -Taqohrub ila Allah
-Tadorru’ Merendahkan
Diri
-Meninggalkan Kerja yang
sia-sia
- Zikir dan Doa
MABIT DI MUZDALIFAH
(wajib Haji)

Mabit Bermalam di
Muzdalifah dari tengah
malam 10 Zulhijjah
sampai terbit Fajar
setelah Wukuf di Arafah
MINA
(Wajib Haji)
- Bermalam Di Mina

- Melontar Jumroh
-Tggl 10 Aqobah (7 batu)
-Tggl 11 Ula, Wustho & Aqobah (21 batu)

- Tggl 12Ula, Wustho & Aqobah , Napar Awal


(21 batu)

- Tggl 13Ula, Wustho & Aqobah, bagi Napar


Tsani (21 batu)
THAWAF (Rukun Haji ke -3)

MACAM-MACAM THAWAF

1. Thawaf Ifaddah (Rukun Haji


ke -3)
2. Thawaf Rukun Umroh
3. Thawaf Wada’
4. Thawaf Qudum
5. Thawaf Sunat
6. Thawaf Nazar
SYARAT SAH TAWAF
1. Suci dari hadats dan bersih dari Najis
2. Menutup Aurat
3. Dimulai dan diakhiri dari arah hajar Aswad
4. Menjadikan Baitullah(Ka’bah) di sebelah kiri
5. Thawaf dilakukan diluar Ka’bah , Sazarwan
serta diluar Hijir ismail
6. Dilaksanakan tujuh kali putaran
7. Tidak ada langkah selain langkah tawaf
8. Berada di dalam masjidil haram
9. Niat Tawaf – untuk tawaf selain tawaf
umroh dan ifadah
SA’I
(Rukun Haji ke - 4)
Berjalan dari bukit Safa ke Marwa
7x
SYARAT SAH SAI
Didahului dengan Tawaf
Dimulai dari Shofa dan berakhir
di Marwah
Tujuh kali perjalanan diantara
bukit Safa dan Marwah
Sahnya SAI tergantung Sahnya
Thawaf
TAHALLUL / bercukur/memotong
rambut (Rukun Haji ke – 5)

Tahallul : Terbebas dari semua


yang di haramkan selama Ihram
Tahallul Awal : setelah melakukan 2
dari 3 kewajiban haji
(Melontar jumroh Aqobah,
Bercukur dan Thawaf Ifadoh)
Tahallul Tsani : Telah melakukan
semua ke wajiban Haji
(Menghalalkan Jima’)
TERTIB (Rukun Haji ke – 6)

IHRAM/NIAT WUKUF TAWAF


(1) (2) (3)

TERTIB TAHALLUL SA’I


(6) (5) (4)
GAMBARAN PERJALANAN HAJI GEL I

EMBARKA
SI BATAM

PERJALANAN JEMAAH HAJI KOTA PEKANBARU


Pembimbing manasik : Drs. H.RIALIS KAMSA,
M.Pd
HP/WA: 0812 768 4243

EMBARK
ASI
BATAM
EMBARKA
SI BATAM

EMBARKA
SI BATAM
NAPAR
- Napar artinya Keluar dari Mina

Napar Awal : Keluar 12 Zulhijjah


(sebelum maghrib)
Napar Tsani : Keluar 13 Zulhijjah
(setelah melontar jumroh)
DAM
 DAM : Darah – Sanksi atau Denda
Karena ada Pelanggaran

-Nusuk = Ketentuan
Ibadah

Dam -Isaah =
Pelanggaran
JENIS PELANGGARAN
1. Mengerjakan Haji Tamattu’
2. Mengerjakan Haji qiron
3. Tidak Mabit di Muzdalifah
4. Tidak Mabit di Mina
5. Ihram tidak dari Miqot
6. Tidak Melontar Jumroh
7. Tidak Thawaf Wada’(Bagi yang mewajibkan)
Jenis Damnya Tertib
1. Menyembelih seekor kambing
2. Puasa 10 Hari, 3 Hari. ketika dimasa haji dan 7
Hari di Kampung Halaman
JENIS PELANGGARAN - DAM
-Jima’ Mufsid (Sebelum Tahallul awal)

Jenis Dam Tertib


1. Menyembelih seekor unta
2. Menyembelih seekor sapi
3. Menyembelih 7 ekor domba
4. Puasa lamanya seharga anak
unta dibagi satu mud kali 1 hari
JENIS PELANGGARAN – DAM
1. Memotong Rambut
2. Memotong Kuku
3. Melanggar cara berpakaian
4. Memakai Wangi-wangian
5. Memakai minyak Rambut
6. Bercumbu
7. Jima’ antara dua tahallul
8. Jima’ setelah Jima’ Mufsiq :
*Khusus laki-laki tidak boleh
menggunakan pakaian yang berjahit
JENIS DAM(LANJUTAN)
 Dam Takhyir (Memilih)
- Menyembelih seekor domba
- Shodaqoh makanan sebanyak 3 kali
ukuran zakat Fitrah(10 liter/8,1 KG)
dibagikan kepada 6 orang fakir miskin.

-Mencabut Pohon :
- Shodaqoh makanan seharga pohon yang
dicabut/dirusak
DAM LANJUTAN
 Membunuh binatang Darat
 yang Halal dimakan dan Liar
Dam Takhyir (Memilih)
- Menyembelih binatang yang
sebangsa dengan yang dibunuh
- Shadoqoh seharga hewan
tersebut
- Puasa yang lamanya seharga
hewan yang dibunuh dibagi 1
mud kali 1 hari
NILAI YANG DIANUT
PETUGAS HAJI
Itmamul Hajj wal Umroh (Qs 2:196)
Ikhlasun Niyah (Qs 2:196)
Terlepas dari syadidul ‘iqob (Qs
2:196)
Menghindari Rofast, Fusuk,
Jidal(Qs 2:197)
Iktsarul Istigfar (Qs 2:199)
Tidak matrealistis/hubbu dunya
(Qs 2:201)
If’alul khoir (Qs 2:197)
Tajawud/Zadu taqwa (Qs 2:197 – Qs
2:03)
Iktsaruddizkri/asyada (Qs 2:200 – Qs
2:203)
Mendorong menjadi Ummatan
Wasatan (Qs 02:201)
Jauh dari Aladul Hishom (Qs 2:204)
Ibtigoa Mardhotillah (Qs 2:207)
SEMOGA HAJI
MABRUR

Terima kasih
Wassalam

Anda mungkin juga menyukai